Studi Eksperimental Pengaruh Penambahan Bioetanol Terhadap Performa dan Emisi Kendaraan Jenis Plug In Hybrid, Hybrid dan Internal Combustion Engine

Saputro, Bayu Adhi (2020) Studi Eksperimental Pengaruh Penambahan Bioetanol Terhadap Performa dan Emisi Kendaraan Jenis Plug In Hybrid, Hybrid dan Internal Combustion Engine. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 02111340000046-Undergraduate_Thesis.pdf]
Preview
Text
02111340000046-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version

Download (2MB) | Preview

Abstract

Sumber energi fosil merupakan sumber energi yang tidak berkelanjutan (unsustainable energy) sehingga semakin banyaknya konsumsi energi akan semakin mengurangi ketersediaannya. Salah satu pengembangan yang menanggapi permasalahan tersebut yaitu kendaraan bertenaga listrik. Kendaraan bertenaga listrik memiliki banyak macam yaitu Electric Vehicle (EV), Fuel Cell Vehicle (FCV), Plug-In Hibrid Electric Vehicle (PHEV) dan Hybrid Electric Vehicles (HEV). HEV sendiri adalah suatu kendaraan yang mengkombinasikan motor pembakaran dalam dengan sistem traksi elektris, sedangkan PHEV memiliki prinsip kerja yang sama dengan HEV namun berbeda pada teknis pengisian baterai. Untuk lebih mengoptimalkan konsumsi energi pada HEV dan PHEV, mengacu pada Peraturan Presiden RI Nomor 5 Tahun 2006 tentang Kebijakan Energi Nasional yang bertujuan untuk mewujudkan keamanan pasokan energi dalam negeri, salah satu sumber yang perlu dioptiomalkan yaitu biofuel. Salah satu biofuel yang bisa dipilih dengan memanfaatkan tumbuhan atau minyak nabati sebagai sumber energi atau biasa disebut bioetanol .
Pengujian dilakukan secara ekperimental pada mobil Toyota Prius Plug In Hybrid Electric Vehicle (PHEV), Toyota Prius Hybrid Electric Vehicle (HEV) dan Toyota Corolla Altis. Pengujian dilakukan pada mobil sebagai alat uji dengan menggunakan eddycurrent. Metode yang digunakan adalah dengan menambahkan bioetanol fuel grade 99,5 % pada bahan bakar pertamax turbo dengan variasi E0, E5, E10, E15, dan E20 pada kendaraan. Pengujian dilakukan di Workshop Laboratorium Pembakaran dan Sistem Energi Gedung Teknik Mesin ITS.
Hasil dari penelitian didapatkan bahwa penambahan bioetanol meningkatkan performa kendaraan uji. Bahan bakar E10 menjadi bahan bakar terbaik pada ketiga jenis kendaraan uji. Sedangkan pada emisi, penambahan bioethanol menurunkan nilai emisi dimana E10 sebagai bahan bakar terbaik. Pada kendaraan PHEV dan HEV, tidak didapatkan kandungan emisi CO akibat adanya pada kendaraan tersebut.
==================================================================================================================================
Fossil energy sources is unsustainable energy sources so that the more energy consumption will reduce its availability. One of development that responds to these problems is an electric powered vehicle. Electric powered vehicles have many kinds, namely Electric Vehicles (EV), Fuel Cell Vehicles (FCV), Plug-In Hybrid Electric Vehicles (PHEV) and Hybrid Electric Vehicles (HEV). HEV itself is a vehicle that combines an internal combustion motor with an electric traction system, while PHEV has the same working principle as HEV but differs in the technical charging of the battery. To optimize energy consumption in HEV and PHEV, referring to the Republic of Indonesia Presidential Regulation No. 5, 2006 concerning the National Energy Policy which aims to realize the security of domestic energy supply, one of the sources that needs to be optimized is biofuel. One of the biofuels can be selected by using plants or vegetable oils as an energy source or commonly called bioethanol.
The tests are carried out experimentally on Toyota Prius Plug In Hybrid Electric Vehicle (PHEV), Toyota Prius Hybrid Electric Vehicle (HEV) and Toyota Corolla Altis. Tests carry out on the car as a test tool using an eddycurrent dynamometer. The method used to add 99.5% bioethanol fuel grade as a blend fuel to Pertamax turbo fuel with variations of E0, E5, E10, E15, and E20 on the vehicle. The test is carried out in the Combustion and Energy System Laboratory.
The results of the study find that the addition of bioethanol increased the performance of the test vehicle. E10 fuel is the best fuel in all three types of test vehicles. While on emissions, the addition of bioethanol reduces the value of emissions where E10 is the best fuel. In PHEV and HEV vehicles, no CO emission content was found due to the presence of these vehicles.

Item Type: Thesis (Other)
Additional Information: RSM 662.88 Sap s-1
Uncontrolled Keywords: Bioetanol, Performa, Emisi, Bioethanol, Performances, Emission
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery > TJ785 Internal combustion engines. Spark ignition
T Technology > TL Motor vehicles. Aeronautics. Astronautics > TL221.5 Hybrid Vehicles. Hybrid cars
Divisions: Faculty of Industrial Technology and Systems Engineering (INDSYS) > Mechanical Engineering > 21201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Bayu Adhi Saputro
Date Deposited: 27 Apr 2023 03:09
Last Modified: 27 Apr 2023 03:09
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/73599

Actions (login required)

View Item View Item