Evaluasi Tutupan Lahan Terhadap Fungsi Kawasan Sub Das Welang Dengan Menggunakan Citra Satelit Spot 4 Dan Sistem Nformasi Geografis

Rofiuddin, Ulil Albab (2013) Evaluasi Tutupan Lahan Terhadap Fungsi Kawasan Sub Das Welang Dengan Menggunakan Citra Satelit Spot 4 Dan Sistem Nformasi Geografis. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 3508100010-Undergraduate_Thesis.pdf]
Preview
Text
3508100010-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version

Download (2MB) | Preview

Abstract

Dalam beberapa tahun ini tutupan lahan di sub DAS
Welang mengalami banyak perubahan. Perubahan terjadi pada
semua tutupan lahan yang ada di sub DAS Welang, hal tersebut
berpengaruh pada fungsi kawasan di area sub DAS Welang,
dimana fungsi kawasan memiliki fungsi utama sebagai lindung
dan budidaya. Penggunaan lahan seharunsnya mengacu pada
fungsi kawasan tersebut, dalam hal ini perlu adanya arahan
fungsi kawasan pada sub DAS Welang, serta menganalisa
perubahan tutupan lahan yang terjadi dari tahun 2005 dan 2009
dan mengevaluasi tutupan lahan aktual terhadap arahan fungsi
kawasannya.
Untuk mengetahui tutupan lahan pada tahun 2009 maka
dilakukan interpretasi dan klasifikasi tutupan lahan dengan
menggunakan citra satelit SPOT 4 tahun 2009. Klasifikasi pada
citra satelit SPOT 4 menggunakan metode klasifikasi terselia
(supervised). Sistem Informasi Geografis digunakan dalam
analisa penentuan arahan fungsi kawasan dengan menggunakan
metode skoring dari parameter jenis tanah, intensitas hujan dan
kemiringan lereng.
Hasil dari pengolahan citra satelit SPOT 4 tahun 2009
didapatkan 8 kelas tutupan lahan yaitu tambak, pemukiman,
sawah, ladang, lahan kosong, semak belukar, perkebunan, dan
vi
hutan. Untuk arahan fungsi kawasan yang dikelaskan menjadi 4
kelas yaitu fungsi kawasan lindung (A); kawasan penyangga (B);
kawasan budidaya tanaman tahunan (C) dan kawasan budidaya
tanaman semusim dan pemukiman (D). Sedangkan perubahan
tutupan lahan yang terjadi pada tahun 2005 dan 2009, terjadi
pada seluruh tutupan lahan namun didominasi oleh perkebunan
dari 34,97% menjadi 29,6%, sawah dari 23,5% menjadi 22,7%,
pemukiman dari 16,4% menjadi 16,8%, hutan dari 14,48 menjadi
12,76% dan ladang dari 4,65% menjadi 10,08%. Untuk evaluasi
tutupan lahan tahun 2009 terhadap arahan fungsi kawasan
didapatkan tutupan lahan yang sesuai (S) sebesar 45262,42 Ha,
tidak sesuai (TS) sebesar 956,73 Ha, dan sesuai bersyarat (S*)
6127,99 Ha.
======================================================================================================
In recent years, sub-watershed land cover Welang area
experience changes. Changes occured in all land cover of the
sub-watershed Welang, it effect on function of the sub-watershed
area Welang, which functions as the main function of protection
and cultivation.The land use actually refers the function of the
region, in this case the need for referrals on the sub-watershed
area function Welang, and analyze land cover changes that
occurred from 2005 and 2009, and evaluation the actual land
cover for the region's referrals function.
To know land cover in 2009 needs to do the interpretation
and land cover classification using SPOT 4 satellite imagery of
2009. Classification of the SPOT 4 satellite image classification
using the method terselia (supervised). Geographic Information
Systems are used in the analysis of the function of determining
referrals of the scoring method parameter soil types, rainfall
intensity and slope.
Results from SPOT 4 satellite image processing of 2009
earned eight land cover classes are fishpond, settlements, rice
fields, farm, of vacant land, bush, plantations and forests. For the
referrals area function are classed into four classes which are the
function of the protected area (A); buffer area (B); perennial crop
viii
area (C); and seasonal crop area and settlements (D). While
land cover changes that occurred in 2005 and 2009, happened to
all but the land cover is dominated by plantations from 34.97% to
29.6%, rice fields from 23.5% to 22.7%, settlements from 16.4%
to 16.8%, forests from 14.48% to 12.76% and farm from 4.65% to
10.08%. For the evaluation of land cover in 2009 the referrals
area function obtained the appropriate land cover (S) of 45262.42
Ha, not appropriate (TS) of 956.73 Ha, and the appropriate
conditional (S *) 6127.99 Ha.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSG 621.367 8 Rof e
Uncontrolled Keywords: sub DAS Welang, Tutupan Lahan, SPOT 4, Fungsi Kawasan, SIG
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) > G70.5.I4 Remote sensing
Divisions: Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Geomatics Engineering > 29202-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Mr. Tondo Indra Nyata
Date Deposited: 02 Mar 2021 07:51
Last Modified: 02 Mar 2021 07:51
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/83185

Actions (login required)

View Item View Item