Arsitektur Sebagai Perwujudan Estetis Ideologi Demokrasi di Indonesia

Muhammad, Zaki Zein (2021) Arsitektur Sebagai Perwujudan Estetis Ideologi Demokrasi di Indonesia. UNSPECIFIED thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 08111740000025-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
08111740000025-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 October 2023.

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia sudah bukan bagian dari koloni Belanda. Indonesia telah memerdekakan dirinya menjadi negara dengan ideologi Pancasila yang di dalamnya tertulis poin-poin seperti kedaulatan rakyat dan permusyawaratan, demokrasi. Bersamanya dibawa perubahan dan reformasi kepada berbagai institusi dan system pemerintahan. Undang-undang dasar, pemilahan umum. Namun, lingkungan terbangun tempat terjadinya hal-hal ini dalam kesehariannya merupakan peninggalan dari pemerintah kolonial Belanda. Tidak hanya bahwa tatanan estetika ini telah ketinggalan zaman dalam abad ke-21 ini, namun mungkinkah masih ada nilai-nilai dari pemerintahan Belanda yang masih tersampaikan? Jika arsitektur selalu menjadi representasi kekuatan, sebagaimana gereja merepresentasikankeagungan tuhan, atau capitol building sebagai simbol garis depan demokrasi Amerika, tidakkah arsitektur gedung pemerintahan Indonesia ini telah berada pada tempat yang salah?
Rancangan akhir harus dapat membawa tipologi kantor pemerintahan, tidak hanya kompatibel pada sistem dan teknologi di abad ke-21, namun juga sesuai dengan estetika ideologi yang berlaku, demokrasi. Dengan konteks tapak yang masih didominasi oleh bangunan belanda, karya seni mural digunakan sebagai tools dalam meninjau kualitas demokrasi dan kaitannya dengan konteks. Sejak konsepsinya di Mexico tahun 1930-an, kualitas dari estetika mural sering dikaitkan dengan gerakan demokrasi, dengan nilai-nilai seperti kebebasan dan inklusivitas. Namun mural juga memiliki perlakuan menarik terhadap konteksnya sebagai salah satu karya seni yang memiliki kanvas yang “hidup”. Rancangan dari Tugas Akhir ini menjembatani dua ideologi yang berbeda dalam satu tipologi, menanggapi kebaruan dalam konteks yang didominasi histori, namun juga ke-familiaran. Meninjau hubungan antara fasad dengan bagian Utama bangunan sebagaimana teori Decorated Shed oleh Venturi.

Item Type: Thesis (UNSPECIFIED)
Uncontrolled Keywords: arsitektur, demokrasi, estetika, ideologi, Indonesia Architecture, Democracy, Aesthetic, Ideology, Indonesia
Subjects: N Fine Arts > NA Architecture > NA2750 Architectural design.
N Fine Arts > NA Architecture > NA2941 Facades
Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Architechture > 23201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Zaki Zein Muhammad
Date Deposited: 23 Aug 2021 03:30
Last Modified: 13 Nov 2025 06:40
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/88725

Actions (login required)

View Item View Item