Nawawi, Imam (2021) Analisa Risiko Proyek Pembangunan Jalan dan Jembatan Frontage Waru - Buduran Kabupaten Sidoarjo. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
09211850023003-Master_Thesis.pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
Pemerintah Sidoarjo melakukan inisiatif untuk meningkatkan tingkat layanan kapasitas jalan melalui Pembangunan Frontage Road Waru – Buduran sepanjang 9,45 km yang memiliki tingkat pelaksanaan yang cukup kompleks. Pembangunan ini mempunyai kemungkinan risiko yang tinggi karena faktor cuaca, ketidakpastian data penyelidikan tanah, ketidakpastian peta bidang pembebasan lahan sehingga pada saat desain dan pelaksanaan, seringkali dilakukan perubahan karena menyesuaikan keadaan dilapangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat risiko tertinggi dari risiko teridentifikasi, menganalisis respon risiko yang sesuai dan menganalisis biaya kontinjensi yang dibutuhkan untuk mengantisipasi kemungkinan risiko yang terjadi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dan kuantitatif. Analisa dimulai dengan melakukan identifikasi risiko proyek yang sejenis, dilanjutkan dengan uji relevansi risiko yang kemungkinan terjadi dan uji tingkat dampak risiko. Metode pengumpulan data dilakukan dengan menyebar kuesioner, mengadakan wawancara dan focus group discussion terhadap responden. Responden penelitian merupakan orang-orang yang terlibat dan berpengalaman dalam proyek. Selanjutnya dilakukan analisis kuantitatif dengan skenario respon dan expected monetary value.
Hasil penelitian ini mendapatkan 9 risiko tertinggi yaitu adanya perubahan desain, pengumpulan data dan survei yang tidak memadai sebelum desain, manajemen lalu lintas pada area konstruksi, terjadinya kerusakan bangunan eksisting karena dampak pembangunan, jalan akses untuk mobilisasi material dan alat berat yang sempit, belum selesainya kompensasi ganti rugi lahan baik milik swasta maupun BUMN, koordinasi dan relokasi fasilitas yang ada seperti infrastruktur, warisan budaya, dan pemakaman, terhentinya pekerjaan sementara akibat dari protes warga dan kondisi cuaca yang buruk dan tidak terduga. Tipe respon dari risiko tersebut antara lain diterima, mitigasi dan transfer risiko. Biaya kontijensi terjadi sebesar Rp. 15.678.070.500 atau 7% dan ada respon risiko yang tidak membutuhkan biaya khusus tetapi dokumen dituangkan dalam klausul kontrak.
====================================================================================================
The Sidoarjo government has taken an initiative to increase the service level of road capacity through the 9.45 km Waru - Buduran Frontage Road Development which has a fairly complex level of implementation. The development has a high probability of risk due to weather factors, the uncertainty of land survey data, uncertainty of land acquisition area maps so that during design and implementation, changes are often made due to conditions in the field. This study aims to analyze the highest level of risk from identified risks, analyze the appropriate risk response, and analyze the contingent costs needed to anticipate the possible risks that occur. This research uses descriptive qualitative and quantitative approaches. The analysis begins by identifying the risks of similar projects, followed by testing the relevance of possible risks and testing the risk impact level. The data collection method was carried out by distributing questionnaires, conducting interviews, and focus group discussions with respondents. Research respondents are people who are involved and experienced in the project. Then a quantitative analysis is carried out with scenario respons and expected monetary value.
The results of this study found the 9 highest risks such as design changes, inadequate data collection and surveys before the design, traffic management in the construction area, the occurrence of damage to existing buildings due to the impact of construction, access roads for material mobilization and narrow heavy equipment, incomplete compensation for land compensation for both private and state-owned enterprises, coordination, and relocation of existing facilities such as infrastructure, cultural heritage and cemeteries, temporary work stoppages as a result of citizen protests and bad and unpredictable weather conditions. The types of response to these risks include acceptance, mitigation and risk transfer. Contingency costs incurred Rp. 15,678,070,500 or 7% and there is a risk response that does not require a special fee but the document is stated in a contract clause.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Analisa risiko, identifikasi risiko, respon risiko, biaya kontinjensi, frontage road Sidoarjo |
| Subjects: | T Technology > T Technology (General) > T174.5 Technology--Risk assessment. T Technology > T Technology (General) > T56.8 Project Management T Technology > T Technology (General) > T57.62 Simulation |
| Divisions: | Faculty of Creative Design and Digital Business (CREABIZ) > Technology Management > 61101-(S2) Master Thesis |
| Depositing User: | IMAM NAWAWI NAWAWI |
| Date Deposited: | 04 Mar 2021 00:26 |
| Last Modified: | 04 Jun 2024 05:39 |
| URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/83321 |
Actions (login required)
 |
View Item |