Nugraha, Endah Laksmi (2016) Analisis Komposisi Pembakaran Pada Proses Pembuatan Clinker Di Pabrik Tuban I Pt Semen Indonesia (Persero) Tbk Berbasis Computational Fluid Dynamics Endah Laksmi Nugraha. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Preview |
Text
2412100015-Undergraduate_Thesis.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
Abstract
Industri semen merupakan salah satu penyumbang terbesar emisi gas
rumah kaca di Indonesia. Utuk mengurangi emisi karbon yang
dihasilkan dalam produksi semen, pada pabrik Tuban I khususnya pada
preheater SLC, menggunakan konsep co-firing dimana menggunakan
dua jenis bahan bakar yang berbeda. Pembakaran co-firing merupakan
pembakaran serentak dua bahan bakar atau lebih. Sekam digunakan
sebagai bahan bakar alternative dalam pembakaran cofiring ini bersama
dengan batubara sebagai bahan bakar utama. Sifat sekam yang memiliki
nilai volatile yang tinggi serta karbon yang rendah akan membantu
pengurangan emisi khususnya emisi karbon namun tetap mempunyai
hasil pembkaran yang maksimal. Dari penelitian digunakan variasi
sekam sebanyak 5%, 7.5%, 10%, 12.5%, dan 15% dari total
penggunaakn bahan bakar selama proses pembakaran di calciner. Dari
penelitian diperoleh bahwa komposisis pembakaran paling efisien pada
variasi 15%. Dimana suhu hasil pembakaran tetap terjaga dengan emisi
CO dan CO2 yang menurun
====================================================================================================
Cement manufacture is one of the biggest contributor green house gases
in Indonesia. For decreasing its emission in their cement production,
Pabrik Tuban I used cofiring combustion in SLC Preheater. Co firing
combustion is combustion of two or more fuels at once in the same
furnace. Rice husk is used as alternaive fuel in this combustion, together
with coal as main fuel. Characteristic of rice husk that has high volatile
matter and low carbon is being used for decreasing green house
emission with maintaining the energy consumption of clinker
production. In this research rice husk composition is vary in 5% until
15% with 2.5 different. And for the result composition of cofiring
combustion in this SL Calciner is at best on 15% variation of rice husk.
It shiws tahat the temperature of combustion still catch the target and
has low emission than other variation
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSF 621.402 2 Nug a |
Uncontrolled Keywords: | cofiring,sekam, pembakaran, calciner, cfd |
Subjects: | Q Science > QC Physics > QC320 Heat transfer |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology > Physics Engineering > 30201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | EKO BUDI RAHARJO |
Date Deposited: | 18 Feb 2020 06:27 |
Last Modified: | 18 Feb 2020 06:27 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/75018 |
Actions (login required)
View Item |