RICHASARI, DESI SUCI (2020) Analisis Geostropik Di Perairan Indonesia Menggunakan Data Satelit Altimetri Jason-2 dan Jason-3. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
03311640000008-Undergraduate_Thesis.pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan dan menganalisis arus geostropik terhadap indeks angin musim dan indeks ENSO. Lokasi pada penelitian ini adalah di sekitar lautan Indonesia dengan batas koordinat 20 °LU - 20 °LS dan 90 °BT - 150 ° BT. Data altimetri satelit Jason Series sangat berguna sebagai penyedia data laut global, termasuk informasi tentang arus laut permukaan dan dinamika permukaan laut. Untuk menentukan arus geostropik, kami menggunakan algoritma perhitungan geostropik dan metode analisis menggunakan koefisien korelasi sederhana dari hasil antara parameter penelitian dengan indeks. Analisis temporal dilakukan menggunakan Matlab kemudian ArcMap digunakan untuk memvisualisasikan sebaran spasial dari pola arus yang telah dihitung. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa korelasi antara anomali permukaan laut (SLA) dengan Multivariate ENSO Index (MEI) menunjukkan nilai negatif. Ini berarti bahwa, ketika El Nino terjadi SLA menunjukkan nilai yang rendah dan ketika La Nina terjadi SLA mempunyai nilai tinggi. El Nino yang paling kuat terjadi pada tahun 2015 dan La Nina paling kuat terjadi pada tahun 2010. Perbedaan SLA mempengaruhi kecepatan arus geostropik. Korelasi komponen arus geotropik zonal dengan AUSMI adalah 0,720 dan WNPMI adalah 0,446. Ini berarti bahwa arah arus geostropik memiliki hubungan kuat dengan aliran angin musim.
========================================================
The aim of this research was to determine and analyze the geostrophic current towards the monsoon index and the ENSO index . The location of this research is around Indonesian seas with coordinates of 20 ° N - 20 ° S and 90 ° E - 150 ° E. Jason Series altimetry satellite data is very useful as a provider of data on global marine affairs, including information about sea surface and sea level currents. To determine the geostrophic current, we used the geostrophic algorithm and the method of analysis used the coefficient correlation of the results between the research parameters with the index. Temporal and spatial analysis using Matlab and ArcMap to visualize the parameters which is obtained. The results of this study indicate that the corelation between sea level anomalies (SLA) to the Multivariate ENSO Index (MEI) shows the negative value. It means that SLA at Indonesian seas have opposite condition, when El Nino happened SLA is lower, when La Nina happened SLA is higher. The strong El Nino occurred in 2015 and La Nina occurred in 2010. The SLA difference does not affect the direction of geostrophic current but affect its velocity. The correlation of zonal component geotrophic current to AUSMI 0,720 and WNPMI is 0,446. It means that the geostrophic current have the strong relation with the wind flow respectively at the moonson season.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | altimetri, arus geostropik, Indeks Monsun, Multivariate ENSO Index, sea surface height.;altimetry, geostrophic current, Moonson Index, Multivariate ENSO Index, sea surface height |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GC Oceanography |
Divisions: | Faculty of Civil Engineering and Planning > Geomatics Engineering > 29202-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | DESI SUCI RICHASARI |
Date Deposited: | 07 Aug 2020 03:01 |
Last Modified: | 26 May 2023 14:49 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/77146 |
Actions (login required)
View Item |