Aktivitas Antioksidan Tanaman Obat Tradisional Bali Dan Isolasi Senyawa Terpenoid Dari Ekstrak Metanol Daun Pare (momordica charantia)

Pertiwi, Luh Lian (2016) Aktivitas Antioksidan Tanaman Obat Tradisional Bali Dan Isolasi Senyawa Terpenoid Dari Ekstrak Metanol Daun Pare (momordica charantia). Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 1414201038-master theses.pdf]
Preview
Text
1414201038-master theses.pdf - Accepted Version

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 1414201038-paperpdf.pdf]
Preview
Text
1414201038-paperpdf.pdf - Accepted Version

Download (177kB) | Preview
[thumbnail of 1414201038-presentationpdf.pdf]
Preview
Text
1414201038-presentationpdf.pdf - Presentation

Download (3MB) | Preview

Abstract

Masyarakat Bali sejak jaman dahulu memiliki tradisi pengobatan yang
disebut “Usadha”. Usadha memberikan banyak informasi mengenai tanaman obat
yang dapat digunakan pada berbagai macam jenis penyakit. Dari ketigabelas
sampel yang diuji Pare (Momordica charantia) dipilih sebagai sampel pada
penelitian ini berdasarkan aktivitas antioksidan dan penelusuran literatur.
Antioksidan dapat menurunkan kondisi stress oksidatif yang menyebabkan
kerusakan sel, jaringan atau organ. Stess oksidatif dapat memicu penyakitpenyakit
degeneratif seperti diabetes, kanker, jatung dan penuaan. Senyawa
triterpenoid 3,7,23-trihidroksid-5,24-dien-19-al (Momordicine I) (1) dan 3β,7β-
dihidroksi-25-metoksi-kukurbita-5,23-dien-19-al (2) telah diisolasi dari ekstrak
metanol daun pare. Ekstrak metanol menunjukkan aktivitas antioksidan dengan
IC50 = 27,58 μg/mL untuk radikal kation ABTS (2,2’-azinobis-(3-
ethylbenzothiazoline-6-sulphonic acid). Senyawa momordicine I menunjukkan
penghambatan antioksidan yang rendah yaitu 36,76±0,07% pada metode ABTS
jika dibandingkan dengan asam galat (IC50 1,36 μg/mL) sebagai kontrol positif. ========== Balinese people from long time ago have a medicinal tradition called
“Usadha”. Usadha gives some information about medicinal plants that can be used
for some of desease. Pare (Momordica charantia) was chosen from 13 traditional
plants based on antioxidant activity and literature. Antioxidant can decrease
oxidative stress caused damage of cells, tussue and organ. Stess oxidative thought
to make significant contribution to degeneratif desease. Triterpene compound
3,7,23-trihydroxy-5,24-dien-19-al (Momordicine I) (1) dan 3β,7β-dihydroxy-25-
methoxy-cucurbita-5,23-dien-19-al (2) was isolated from methanol extract of M.
charantia leaves. Methanol extract shows antioxidant activity in ABTS (2,2’-
azinobis(3-ethylbenzothiazoline-6-sulphonic acid) IC50 27.58 μg/ mL. Compound
3,7,23-trihydroxy-5,24-dien-19-al (1) showed lower inhibition in ABTS
36,76±0,07% compared with gallic acid (IC50 1.34 μg/mL) as positive control.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: RTKi 543.089 Per a 2016 3100016067741
Uncontrolled Keywords: antioksidan, Momordica charantia, tanaman obat tradisional Bali, isolasi, ABTS, antioxidant, Momordica charantia, traditional herbal plant Bali, isolation
Subjects: T Technology > TP Chemical technology > TP159.A5 Antioxidants
Divisions: Faculty of Mathematics and Science > Chemistry > 47101-(S2) Master Thesis
Depositing User: - Davi Wah
Date Deposited: 29 Oct 2019 09:14
Last Modified: 29 Oct 2019 09:14
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/71411

Actions (login required)

View Item View Item