Pemodelan Morfologi Pantai Dengan DELFT3D Akibat Perencanaan Jetty di Muara Rejoso

Rakhmawati, Annisak Laila (2019) Pemodelan Morfologi Pantai Dengan DELFT3D Akibat Perencanaan Jetty di Muara Rejoso. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 04311750012001-Master_Thesis.pdf]
Preview
Text
04311750012001-Master_Thesis.pdf

Download (9MB) | Preview

Abstract

Sungai Rejoso terletak di Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan dan mempunyai daerah aliran sungai seluas 361,2 km2 dengan panjang sungai 23,23 km. Muaranya memiliki ujung yang terpecah menjadi 2 bagian. Kondisi muara menghadap Selat Madura dengan lebar muara sekitar 50 m serta terdapat banyak tambak di sekitarnya. Daerah tersebut pada musim hujan sering terjadi luapan air yang cukup tinggi akibat terhambatnya aliran air sungai menuju ke laut. Hal ini disebabkan oleh angkutan sedimen yang menyusur pantai mengendap tepat di bagian muara sungai. Dinas PU SDA Provinsi Jawa Timur berencana untuk membangun konstruksi jetty di Muara Rejoso, namun akibat pembangunan ini berpotensi mengakibatkan perubahan morfologi sekitar muara. Penelitian ini bertujuan untuk melihat dampak pembangunan konstruksi jetty terhadap perubahan morfologi pantai di Rejoso yang dipengaruhi oleh aktifitas gelombang dan arus dengan melakukan pemodelan numerik dengan software Delft3D. Dari hasil simulasi, hal-hal yang dapat disimpulkan bahwa dengan adanya jetty mampu menurunkan besarnya arus di muara sebesar 94,05% dari total keseluruhan hasil analisis di titik monitoring A dengan besarnya reduksi arus akibat adanya jetty adalah sebesar 0,299 m/detik. Sementara di titik B adalah 86,91% dengan besarnya reduksi arus sebesar 0,169 m/detik. Untuk di titik monitoring C mampu mengurangi besarnya arus sebesar 91,67% kejadian dengan besarnya reduksi arus adalah sebesar 0,033 m/detik. Selain itu, pada ketiga titik monitoring terjadi penurunan besarnya sedimentasi setelah dibangun jetty di Muara Rejoso. Penurunan sedimentasi terbesar terjadi pada titik monitoring A, yaitu di sebelah timur muara sebesar 91,37% dari total data simulasi. Pada kondisi tanpa jetty, bentuk pantai dan elevasinya mengikuti bentuk garis pantai awal, sementara pada kondisi setelah dibangun jetty selama satu tahun terjadi sedimentasi sepanjang 120 meter hingga ujung jetty, sehingga elevasi bed level di bagian barat jetty menjadi semakin tinggi dan memerlukan waktu simulasi lebih dari satu tahun untuk mengubah bentuk morfologi pantai di Rejoso yang dapat dipantau langsung dari daratan.
===============================================================================================================================
Rejoso River is located in Rejoso District, Pasuruan Regency. It has a watershed area of 361.2 km2 with a river length of 23.23 km. This estuary divided into 2 parts, faces the Madura Strait with width of about 50 m and there are many ponds. Flooding occured in this area during the rainy season due to obstruction of river water flow into the sea. This is caused by sediment transportation along the coast settling right in the river mouth. East Java Provincial Water Resources Agency plans to build a jetty in Rejoso Estuary, but due to this development has the potential to cause morphological changes around the estuary. This study aims to look at the impact of jetty construction on changes in coastal morphology in Rejoso that is affected by wave and current activity by performing numerical modeling with Delft3D software. From the simulation results, concluded that with the jetty can reduce the amount of current in the estuary by 94.05% of the total analysis results at monitoring point A with the amount of current reduction due to the jetty is 0.299 m / sec. While at point B is 86.91% with the amount of current reduction of 0.169 m / sec. At the monitoring point C is able to reduce the amount of current by 91.67% of events with the amount of current reduction is 0.033 m / sec. In addition, at the three monitoring points there was a decrease in the amount of sedimentation after the jetty was built in Rejoso Estuary. The biggest decrease in sedimentation occurred at monitoring point A, which is to the east of the estuary by 91.37% of the total simulation data. In conditions without a jetty, the shape of the beach and its elevation follow the shape of the initial shoreline, while in conditions after a jetty is built for one year there is sedimentation along 120 meters to the end of the jetty, so that the elevation of the bed level in the western part of the jetty becomes higher and requires more simulation time than one year to change the shape of the coastal morphology in Rejoso that can be monitored directly from the mainland.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: RTKe 627.24 Rak p-1 2019
Uncontrolled Keywords: jetty, morfologi, pantai, coastal, morphology
Subjects: Q Science > Q Science (General) > Q180.55.M38 Mathematical models
Q Science > QE Geology > QE571 Sedimentation and deposition. Sediment transport. Erosion.
T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC175.2 Sediment transport
T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC203.5 Coastal engineering
Divisions: Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Ocean Engineering > 38101-(S2) Master Thesis
Depositing User: Annisak Laila Rakhmawati
Date Deposited: 08 Mar 2023 02:13
Last Modified: 08 Mar 2023 02:13
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/73540

Actions (login required)

View Item View Item