Erlangga, Tubagus Moch. Satria (2016) Perencanaan Sistem Penanganan Bagasi Pada Terminal 1b Di Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Preview |
Text
3113106044-Undergraduate-Thesis.pdf - Accepted Version Download (3MB) | Preview |
Abstract
Sistem penanganan bagasi yang terintegerasi dengan sistem screening sangat diperlukan untuk menunjang efisiensi, efektivitas, dan keselamatan penerbangan dalam kegiatan operasional Bandar udara. Untuk menunjang keamanan serta keselamatan penerbangan suatu bandara, penerapan bagasi otomatis atau automated BHS (Baggage Handling System) / HBS (Hold Baggage Screening) sangat perlu digunakan untuk dapat meminimalisasi berbagai pencurian bagasi.Teknologi baru yang terdapat pada BHS-HBS adalah RFID (Radio Frequency Identification), yang bisa menyortir barang penumpang dengan membaca frekuensi radio yang terdapat pada tag bagasi. Tugas akhir ini dilakukan studi perencanaan sistem penanganan bagasi pada terminal 1B. Untuk dapat merencanakan sistem penanganan bagasi diperlukan data jumlah penumpang, pergerakan pesawat, dan layout penanganan bagasi keluar-masuk bandara, data-data tersebut merupakan data sekunder. Untuk data primer yang diperlukan adalah waktu pemrosesan bagasi dari check-in bagasi sampai palka bagasi serta bagasi datang sampai baggage claim. Hasil menunjukan bahwa rata-rata bagasi yang dibawwa oleh satu penumpang di Bandar Udara Juanda adalah sebesar 9.80 kg. Untuk jumlah bagasi terbanyak dari 5 tahun terakhir adalah sebesar 611 bagasi/jam, sedangkan menurut IATA (international Air Transport Association) untuk jumlah bagasi
iv
yang kurang dari 999 bagasi/jam dapat menggunakan sistem penanganan bagasi manual maupun otomatis
===========================================================================================Baggage handling system that is integrated with screening system is necessary to support the efficiency, effectiveness, and safety of the flight in the airport operational activities. To support the safety and security of an airport flight, the implementation of automated baggage or automated BHS (Baggage Handling System) / HBS (Hold Baggage Screening) should be used to minimize a variety of baggage theft. The new technology contained in BHS-HBS is RFID (Radio Frequency Identification), which can sort items passengers by reading radio frequency contained in the luggage tag. This final project planning to study carried baggage handling system at Terminal 1B. To be able to plan the baggage handling system is required data on the number of passengers, the movement of aircraft, and the layout of baggage handling in and out of the airport, such data are secondary data. For primary data needed is the processing time of baggage check-in luggage to the hold baggage and luggage came to baggage claim. Results showed that the average baggage by a passenger at the airport Juanda amounted to 9.80 kg. For the amount of luggage most of the last 5 years amounted to 611 baggage/hour, while according to IATA (International Air Transport Association) for the amount of luggage that is less than 999 baggage/hour, can use a baggage handling system automated or manually
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSS 629.136 War p |
Uncontrolled Keywords: | BHS/HBS, Sistem Penanganan Bagasi, Terminal Domestik, Bandar Udara |
Subjects: | T Technology > TH Building construction > TH1461 Concrete construction. T Technology > TH Building construction > TH900+ Construction equipment in building construction |
Divisions: | Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | EKO BUDI RAHARJO |
Date Deposited: | 02 Apr 2020 11:02 |
Last Modified: | 09 May 2020 05:10 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/75660 |
Actions (login required)
View Item |