Estimasi Perhitungan Waktu Dan Biaya Produksi Dies Turbine Blade Two Stage 40 Derajat Pada Ocean Thermal Energy Conversion (Otec) Dengan Perancangan Simulasi Permesinan Menggunakan Mastercam

Waskitojati, Dhymas Endrayana (2019) Estimasi Perhitungan Waktu Dan Biaya Produksi Dies Turbine Blade Two Stage 40 Derajat Pada Ocean Thermal Energy Conversion (Otec) Dengan Perancangan Simulasi Permesinan Menggunakan Mastercam. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 04211745000012-Undergraduate-Theses.pdf]
Preview
Text
04211745000012-Undergraduate-Theses.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Dewasa ini ilmu pengetahuan dan teknologi telah berkembang dengan pesat. Kemajuan ini juga merambah dunia industri manufaktur. Sebagai contoh dari kemajuan tersebut, mesin produksi atau mesin perkakas sudah banyak menggunakan teknologi tinggi seperti mesin CNC. CNC (Computer Numerical Control) merupakan pengembangan dari perkakas pemesinan konvensional yang dikombinasikan dengan media kontrol komputer yang terdiri dari program sehingga pengerjaannya dapat dilakukan dengan cepat, tepat dan akurat. Dalam hal ini, fungsi komputer pada sistem kontrol ditekankan pada perangkat lunak. Salah satu perangkat lunak yang dapat digunakan atau dipadukan dengan mesin CNC adalah perangkat lunak Mastercam. Perencanaan proses permesinan pada pembuatan cetakan sudu turbin juga dapat dilakukan dengan Mastercam. Dengan memvariasikan variabel permesinan seperti depth of cut, diameter pahat dan kecepatan potong dengan metode Taguchi, diharapkan dapat diperoleh proses permesinan dengan waktu paling singkat sehingga dapat menghemat biaya produksi. Dari hasil proses simulasi permesinan yang dilakukan, untuk dapat menghasilan dies turbine blade two stage 40 derajat pada OTEC memerlukan waktu 303.08 menit untuk row 1, 300.98 menit untuk row 2, 510.55 menit untuk row 3 dan 367,6 menit untuk row 4. Estimasi biaya produksi yang dihabiskan untuk pembuatan dies turbine blade tow stage 40 derajat pada OTEC yaitu untuk row 1 menghabiskan biaya sebesar Rp. 802.000, untuk row 2 menghabiskan biaya Rp. 962.600, row 3 menghabisan biaya sebesar Rp. 1.112.850, dan row 4 menghabiskan biaya sebesar Rp. 920.450. Dari hasil permesinan dapat disimpulkan bahwa parameter yang paling signifikan terhadap waktu pada proses permesinan dies turbin blade adalah yang pertama kedalaman potong kemudian diameter pahat dan kecepatan potong pada proses roughing, pocketing dan finishing. Sedangkan hal yang paling terbukti paling signifikan terhadap waktu pada proses yang dihadapi adalah kecepatan potong, kemudian disusul dengan diameter pahat dan kedalaman potong.
==============================================================================================================================
Today science and technology has developed rapidly. This progress has also penetrated the world of manufacturing industries. As an example of this progress, many production machines or machine tools have used high technology such as CNC machines. CNC (Computer Numerical Control) is the development of conventional machining tools combined with computer control media consisting of programs so that the process can be done quickly, precisely and accurately. In this case, the function of the computer in the control system is emphasized in the software. One software that can be used or integrated with CNC machines is the Mastercam software. The machining process for making turbine blade molds can also be done with Mastercam. By varying the machining variables such as depth of cut, tool diameter and cutting speed with the Taguchi method, it is expected that the machining process with the shortest time is expected to be able to save production costs. From the results of the machining simulation process, to be able to produce two stage 40 degree dies turbine blades at OTEC requires 303.08 minutes for row 1, 300.98 minutes for row 2, 510.55 minutes for row 3 and 367.6 minutes for row 4. Estimation of cost production spent on making dies turbine blade tow stage 40 degrees at OTEC that is for row 1 costs Rp. 802,000, for row 2 it costs Rp. 962,600, row 3 cost Rp. 1,112,850, and row 4 costs Rp. 920,450. From the results of machining, it can be concluded that the most significant parameter to the time of machining of blade turbine dies is the first depth of cut then tool diameter and cutting speed in the process of roughing, pocketing and finishing. Whereas the most proven most significant thing about the time in the process faced is the cutting speed, then followed by the tool diameter and the depth of the cut.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: CNC, dies, turbine blade, MasterCam, biaya produksi
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery > TJ1230 Cutting and sawing machinery
T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery > TJ213 Automatic control.
Divisions: Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Marine Engineering > 36202-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Dhymas Endrayana Waskitojati
Date Deposited: 03 Jul 2024 01:56
Last Modified: 03 Jul 2024 01:56
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/69030

Actions (login required)

View Item View Item