Rodhi, Nova Nevila (2021) Model Analisis Risiko Proyek Jaringan Pipa Migas Onshore Untuk Sustainable Construction Di Pulau Jawa. Doctoral thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
003111460010007_Disertation.pdf - Accepted Version Download (4MB) | Preview |
Preview |
Text
003111460010007_Disertation.pdf Download (4MB) | Preview |
Preview |
Text
003111460010007_Disertation.pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
Penggunaan jaringan pipa untuk proses transmisi migas dianggap lebih efektif dan efisien jika dibandingkan dengan menggunakan moda transportasi, namun juga terdapat risiko yang besar pada proyek jaringan pipa migas di setiap fasenya. Pada dasarnya kegiatan dalam industri konstruksi dapat memberikan kontribusi positif untuk keseimbangan alam semesta, namun kenyataannya, proyek konstruksi yang terjadi saat ini selalu mengedepankan aspek ekonomi dan cenderung memberikan dampak negatif pada lingkungan dan sosial. Oleh sebab itu dalam penelitian ini dilakukan analisis risiko dengan mengusung konsep Sustainable Development Goals (SDGs).
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa risiko proyek jaringan pipa minyak dan gas onshore di pulau jawa untuk konstruksi berkelanjutan. Penelitian ini diawali dengan survey awal dan studi literatur untuk mengkaji permasalahan manajemen risiko proyek dalam proyek migas, sehingga dapat menentukan permasalahan untuk selanjutnya dapat dilakukan identifikasi dan penentuan tujuan dalam penelitian. Selanjutnya tahap pengambilan data dengan penyebaran kuesioner pada responden yang terdiri dari pakar bidang manajemen risiko di perusahaan migas pulau jawa. Data tersebut kemudian dianalisis dengan metode fuzzy, hasil metode fuzzy digunakan sebagai data input dalam pemodelan dengan System Dynamics yang dibangun dengan 5 indikator ( lingkungan, ekonomi, sosial, bencana dan teknis) berdasarkan 4 parameter (manusia, lingkungan, aset dan reputasi).
Hasil analisa risiko menunjukkan bahwa analisis risiko dengan metode Fuzzy dapat menghasilkan nilai risiko yang akurat, hal tersebut dibuktikan dengan nilai akurasi diatas 0.64 yang menunjukkan nilai akurasi tinggi. Sedangkan model yang dibangun dengan System Dynamics menunjukkan bahwa model tersebut valid, hal tersebut dibuktikan dengan hasil perhitungan terhadap parameter manusia, aset, lingkungan dan reputasi menunjukkan bahwa E1 < 5% dan E2 < 30%. Sedangkan hasil simulasi yang dilakukan pada skenario model menunjukkan bahwa risiko proyek konstruksi jaringan pipa dapat dimitigasi dengan penerapan integrasi pilar Sustainable Development Goals (SDGs). Upaya mitigasi risiko proyek untuk konstruksi berkelanjutan yang menunjukkan angka paling maksimal adalah upaya mitigasi akibat parameter lingkungan.
====================================================================================================
Pipelines for the transmission of oil and gas are considered more effective and efficient when compared to other modes of transportation, but there are also a big risk in the in the life cycle project of oil and gas pipeline project. Basically, the activities in the construction industry make a positive contribution to the balance of the universe, but in reality, the current construction projects always prioritize the economic aspect and have a negative impact on the environment and social. Therefore, in this study, a risk analysis was carried out with the concept of Sustainable Development Goals (SDGs)..
The purpose of this study is to analyze the risks of an onshore oil and gas pipeline project in the Java island for sustainable construction. This research begins with an initial survey and literature study to examine project risk management problems in oil and gas projects, so as to determine the problems for further identification and determination of objectives in research. The next stage is data collection by distributing questionnaires to respondents, namely experts in the field of risk management for oil and gas companies in the Java island. The data is then analyzed using the fuzzy method, the results of the fuzzy method are used as input data in modeling with System Dynamics which is built with 5 indicators (environmental, economic, social, disaster and technical) based on 4 parameters (human, environmental, aset and reputation).
The results of risk analysis show that risk analysis with the Fuzzy method can produce accurate risk values, this is evidenced by the accuracy value above 0.64 which indicates the value of accuracy. While the model built with System Dynamics shows that the model is valid, This is evidenced by the results of calculations on human, aset, environmental and reputation parameters showing that E1 < 5% and E2 < 30%. Meanwhile, the simulation results carried out in the model scenario show that the risk of pipeline construction projects can be mitigated by implementing the integration of the Sustainable Development Goals (SDGs) pillars. Project risk mitigation efforts for sustainable construction that show the maximum number are mitigation efforts based on environmental parameters.
Keywords: Onshore oil and gas pipeline construction risk, risk mitigation, sustainable construction, Fuzzy and System Dynamics.
Item Type: | Thesis (Doctoral) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Risiko konstruksi pipa migas onshore, mitigasi risiko, konstruksi berkelanjutan, Fuzzy dan System Dynamics. Onshore oil and gas pipeline construction risk, risk mitigation, sustainable construction, Fuzzy and System Dynamics |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) > T56.8 Project Management |
Divisions: | Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Civil Engineering > 22001-(S3) PhD Thesis |
Depositing User: | Nova Nevila Rodhi |
Date Deposited: | 15 Aug 2021 05:59 |
Last Modified: | 31 May 2024 06:09 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/86830 |
Actions (login required)
View Item |