Analisis Pengaruh Variasi Lama Waktu Oksidasi Pada Proses Plasma Electrolytic Oxidation Terhadap Morfologi Dan Laju Degradasi Dari Paduan Magnesium Az31b Untuk Aplikasi Biodegradable Implant

Zahrantiara, Citra Ashilla (2021) Analisis Pengaruh Variasi Lama Waktu Oksidasi Pada Proses Plasma Electrolytic Oxidation Terhadap Morfologi Dan Laju Degradasi Dari Paduan Magnesium Az31b Untuk Aplikasi Biodegradable Implant. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 02511740000040-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
02511740000040-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Mg AZ31B banyak diaplikasikan karena bersifat biodegradable dan memiliki keunggulan yaitu sifat tahan korosi yang baik dibandingkan paduan Mg yang lain. Namun, penggunaan Mg AZ31B pada implan tulang juga memiliki kekurangan, seperti misalnya kemampuan degradasi yang cepat. Sehingga, diperlukan perlakuan tambahan untuk memperbaiki kekurangan tersebut, seperti Plasma Electrolytic Oxidation (PEO). PEO merupakan salah satu metode pelapisan logam dengan sifat ketahanan korosi yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh variasi lama waktu oksidasi terhadap struktur, morfologi, dan laju degradasi paduan Mg AZ31B yang dioksidasi dengan PEO. Elektrolit yang digunakan adalah 3 g/L Na2SiO3 + 3 g/L KOH + 0,5 g/L NaF. Variasi lama waktu oksidasi adalah 6, 9, 12, dan 15 menit. Untuk pengujian terhadap laju degradasi menggunakan uji weight loss dan polarisasi. Karakterisasi hasil lapisan yang terbentuk menggunakan XRD dan SEM-EDX. Dari analisa XRD didapat kandungan senyawa MgO, Mg2SiO3, dan MgF2. Terdapat waktu optimum untuk menghasilkan lapisan dengan ukuran pori kecil, persebaran pori merata, dan ketahanan terhadap degradasi yang tinggi. Dari hasil pengujian, didapatkan waktu optimum di 9 menit dengan rata-rata ukuran pori 2,82.10-8 μm dan laju degradasi 0,1-0,2 mmpy.
=======================================
Mg AZ31B is widely applied because it’s biodegradable and has the advantage of good corrosion resistance compared to other Mg alloys. However, the use of Mg AZ31B in bone implants also has disadvantages, such as the ability to degrade rapidly. Thus, additional treatment is needed to correct these deficiencies, such as Plasma Electrolytic Oxidation (PEO). PEO is a metal coating method with good corrosion resistance properties. The purpose of this study was to analyze the effect of variations in the duration of oxidation on the structure, morphology, and degradation rate of Mg AZ31B alloys oxidized with PEO. The electrolyte used was 3 g / L Na2SiO3 + 3 g / L KOH + 0,5 g / L NaF. The variations in the length of the oxidation time were 6, 9, 12, and 15 minutes. For testing the rate of degradation using the weight loss and polarization test. Characterization of the resulting coating used XRD and SEM-EDX. From XRD analysis, it was found that the content of MgO, Mg2SiO3, and MgF2 compounds. There is an optimum time to produce a layer with a small pore size, even pore distribution, and high degradation resistance. From the test results, the optimum time was obtained at 9 minutes with an average pore size of 2.82.10-8 μm and a degradation rate of 0,1-0,2 mmpy.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Biodegradable Implant; Mg AZ31B; Plasma Electrolytic Oxidation; Waktu Oksidasi; Laju Degradasi. Uncontrolled Keywords: Biodegradable Implant; Mg AZ31B; Plasma Electrolytic Oxidation; Oxidation Time; Degradation Rate.
Subjects: T Technology > TS Manufactures > TS176 Manufacturing engineering. Process engineering (Including manufacturing planning, production planning)
Divisions: Faculty of Industrial Technology and Systems Engineering (INDSYS) > Material & Metallurgical Engineering > 28201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Citra Ashilla Zahrantiara
Date Deposited: 25 Feb 2021 13:00
Last Modified: 25 Feb 2021 13:00
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/82829

Actions (login required)

View Item View Item