Penanganan Jalan Nasional Dengan Menggunakan Analisis Multikriteria Dan Sistem Informasi Geografis (Studi Kasus Jalan Nasional Lintas Utara di Provinsi Jawa Timur)

Riza, Moch (2015) Penanganan Jalan Nasional Dengan Menggunakan Analisis Multikriteria Dan Sistem Informasi Geografis (Studi Kasus Jalan Nasional Lintas Utara di Provinsi Jawa Timur). Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 3112207816-Master_Thesis.pdf]
Preview
Text
3112207816-Master_Thesis.pdf - Accepted Version

Download (2MB) | Preview

Abstract

Jalan nasional lintas utara di Provinsi Jawa Timur sangat berperan penting
bagi perekonomian. Survei kecepatan dan kapasitas jalan tahun 2014, rata-rata waktu
tempuh di kawasan luar kota sebesar 2,60 jam per 100 km dan kawasan perkotaan 3,52
jam per 100 km, sehingga mengakibatkan tingkat pelayanan jalan berada pada nilai
“sangat rendah”. Berdasarkan kondisi tersebut diperlukan penanganan jalan. Namun
kendala yang dihadapi Direktorat Jenderal Bina Marga (Ditjen Bina Marga) sebagai
penyelenggara jalan nasional adalah ketidakseimbangan antara dana tersedia dengan
kapasitas jalan yang terjadi. Agar alokasi dana yang terbatas memberikan manfaat
optimal maka perlu dipertimbangkan prioritas penanganan jalan dan perlu dibangun
sistem informasi geografis dalam mendukung penanganan jalan. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah analisis multikriteria
dengan metode Analytical Hierachy Process (AHP) serta Sistem Informasi Geografis
(SIG). AHP digunakan untuk pembobotan kriteria dalam menentukan prioritas
penanganan jalan sedangkan SIG digunakan untuk mendapatkan analisis spasial serta
pengolahan citra satelit dan memetakan hasil prioritas penanganan jalan. Kriteria- kriteria tersebut antara lain: lalu lintas harian rata-rata (LHR), tingkat pelayanan jalan
(VCR), kecepatan arus bebas, tingkat kekasaran jalan (IRI), tingkat kerusakan jalan
(SDI), tata guna lahan, dan kemiringan tanah. Berdasarkan metode AHP maka prioritas usulan penanganan jalan dengan
anggaran yang tersedia ada 12 ruas jalan, yaitu Gempol - Bts. Kota Bangil, Jalan
Untung Suropati (Bangil), Jalan Gajah Mada (Bangil), Jalan Diponegoro (Bangil),
Jalan Gatot Subroto (Pasuruan), Jalan Urip Sumoharjo (Pasuruan), Jalan Dr. Setiabudi
(Pasuruan), Jalan K.H. Hasyim Ashari (Pasuruan), Jalan Krampyangan-Bakalan
(Pasuruan), Jalan HOS. Cokroaminoto (Pasuruan), Jalan Otto Iskandardinata
(Pasuruan), dan Jalan Soekarno-Hatta (Pilang). Kemudian dengan SIG didapatkan
gambaran prioritas usulan penanganan jalan sehingga membantu dalam mencari
strategi penanganan jalan
==================================================================================================================
National roads in North East Java Corridor is very important for the economy. Based on speed and capacity survey of the road in year 2014, the average travel time
in inter-urban roads is at 2,60 hours per 100 km and in urban road is 3,52 hours per
100 km, it means that the level of service is unstable flow. With these conditions, it
necessary to manage the increasing road capacity. However, the problems faced by the
Directorate General of Highways (DGH) as the technical implementation unit in the
field of organizing national roads is an imbalance between the funds available with the
capacity of the road. In order of limited funds provide optimal benefit is necessary to
consider the road management priority and to build geographic information systems
to support the road management. Through this study, the method used is the multicriteria analysis by Analytical
Hierarchy Process (AHP) and Geographic Information System (GIS). AHP is used for
weighting the criteria in determine road management priority and GIS is used to obtain
spatial analysis, process satellite imagery and map the results of road management
priority. These criteria are average daily traffic (LHR), level of service (VCR), free
flow vehicle speed, roughness index (IRI), surface distress index (SDI), landuse, and
land slope.
Based on the AHP method, the proposed road management priority on the
budget available are 12 roads, namely Gempol - Bts. Kota Bangil, Jalan Untung
Suropati (Bangil), Jalan Gajah Mada (Bangil), Jalan Diponegoro (Bangil), Jalan Gatot
Subroto (Pasuruan), Jalan Urip Sumoharjo (Pasuruan), Jalan Dr. Setiabudi (Pasuruan),
Jalan K.H. Hasyim Ashari (Pasuruan), Jalan Krampyangan-Bakalan (Pasuruan), Jalan
HOS. Cokroaminoto (Pasuruan), Jalan Otto Iskandardinata (Pasuruan), and Jalan
Soekarno-Hatta (Pilang). And also with the GIS could obtained road management
priority maps that helps the decision makers to define road management strategies.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: RTS 625.7 Riz p
Uncontrolled Keywords: Jalan Nasional Lintas Utara di Provinsi Jawa Timur; prioritas penanganan jalan; AHP; SIG
Subjects: T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements > TE175 Road and highway design
Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering > 22101-(S2) Master Thesis
Depositing User: ansi aflacha
Date Deposited: 11 May 2020 04:02
Last Modified: 11 May 2020 04:02
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/75955

Actions (login required)

View Item View Item