Priambodo, Muhammad Bagus (2015) Optimasi Rekonfigurasi Jaringan dan Penentuan Lokasi Distributed Generation (DG) Menggunakan Metode Genetic Algorithm untuk Meminimalkan Deviasi Tegangan pada Jaringan Distribusi Radial Tiga Fasa. Undergraduate thesis, Institut Technology Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
2213105058-Undergraduate Thesis.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview |
Abstract
Dalam perkembangannya sistem distribusi listrik menjadi semakin besar dan kompleks sehingga menyebabkan rugi-rugi daya yang lebih tinggi dan regulasi tegangan yang buruk. Studi menunjukkan bahwa hampir 10-13% dari total daya yang dihasilkan hilang sebagai kerugian I2R pada tingkat distribusi, yang menyebabkan peningkatan biaya energi dan profil tegangan yang buruk sepanjang penyulang distribusi. Metode yang paling umum digunakan untuk menambah stabilitas tegangan sistem distribusi adalah rekonfigurasi jaringan dan penentuan lokasi DG. Pada penelitian ini digunakan plant standar IEEE 33 Bus untuk mendapatkan aliran daya awal yang akan dioptimasi dengan fungsi objektif meminimalkan deviasi tegangan menggunakan metode Genetic Algorithm (GA). Metode ini merepresentasikan analisa untuk menemukan keadaan yang optimal dalam rekonfigurasi jaringan, penentuan lokasi, dan ukuran DG. Hasil analisa menggunakan metode yang diusulkan dibandingkan dengan menggunakan software ETAP. Dari hasil perhitungan didapatkan pengurangan indeks deviasi tegangan (Vd) maksimum (terburuk) sebesar 84% dari indeks Vd 0.0869 (0.9131 p.u.) pada base case menjadi 0.0143 (0.9857 p.u.) setelah dilakukan rekonfigurasi jaringan dan pemasangan DG secara bersamaan (kasus 4) dengan error maksimum perhitungan sebesar 1,77%.
=========================================================================================================
In recent times, electric distribution systems becoming large and complex leading to higher system loss and poor voltage regulation. Studies show that almost 10-13% of the total power generated is lost as I2R losses at the distribution level, which leads to increased energy costs and poor voltage profile along the distribution feeder. The most common method used for voltage stability enhancement is network reconfiguration and determining the location of DG. In this study used standard IEEE 33-Bus test system to get the initial power flow that will be optimized with objective function to minimizing voltage deviation using Genetic Algorithm (GA). This method represents an analysis to find the optimal circumstances within the network reconfiguration, determining the location and size of the DG. Results of analysis using the proposed method compared with ETAP software. From the calculation results obtained reduction of the voltage deviation index (Vd) maximum (worst) to 84% from Vd index 0.0869 (0.9131 p.u.) in the base case into 0.0143 (0.9857 p.u.) after simultaneously network reconfiguration and DG installation (case 4) with maximum error calculation is 1.77%.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSE 621.319 21 Pri o |
Uncontrolled Keywords: | Distributed Generation (DG), Deviasi tegangan, Genetic Algorithm (GA), dan Rekonfigurasi Jaringan. |
Subjects: | T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering > TK201 Electric Power Transmission |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology > Electrical Engineering > 20201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Mr. Tondo Indra Nyata |
Date Deposited: | 07 Oct 2019 08:48 |
Last Modified: | 07 Oct 2019 08:48 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/71031 |
Actions (login required)
View Item |