Rarianto, Erwin (2016) Analisis Vibrasi Untuk Medeteksi Kerusakan Pada Turbin Uap Ubb Pabrik Iii Di Pt. Petrokimia Gresik. Diploma thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Preview |
Text
2113030011-Non_Degree.pdf - Published Version Download (5MB) | Preview |
Abstract
Turbin adalah mesin penggerak mula, dimana fluida kerjanya yang menghasilkan energi kinetis diarahkan langsung keroda turbin untuk mendapatkan usaha mekanis. Getaran yang terjadi pada mesin khususnya turbin dibangkitkan oleh berbagai komponen dan proses yang terjadi didalamnya. Getaran yang berasal dari beragam sumber tersebut akan bergabung menjadi satu pada alat ukurnya. Pada Turbin sering ditemui kasus vibrasi yang melebihi batas standart yang disebabkan oleh banyak faktor. Untuk itu diperlukan sistem monitoring yang baik untuk mendeteksi kerusakan pada turbin.
Dalam penelitian ini dilakukan analisa penyebab kerusakan pada turbin. Untuk itu dilihat frekuensi spektrum sebelum terjadinya kerusakan dan setelah terjadi kerusakan. Setelah didapatkan data kerusakan, setalah itu dilakukan proses balancing, dimana kerusakan yang ditemukan hanyalah unbalance.
Setelah dilakukan analisa, maka dapat dibandingkan antara data sebelum dilakukan proses balancing dan juga data setelah dilakukan proses balancing. Setelah proses balancing, didapatkan penurunan nilai amplitude, yaitu untuk bearing A dari 6,28 mm/s turun 53% menjadi 2,94 mm/s; untuk bearing B dari 7,04 mm/s turun 44% menjadi 3,91 mm/s; untuk bearing C dari 7,63 mm/s turun 52% menjadi 2,08 mm/s; untuk bearing D dari 6,79 mm/s turun 44% menjadi 3,77 mm/s
==============================================================================================
Turbine is a machine of beginning activator, where its job fluid yielding kinetic energy instructed direct of turbine rotor and get the mechanical effort. Vibration that happened on the machine especially turbine awakened by various component and process that happened in it. Vibration coming from immeasurable of the source will join to become one at its measuring instrument. Turbine are often met by the case vibration exceeding boundary standart which is because of a lot of factor. That why it is need a monitoring system which is good to detecting damage of turbine.
In this research is done by analysis of damage cause of turbine. We can check in spectrum frequency before the happening of the failure and after happened the failure. After got the failure data, we can doing the balancing process. From the spectrum plot, we can see that the failure is only unbalance.
After done the analysis, hence can be compared between data before the process balancing and also data data after process balancing. After process balancing, a degradation assess the amplitude, that is for the bearing of A from 6,28 mm/s reduction 53% become 2,94 mm/s; for the bearing of B from 7,04 mm/s reduction 44% become 3,91 mm/s; for the bearing of C from 7,63 mm/s reduction 52% become 2,08 mm/s; for the bearing of D from 6,79 mm/s reduction 44% become 3,77 mm/s
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | RSM 621.822 Rar a |
Uncontrolled Keywords: | frekuensi spektrum, amplitudo getaran, proses balancing |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA355 Vibration. T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery > TJ828 Wind turbines |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology > Mechanical Engineering > 21401-(D3) Diploma 3 |
Depositing User: | EKO BUDI RAHARJO |
Date Deposited: | 06 Aug 2020 06:18 |
Last Modified: | 06 Aug 2020 06:18 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/77090 |
Actions (login required)
View Item |