Iza, Nikmatul (2016) Analisa Putaran Kritis Pada Poros Yang Berputar Dengan Beban Unbalance Menggunakan Metode Perhitungan, Eksperimen Dan Simulasi. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Preview |
Text
2112100127-Undergraduate_Thesis.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
Abstract
Dalam konstruksi permesinan banyak ditemukan komponen yang berputar dan mekanisme yang menyebabkan momen di sekitar batang atau poros. Poros yang berfungsi sebagai media penyalur gaya pada kenyataannya berputar tidak dalam keadaan lurus, tetapi berputar secara melengkung dan pada putaran kritis akan mencapai kelengkungan maksimum yang menyebabkan terjadinya resonansi. Peristiwa terjadinya resonansi pada poros dinamakan efek whirling shaft sedangkan putaran kritis terjadi saat poros berputar pada frekuensi naturalnya. Dalam mengetahui efek whirling shaft dilakukan penelitian secara eksperimen dengan memutar poros hingga mengalami resonansi dan simulasi Bode pada MATLAB. Parameter yang akan digunakan pada simulasi didapat dari nilai perhitungan. Pada penelitian ini akan divariasikan Posisi beban terhadap tumpuan sebesar 0,2L, 0,3L, 0,4L dan 0,5L. variasi kedua yaitu panjang poros dengan 750mm dan 950mm.sedangkan variasi massa unbalance yang diletakkan pada beban adalah 0 gram,8 gram dan 10 gram Dari eksperimen dan simulasi yang dilakukan didapatkan nilai putaran kritis (Nc) tertinggi adalah saat sistem dengan variasi beban tanpa unbalance, panjang poros 0,75 m dan posisi disk berada pada 0,2L terhadap tumpuan dengan nilai 1625,33 rpm untuk eksperimen dan 1596,01 rpm untuk perhitungan. Sedangkan nilai putaran kritis terendah adalah saat sistem pada panjang poros 0,95 m , disk dengan massa unbalance 10 gram, dan posisi disk berada di tengah dengan nilai 735,67 untuk eksperimen dan 648,06 rpm pada perhitungan
================================================================================================
In Construction machinery commonly is found rotating parts and mechanisms that gives moments for the rotating shaft. The Shaft as a media distributor, in fact it does not rotate straightly, but it establishes curved rotating and on a critical rotating, it will reach maximum curvature that causes resonance. Resonance on the shaft is called whirling effect and critical rotation that occured when the shaft rotates with its natural frequency To know the effect of whirling shaft, experimental research was done by rotating the shaft until the resonance and Bode simulation at software MATLAB . The parameters to be used in simulation was obtained from calculation value. This research will be varied position of the load to the pedestal with value 0,2L, 0,3L, 0,4L and 0,5L. The second variation is long shaft with the 750mm and 950mm. And unbalance mass variation placed on the load is 0 grams, 8 grams and 10 grams. From the experiments and simulations that found the highest critical rotation value (Nc) is when the system with variations of load without unbalance, shaft length os 0.75 m and the position of the disk is 0,2L toward pedestal with a value of 1625.33 rpm for experiment and 1596, 01 rpm for calculation.
While the lowest value of the critical rotation is when shaft length is 0.95 m, a disk with a unbalance mass is 10 grams, and the disc position is in the center with a value of 735.67 rpm on experiment and 648.06 rpm for calculation
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSM 621.312 136 Iza a |
Uncontrolled Keywords: | whirling shaft, kecepatan kritis, frekuensi natural, momen inersia |
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery > TJ820 Wind power |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology and Systems Engineering (INDSYS) > Mechanical Engineering > 21201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | EKO BUDI RAHARJO |
Date Deposited: | 30 Apr 2020 04:53 |
Last Modified: | 30 Apr 2020 04:53 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/75925 |
Actions (login required)
View Item |