Model Hidrologi Pengelolaan Banjir DAS Kali Madiun Dengan Memanfaatkan Potensi Tampungan Air

Fadhilla, Irma Noor (2021) Model Hidrologi Pengelolaan Banjir DAS Kali Madiun Dengan Memanfaatkan Potensi Tampungan Air. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 03111950050003-Master_Thesis.pdf] Text
03111950050003-Master_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 October 2023.

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Banjir yang terjadi beberapa kali di DAS Kali Madiun disebabkan oleh meluapnya air Kali Madiun dan pada saat musim kemarau terjadi kekeringan. Upaya yang dapat dilakukan dalam mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan menampung air saat musim penghujan atau saat terjadi kelebihan air, sehingga air tersebut dapat dimanfaatkan pada musim kemarau. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa potensi tampungan-tampungan air pada DAS Kali Madiun berdasarkan topografi dan tata guna lahan. Sehingga, mengetahui besar volume air yang dapat dimanfaatkan dari adanya potensi tampungan tersebut dan menganalisa besarnya penurunan debit banjir akibat tampungan-tampungan air pada DAS Kali Madiun.
Untuk mencapai tujuan penelitian tersebut diperlukan pemodelan hujan-debit menggunakan model HEC-HMS. Data yang dibutuhkan adalah data debit observasi, data kapasitas waduk, data curah hujan, peta tata guna lahan, peta jenis tanah, dan peta topografi. Data tersebut digunakan untuk simulasi. Model dikalibrasi dengan membandingkan debit simulasi dengan debit observasi. Apabila hasil debit simulasi sudah menyerupai dengan debit observasi, maka dilanjutkan dengan membuat simulasi tampungan rencana. Simulasi tampungan ini dilakukan untuk melihat seberapa besar penurunan debit puncak outflow terhadap inflow pada setiap tampungan, serta besar volume air yang ditampung.
Dari hasil penelitian diperoleh 11 potensi tampungan-tampungan air berdasarkan topografi dan tata guna lahan. Volume air yang dapat dimanfaatkan dari adanya 11 potensi tampungan tersebut adalah sebesar 114.59 juta m3. Dari 11 potensi tampungan-tampungan air tersebut, hanya ada 5 lokasi yang berpotensi mereduksi debit banjir, yaitu Tampungan 3, Tampungan 11, Tampungan 7, Tampungan 6, dan Tampungan 4. Pada Tampungan 3 dapat mereduksi debit banjir sebesar 16.2 m3/dt, Tampungan 11 dapat mereduksi debit banjir sebesar 3.7 m3/dt, Tampungan 7 dapat mereduksi debit banjir sebesar 3.1 m3/dt, Tampungan 6 dapat mereduksi debit banjir sebesar sebesar 1.3 m3/dt, Tampungan 4 dapat mereduksi debit banjir sebesar 1.1 m3/dt, Tampungan 9 dapat mereduksi debit banjir sebesar 0.5 m3/dt, Tampungan 8 dapat mereduksi debit banjir sebesar 0.4 m3/dt, Tampungan 1, 5, dan 10 dapat mereduksi debit banjir sebesar 0.1 m3/dt dan yang terakhir adalah Tampungan 2 yang tidak efektif mereduksi debit banjir.
======================================================================================================
Floods that occurred several times in Kali Madiun watershed were caused by the overflow of Madiun River and there is a drought during the dry season. The efforts that can be made to overcome the problems are to collect water during the rainy season or when there is an excess of water, it can be used during the dry season. The purpose of this research is to analyze the potential of water reservoirs in Kali Madiun watershed based on topography and land use. Thus the purpose of this research are to find out the volume of water that can be utilized from the potential of these reservoirs and to analyze the decrease in flood discharge due to water reservoirs in Kali Madiun watershed.
To obtain the objectives of this research, rainfall-discharge modeling is required using the HEC-HMS model. The data needed are observation discharge data, reservoir capacity data, rainfall data, land use maps, soil type maps, and topographic maps that will be used for simulation. The model is calibrated by comparing the simulated discharge toward the observed discharge. If the simulation discharge results are similar to the observed discharge, it is then continued with making a simulation reservoir plan. The reservoir simulation was carried out to know how much the decrease of outflow peak discharge toward inflow in each reservoir, as well as the volume of water that was accommodated.
From the results of this research it is found that there are 11 potential water reservoirs based on topography and land use. The volume of water that can be utilized from the 11 potential reservoirs is 114.59 million m3. From the 11 potential water reservoirs, there are only 5 locations having the potential to reduce flood discharge, namely reservoir 3, reservoir 11, reservoir 7, reservoir 6, and reservoir 4. Reservoir 3 can reduce flood discharge by 16.2 m3/s, reservoir 11 can reduce flood discharge by 3.7 m3/s, reservoir 7 can reduce flood discharge by 3.1 m3/s, reservoir 6 can reduce flood discharge by 1.3 m3/s, reservoir 4 can reduce flood discharge by 1.1 m3/s, reservoir 9 can reduce flood discharge by 0.5 m3/s, reservoir 8 can reduce flood discharge by 0.4 m3/s, reservoirs 1, 5, and 10 can reduce flood discharge by 0.1 m3/s and the last one is reservoir 2 which is not effective in reducing flood discharge.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Hydrological Model, Flood, Drought, Reservoir, Kali Madiun Watershed, Model hidrologi, Banjir, Kekeringan, Tampungan, DAS Kali Madiun.
Subjects: T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC530 Flood control
Divisions: Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Civil Engineering > 22101-(S2) Master Thesis
Depositing User: Irma Noor Fadhilla
Date Deposited: 09 Aug 2021 00:48
Last Modified: 09 Aug 2021 00:48
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/85110

Actions (login required)

View Item View Item