Alfarisi, Fawwazardhi Ahmad (2021) Modifikasi Perencanaan Struktur Jembatan Jalan Tol Trans Sumatera Menggunakan Sistem Busur Box Baja. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
10111710010028-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Download (38MB) | Preview |
Abstract
Pembangunan infrastruktur berupa jalan tol bertujuan untuk memenuhi konektifitas antar wilayah sehingga akitifitas perekonomian dan sosial dapat berjalan. dengan adanya aktifitas perekonomian di masyarakat, maka pertumbuhan ekonomi dapat ditingkatkan. Salah satu upaya pembangunan jalan tol di Indonesia adalah pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera.
Pada topik Tugas Akhir, ruas jalan tol yang dipilih adalah pada seksi Prabumulih - Muara Enim STA 64+950 - 65+100 dengan tinjauan struktur berupa jembatan. Jembatan tersebut memiliki panjang 108 m membentang jalan nasional Baturaja - Prabumulih dan Jalur rel kerata api dengan sistem struktur eksisting menggunakan gelagar I pratekan. Alasan utama melakukan modifikasi sistem struktur menggunakan busur box baja adalah jembatan dapat menahan momen lentur yang terjadi dengan cara meneruskan beban gaya tarik kepada pelengkung sehingga gaya tersebut berubah menjadi tekan dan diteruskan pada Abutment. Alasan lain yaitu menurut perencanaan jembatan oleh Direktorat Jenderal Bina Marga, untuk sistem struktur gelagar I pratekan hanya memiliki bentang ekonomis sampai dengan 40 m. Sehingga agar jembatan memiliki nilai bentang ekonomis yang sesuai dengan perencanaan jembatan, dipilih sistem struktur baru yaitu menggunakan Arch Bridge atau sering disebut jembatan pelengkung/ busur baja. Selain itu pemilihan desain dengan menggunakan sistem tersebut diharapkan dapat menjadi ikonik baru di kota Prabumulih, Sumatera Selatan.
================================================================================================
Infrastructure development in the form of toll roads aims to meet connectivity between regions so that economic and social activities can run. With the existence of economic activity in the community, economic growth can be increased. One of the toll road development efforts in Indonesia is the construction of the Trans Sumatra Toll Road.
On the topic of Final Project, the selected toll road section is in the Prabumulih - Muara Enim STA 64 + 950 - 65 + 100 section with an overview of the structure in the form of a bridge. The bridge has a length of 108 m spanning the Baturaja - Prabumulih national road and a railroad track with an existing structural system using prestressed I girder. The main reason for modifying the structural system using a steel box arc is that the bridge can withstand the bending moment that occurs by passing on the tensile force to the arch so that the force changes to compression and is passed on to the Abutment. Another reason is that according to the bridge planning by the Directorate General of Highways, the prestressed I girder structure system only has an economic span of up to 40 m. So that the bridge has an economic span value that is in accordance with the bridge planning, a new structural system was chosen, namely using an Arch Bridge or often called a steel arch / arch bridge. In addition, choosing a design using this system is expected to become a new iconic city in Prabumulih, South Sumatra.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Box Baja, Jembatan Pelengkung Baja, Modifikasi Struktur, Perencanaan Jembatan. |
| Subjects: | T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements > TE7 TG300 Bridges--Design and construction. T Technology > TG Bridge engineering |
| Divisions: | Faculty of Vocational > Civil Infrastructure Engineering (D4) |
| Depositing User: | Fawwazardhi Ahmad Alfarisi |
| Date Deposited: | 04 Sep 2021 07:34 |
| Last Modified: | 26 May 2024 00:36 |
| URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/91554 |
Actions (login required)
 |
View Item |