Perencanaan Gerbang Tol Sigli - Banda Aceh

Wisnumurti, Benediktus (2020) Perencanaan Gerbang Tol Sigli - Banda Aceh. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Preview

Text 03111640000029-Undergraduate_Thesis.pdf Download (7MB) | Preview

Abstract

Jalan tol merupakan jalan yang bebas hambatan, dikarenakan pengguna jalan semakin hari semakin meningkat maka dari itu pembangunan jalan tol bisa menjadi salah satu solusi dari kemacetan yang terjadi di jalan eksisting. Salah satu provinsi yang menjadi penunjang pertumbuhan perekonomian di Sumatera adalah Provinsi Aceh. Beberapa sektor yang mendorong pertumbuhan ekonomi di Provinsi Aceh yaitu sektor pertanian, sektor perdagangan, sektor konstruksi, dan sektor pertambangan. Untuk menunjang pemerataan ekonomi yang ada di Pulau Sumatera diperlukannya fasilitas transportasi. Fasilitas transportasi yang diperlukan adalah jalan yang bebas hambatan seperti jalan tol. Di dalam perencanaan jalan tol seharusnya sudah direncanakan agar bebas hambatan, tetapi sering ditemuinya kemacetan yang terjadi Di dalam perencanaan jalan tol seharusnya sudah direncanakan agar bebas hambatan, tetapi sering ditemuinya kemacetan yang terjadi. Salah satu faktor dari kemacetan tersebut dikarenakan jumlah kendaraan yang masuk jalan tol meningkat sehingga terjadinya antrian pada gerbang tol. Dibutuhkannya perencanaan gerbang tol yang optimal agar jalan tol sesuai fungsinya sebagai jalan bebas hambatan.
Metode yang digunakan dalam perencanaan gerbang tol Sigli – Banda Aceh adalah antrian berlajur-tunggal dengan disipilin antrian First In First Out. Sistem yang digunakan dalam perencanaan ini ada dua yaitu gardu tol otomatis (GTO) dengan sensor Automatic Vehicle Classification (AVC) dan On Board Unit (OBU). Perencanaan gerbang tol Sigli – Banda Aceh merencanakan gerbang tol pada tahun 2021 dan 2031. Perencanaan gerbang tol ini diharapkan dapat merencanakan gerbang tol yang optimum dari segi panjang antrian dan tingkat pelayanan.
Hasil dari perencanaan gerbang tol Sigli – Banda Aceh pada tahun 2021 untuk gardu tol otomatis gerbang tol Padang Tiji, Indrapuri, Blang Bintang, Kuta Baro, Baitussalam terdapat 1 arah masuk dan keluar. Gerbang tol Seulimeum dan Jantho terdapat 2 gardu untuk arah masuk dan keluar. Untuk gardu tol otomatis khusus terdapat 1 gardu pada setiap arah masuk dan keluar. Untuk gardu tol On Board Unit terdapat 1 pada setiap arah masuk dan keluar. Pada tahun 2031 terdapat peningkatan jumlah gardu tol dikarenakan peningkatan volume kendaraan yang masuk gerbang tol.
Kata Kunci : Perencanaan Gerbang Tol, Gerbang Tol Sigli – Banda Aceh =============================================================================================
Highway is a freeway road, because road users are increasingly increasing, therefore toll road construction can be one of the solutions to congestion that occurs on existing roads. One of the provinces that support economic growth in Sumatra is Aceh Province. Several sectors that drive economic growth in Aceh Province are the agricultural sector, the trade sector, the construction sector and the mining sector. To support economic equality on the island of Sumatra, transportation facilities are needed. The transportation facilities needed are roads that are free of obstacles such as toll roads In the planning of toll roads it should have been planned to be free of obstacles, but congestion is often encountered. One factor of the congestion is due to the increasing number of vehicles entering the toll road resulting in queues at the toll gate. An optimal toll gate planning is needed so that the toll road fits its function as a freeway.
The method that is used in planning the Sigli - Banda Aceh toll gate is a single-lined queue with a First In First Out for queue. There are two systems that is used in this planning, namely automatic toll booths (GTO) with Automatic Vehicle Classification (AVC) sensors and On Board Units (OBU). Sigli-Banda Aceh toll gate planning for toll gates in 2020 and 2030. Toll gate planning is expected to be able to plan optimum toll gate in terms of queue length and service level.
The results of the planning for the Sigli - Banda Aceh toll gate in 2021 for the automatic toll booth for the Padang Tiji, Indrapuri, Blang Bintang, Kuta Baro, Baitussalam toll gates have 1 direction of entry and exit. The Seulimeum and Jantho toll gates have 2 booths for entry and exit directions. For the class I-type automatic toll booth, there is 1 substation in each direction of entry and exit. For the On Board Unit toll booth, there are 1 in each direction of entry and exit. In 2031 there will be an increase in the number of toll booths due to an increase in the volume of vehicles entering toll gates.
Keywords : Toll Gate Planning, Sigli – Banda Aceh Toll Gate

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Toll Gate Planning, Sigli – Banda Aceh Toll Gate, Perencanaan Gerbang Tol, Gerbang Tol Sigli – Banda Aceh
Subjects:	T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements > TE7 Transportation--Planning
Divisions:	Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Benediktus Wisnumurti
Date Deposited:	19 Aug 2020 02:33
Last Modified:	08 Jun 2023 15:24
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/79260

Actions (login required)

View Item