Maulana, Muhammad Ilham (2020) Studi Laju Sedimentasi PLTU Pulang Pisau Akibat Modifikasi Jetty Dalam Upaya Peningkatan Kapasitas Produksi. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
04311640000039-Undergraduate_Thesis.pdf Download (5MB) | Preview |
Abstract
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Pulang Pisau merupakan salah satu
pembangkit yang difungsikan untuk memenuhi kebutuhan listrik masyarakat di
Provinsi Kalimantan Tengah. Dengan menggunakan bahan bakar batu bara sebagai
sumber penghasil uap tercatat PLTU Pulang Pisau mempunyai kapasitas hingga 2 x
60 MW. Pertumbuhan penduduk yang begitu besar tidak dapat dihindari dan
dipungkiri oleh karena itu PLTU Pulang Pisau dirasa membutuhkan penambahan
kapasitas produksi yang dihasilkan. Salah satu alternatif yag dapat diberikan yaitu
dengan menambah jumlah kapasitas bahan bakar yaitu batu bara yang mampu
diakomodasi. Dengan cara merubah desain jetty existing diharapkan kapal dengan
kapasitas yang lebih besar dapat bersandar di kolam labuh PLTU Pulang Pisau.
Dalam penelitian ini akan dilakukan analisa laju volume sedimen pada jetty kondisi
eksisting dan dua jetty alternatif di area aliran sungai PLTU, dimana pemodelan
dilakukan dengan menggunakan MIKE21. Hasil pemodelan jetty eksisting
menunjukkan volume sedimentasi yang dilinierisasikan selama 12 bulan sebesar 9550.017 m3, sedangkan volume sedimentasi dari jetty alternatif 1 dan 2 yang dihasilkan selama 12 bulan secara berturut-turut adalah 917.444 m3 dan 8616.040 m3. 3. Jetty alternatif kedua merupakan desain yang paling optimal karena memiliki
nilai selisih antara kontur dasar sungai dengan draft kapal paling besar yaitu 2.9 m.
Desain alternatif ini juga dapat meningkatkan kapasitas batu-bara yang dapat
diakomodasi dermaga hingga 10.000 DWT.
====================================================================================================================
Pulang Pisau Steam Power Plant (PLTU) is one of the plants that is used to fulfill
the electricity needs of the people in Central Kalimantan Province. By using coal
as a source of steam producing, the Pulang Pisau PLTU has a capacity of up to 2 x
60 MW. Such a large population growth cannot be avoided and it is therefore denied
that the Pulang Pisau PLTU is deemed to require additional production capacity.
One alternative that can be given is to increase the amount of fuel capacity, namely
coal that can be accommodated. By changing the design of the existing jetty, it is
expected that ships with larger capacities can lean on the Pulang Pisau power plant
pond. In this study, an analysis of sediment volume rate in the existing condition
jetty and two alternative jetties in the PLTU river basin area, where the modeling
is done using MIKE21. The results of the existing jetty modeling show the sedimentation volume that was line up for 12 months at 9550.017 m3, while the
sedimentation volume of alternative jetty 1 and 2 produced for 12 months respectively were 917.444 m3 dan 8616.040 m3. The second alternative jetty is the
most optimal design because it has the value of the difference between the river bed
contour and the largest draft boat, which is 2.9 m. This alternative design can also
increase the capacity of coal that can be accommodated by the pier up to 10,000
DWT.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kapasitas Produksi, Modifikasi Jetty, Laju Sedimentasi |
Subjects: | T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC175.2 Sediment transport T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC205 Harbors--Design and construction. T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC333 Breakwaters |
Divisions: | Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Ocean Engineering > 38201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Maulana Muhammad Ilham |
Date Deposited: | 20 Jun 2024 11:01 |
Last Modified: | 20 Jun 2024 11:01 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/73167 |
Actions (login required)
View Item |