I Made Yoga, Adhitya Dharmawan S. (2016) Audit Tata Kelola Teknologi Informasi Untuk Mengetahui Implementasi Prinsip GCG (Good Corporate Governance) Dalam Kaitannya Dengan Pengaturan Dan Pemeliharaan Kerangka Tata Kelola Serta Pengelolaan Solusi TI (Studi Kasus: PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya) - Information Technology Governance Audit To Identify The Implementation Of Good Corporate Governance (GCG) Principles In Relation With IT Governance Framework Setting And Maintenance, And Management For IT Solution (Case Study: PT. Angkasa Pura I (Persero) Juanda International Airport Surabaya Branch). Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
9114205310-Master thesis.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
Abstract
PT. Angkasa Pura I (Persero) merupakan perusahaan Badan Usaha Milik
Negara (BUMN) yang bergerak pada pengelolaan jasa kebandarudaraan (airport
services) di Indonesia. Salah satu cabang yang dimiliki adalah pada Bandar Udara
Internasional Juanda di Surabaya. Saat ini PT. Angkasa Pura I (Persero) telah
memiliki dan menerapkan tata kelola untuk pengelolaan TI sebagai bentuk
implementasi Good Corporate Governance (GCG) pada perusahaan. Sebagai
salah satu cabang, PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara
Internasional Juanda Surabaya juga berkewajiban untuk menerapkan serta
melakukan evaluasi terhadap tata kelola TI tersebut agar pengelolaan TI tetap
selaras dengan kebijakan TI di kantor pusat, namun tetap relevan terhadap proses
bisnis yang ada.
Kerangka kerja yang digunakan sebagai panduan proses audit TI pada
penelitian ini adalah COBIT 5.0 yang merupakan best practice dalam pengelolaan
TI sebuah organisasi. Adapun domain dan proses TI yang menjadi fokus
penelitian ini adalah EDM01, BAI01, BAI02, BAI03, BAI05, BAI06, BAI09, dan
BAI10. Data yang terkumpul diolah dengan menggunakan metode pembobotan
pada RACI Chart yang dikombinasikan dengan metode nilai tengah (median) dan
metode rata-rata terbobot (weighted mean). Dari hasil penelitian, diketahui bahwa
tingkat implementasi prinsip GCG pada pengelolaan TI perusahaan dinyatakan
kurang baik/kurang efektif. Sedangkan hasil tingkat kapabilitas pengelolaan TI,
diketahui sebagian besar mencapai level 0 (incomplete process) dari tingkat
kapabilitas pengelolaan TI yang diharapkan berada pada level 2 pada tahun 2016
dan level 3 pada tahun 2018, yang artinya perusahaan saat ini belum
mengimplementasikan proses yang didefinisikan atau gagal untuk mencapai
tujuan dari proses tersebut.
Pada penelitian ini disusun rekomendasi-rekomendasi yang bertujuan
untuk meningkatkan tingkat implementasi prinsip GCG pada pengelolaan TI
perusahaan serta tingkat kapabilitas proses agar mencapai tingkat kapabilitas yang
diharapkan.
========================================================================================================================
PT. Angkasa Pura I (Persero) is a State-Owned Enterprises (SOEs) which
is engaged in the management of airport services in Indonesia. One branch is held
at Juanda International Airport in Surabaya. Today, PT. Angkasa Pura I (Persero)
has had and implemented IT governance for managing IT as an implementation of
Good Corporate Governance (GCG) in the company. As one of the branches, PT.
Angkasa Pura I (Persero) Branch Juanda International Airport is also obliged to
implement and evaluate the IT governance in alignment with the central office’s
IT policy, but still relevant to the existing business processes.
The framework is used to guide the IT audit process is COBIT 5.0, which
is a best practice in the management of the IT organization. The domain and IT
processes that focus is EDM01, BAI01, BAI02, BAI03, BAI05, BAI06, BAI09,
and BAI10. The collected data was processed using the weighting method of
RACI Chart that combined with the median method and the weighted mean
method. From the assessment result, it is known that the level of implementation
of GCG principles in the management of IT companies expressed
unfavorable/less effective. While the results of the level of capability of IT
management, known mostly achieved level 0 (incomplete process) than expected
at level 2 in 2016 and level 3 in 2018, which means the company is not currently
implement the defined process or failed to achieve the goals of the process.
Based on the assessment process result, then recommendations should be
given to improve the level of implementation of GCG principles on the
management of IT companies and the degree of process capability in order to
achieve the expected level of capability
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | RTMT 658.403 801 1 Ima a |
Uncontrolled Keywords: | Audit TI, GCG, Kerangka Kerja COBIT, Tata Kelola TI, COBIT Framework, GCG, IT Audit, IT Governance |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) > T58.6 Management information systems |
Divisions: | 61101-Magister Management Technology |
Depositing User: | ansi aflacha |
Date Deposited: | 25 Nov 2019 02:53 |
Last Modified: | 25 Nov 2019 02:53 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/72006 |
Actions (login required)
View Item |