Analisis Kinerja Fasilitas dan Peralatan Bongkar Muat Terminal Peti Kemas Surabaya (TPS)

Rivaldi, Alif Zulian (2019) Analisis Kinerja Fasilitas dan Peralatan Bongkar Muat Terminal Peti Kemas Surabaya (TPS). Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 04311540000133-Undergraduate_Theses.pdf]
Preview
Text
04311540000133-Undergraduate_Theses.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK
Pelabuhan menjadi sarana penting untuk kegiatan ekspor dan impor. Proses bongkar muat di pelabuhan relatif lama. Oleh karena itu peneliti menganalisis fasilitas dan peralatan bongkar muat terutama di Terminal Peti Kemas Surabaya (TPS). Kinerja operasional dapat dilihat dari tingkat kepadatan pelabuhan (BOR). Standar yang digunakan adalah DJPL menetapkan standar untuk BOR <70%. Dalam tugas akhir ini, topik bahasannya adalah analisis kinerja fasilitas pada kondisi yang ada. Hasil BOR pada kondisi yang ada adalah 47,51%. Dari data kondisi yang ada, menggunakan metode regresi linier untuk memprediksi kondisi 10 tahun diperoleh hasil 120 kapal / bulan dan 132.000 box. Dengan mengubah kedatangan kapal dan kargo, kondisi selama 10 tahun berubah menjadi 99,32% yang dimana sudah di atas standar. Oleh karena itu untuk mencapai skenario standar yang dapat digunakan adalah Skenario 1: penambahan 1 CC tanpa mengubah kecepatan; Skenario 2: tidak menambahkan CC tetapi mengubah kecepatan menjadi 30 kotak / jam; Skenario 3: penambahan 1 CC dan ubah kecepatan menjadi 30 kotak / jam. Dengan menerapkan skenario, maka akan di dapatkan hasil sebagai berikut : Skenario 1: BOR 91,41%; Skenario 2: BOR 54,01% dan Skenario 3: BOR 51,74%. Seperti ditunjukkan di atas, skenario 3 memberikan BOR terbaik.

=======================================================================
Ports become an important means for export and import activities. The loading and unloading process at the port is comparatively long. Therefore the researcher analyzes the facilities and equipment of loading and unloading especially in Container Terminal Surabaya (TPS). The Performance operational can be seen from the level of port density (BOR). DJPL sets the standard for BOR <70%. In this final project, the topic of discussion is dock performance analysis at existing conditions. The result BOR at existing conditions is 47.51%. From existing conditions data, using a linear regression method to predict 10 years of conditions obtained results of 120 ships/month and 132,000 boxes. By changing ship and cargo arrival, the condition for 10 years turned into 99.32% which is already above the standard. Therefore to achieve the standard scenario can be used are Scenario 1: addition of 1 CC without changing the speed; Scenario 2: does not add CC but change the speed to 30 boxes/hour; Scenario 3: addition of 1 CC and change the speed to 30 boxes/hour. By applying the scenario, Scenario 1: BOR 91,41%; Scenario 2: BOR 54,01% and Scenario 3: BOR 51,74%. As shown above, scenario 3 gives the best possible BOR

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Dermaga, Utilitas, Kinerja, Skenario, Simulasi
Subjects: T Technology > T Technology (General) > T57.62 Simulation
T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC357 Harbor Engineering. Piers, quays, and wharves
Divisions: Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Ocean Engineering > 38201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Rivaldi Alif Zulian
Date Deposited: 26 Jun 2024 05:17
Last Modified: 26 Jun 2024 05:17
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/69412

Actions (login required)

View Item View Item