Pengukuran Batas Penerimaan Finansial Proyek Penggantian RTG Konvensional ke RTG Listrik

Wibowo, Agung Aryo (2020) Pengukuran Batas Penerimaan Finansial Proyek Penggantian RTG Konvensional ke RTG Listrik. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 09211750026002-Master_Thesis.pdf]
Preview
Text
09211750026002-Master_Thesis.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Terminal Petikemas Semarang sebagai salah satu operator terminal petikemas berusaha mengimbangi peningkatan arus petikemas di Indonesia dengan menjaga pelayanan bongkar muat petikemas secara efisien. Perkembangan teknologi yang pesat saat ini dapat mendukung kebutuhan akan efisiensi terhadap pengelolaan kegiatan bongkar muat. Teknologi modern memunculkan peralatan bongkar muat yang canggih guna meningkatkan produktifitas di pelabuhan. Salah satunya adalah Automated Rubber Tyred Gantry (ARTG) yang menggunakan tenaga listrik tanpa kabin operator sehingga dapat menjadi potensi efisiensi pada biaya operasional yaitu biaya bahan, biaya pemeliharaan, dan biaya sumber daya manusia. Oleh karena itu, Terminal Petikemas Semarang berencana melakukan penggantian dari RTG (Rubber Tyred Gantry) konvensional ke ARTG. Penelitian ini membahas tentang analisis untuk mendapatkan batas finansial terhadap rencana investasi dimaksud. Batas tersebut digunakan untuk mengetahui seberapa sensitif suatu keputusan investasi terhadap parameter-parameter yang mempengaruhinya. Metode yang digunakan adalah analisis sensitivitas dari hasil inkremental yang telah mendapatkan alternatif terbaik dengan membandingkan setiap alternatifnya. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa proyek penggantian RTG konvensional ke RTG listrik dipengaruhi oleh kenaikan maksimum harga pengadaan alat sebesar 19,6983% dan kenaikan tarif minimal 9% dari tarif yang diberlakukan saat ini.
================================================================================================================================
Semarang Container Terminal, one of the container terminal operators, wants to prevent growth container throughput with maintaining container loading and unloading services efficiently. Nowadays, technological development can support for the management of loading and unloading activities. Modern technology has created sophisticated equipment to increase port productivity. One of the modern equipments is Automated Rubber Tyred Gantry (ARTG) which uses electricity without an operator cabin. It can be potential savings at operational costs, the fuel/material costs, maintenance costs, and human resource costs. Therefore, Semarang Container Terminal has plan to replace their old RTG (Rubber Tyred Gantry) to ARTG. This study has analyzed for knowing the financial acceptance of this project to find out how sensitive the investment parameters influenced a decision. The method used sensitivity analysis with the result of incremental analysis method presented that ARTG investment was the best alternative. The final conclusion from this study showed the project of replacement RTG engine to ARTG had been effected by the increased procurement cost by 19,6983% and the added 9% from existing tarif.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: RTMT 658.404 Wib p-1 2020
Uncontrolled Keywords: ARTG, Analisis Investasi, Incremental, Sensitivitas
Subjects: T Technology > T Technology (General) > T56.8 Project Management
Divisions: Faculty of Creative Design and Digital Business (CREABIZ) > Technology Management > 61101-(S2) Master Thesis
Depositing User: Agung Aryo Wibowo
Date Deposited: 23 Dec 2024 07:47
Last Modified: 23 Dec 2024 07:47
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/74508

Actions (login required)

View Item View Item