STUDI KERENTANAN BENCANA ALAM WILAYAH PESISIR KABUPATEN BANYUWANGI

HUTOMO, KEN SUKMANING GAYATRI (2014) STUDI KERENTANAN BENCANA ALAM WILAYAH PESISIR KABUPATEN BANYUWANGI. In: JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2014) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print), DEPARTMENT OF OCEAN ENGINEERING Faculty of Marine Technology.

[thumbnail of 4310100051-Paper.pdf] Text
4310100051-Paper.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[thumbnail of 4310100051-Presentation.pdf] Text
4310100051-Presentation.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara dengan potensi bencana paling banyak di
dunia, terdapat 14 jenis bencana yang berpotensi terjadi di Indonesia. Pada tahun
1994 Kabupaten Banyuwangi diterjang tsunami dengan ketinggian 13,9 m akibat
gempa 7,2 SR pada kedalaman 33 km. Maka dari itu perlu adanya mitigasi
bencana untuk menghadapi potensi bencana selanjutnya, salah satunya dengan
melakukan perhitungan tingkat kerentanan bencana yang mana berfungsi untuk
pembuatan kebijakan mitigasi bencana. Tujuan studi ini adalah untuk mengetaui
tingkat kerentanan pesisir selatan Kabupaten Banyuwangi terhadap bencana alam
yaitu erosi pantai, gempa bumi, dan tsunami. Serta memvisualisasikan tingkat
kerentanan tersebut berupa peta tingkat kerentanan terhadap bencana alam.
Metode yang digunakan dalam perhitungan tingkat kerentanan adalah CVI,
Coastal Vulnerability Index. Variabel untuk ancaman bencana erosi pantai adalah
adalah kemiringan pantai, jarak rata-rata pasang surut, tinggi gelombang
signifikan, dan geomorfolog. Variabel untuk ancaman bencana gempa bumi
adalah litologi, geomorfologi, jarak terhadap patahan, kepadatan penduduk, dan
penggunaan lahan. Variabel untuk ancaman bencana tsunami adalah kemiringan
pantai, run up tsunami, geomorfologi, penggunaan lahan, dan kepadatan
penduduk. Hasil perhitungan parameter tiap bencana diklasifikasikan ke dalam
lima tingkatan kerentanan yaitu tingkat kerentanan sangat rendah, rendah, sedang,
tinggi dan sangat tinggi. Tingkat kerentanan terhadap erosi tertinggi berada di
wilayah Kecamatan Bangorejo dengan tingkat kerentanan sangat tinggi. Tingkat
kerentanan terhadap gempa bumi tertinggi berada di wilayah Kecamatan
Purwoharjo dengan tingkat kerentanan sedang. Tingkat kerentanan terhadap
tsunami tertinggi berada di wilayah Kecamatan Pesanggaran dengan tingkat
kerentanan tinggi.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Additional Information: RSKe 551.457 Hut s
Uncontrolled Keywords: Tingkat Kerentanan, Erosi Pantai, Gempa Bumi, Tsunami, Banyuwangi
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GC Oceanography
T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Ocean Engineering > 38201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Users 13 not found.
Date Deposited: 23 Nov 2016 07:11
Last Modified: 23 Nov 2016 07:11
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/825

Actions (login required)

View Item View Item