Analisa Penilaian Kerusakan dan Perbaikan Jalan dengan Metode Bina Marga pada Jalan Mayjend Sungkono Kabupaten Gresik

Nafis, Alir Ahmad (2022) Analisa Penilaian Kerusakan dan Perbaikan Jalan dengan Metode Bina Marga pada Jalan Mayjend Sungkono Kabupaten Gresik. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 03111740000068_Undergraduate_Thesis.pdf] Text
03111740000068_Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 April 2024.

Download (10MB) | Request a copy

Abstract

Jalan merupakan prasarana yang memiliki peranan penting sebagai penghubung suatu daerah dan juga sebagai penggerak perekonomian masyarakat. jalan mempunyai peranan penting dalam terciptanya pemerataan pembangunan di Indonesia. Di daerah industri seperti kabupaten Gresik, jalan dibutuhkan untuk mempercepat arus distribusi barang industri. Dengan semakin pesatnya pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Gresik, juga mempengaruhi laju pertumbuhan lalu lintas di Gresik dengan meningkatnya volume kendaraan. Salah satu jalan yang mengalami peningkatan volume adalah Jalan Mayjend Sungkono di Kecamatan Kebomas. Apabila jalan sebagai prasarana penghubung mengalami kerusakan maka akan menghambat laju kendaraan yang melintasi jalan tersebut, karena itu perlu dilakukan pemeliharaan jalan agar dapat melayani dengan optimal kendaraan yang melintas.
Pada tugas akhir ini membahas terkait Analisis kerusakan jalan dan kondisi saluran drainase meenggunakan metode dari Bina Marga. Untuk penilaian kondisi jalan menggunakan metode Bina Marga 1990 dan metode Surface Distress Index (SDI), sedangkan untuk penilaian kondisi saluran drainase tepi jalan hanya menggunakan metode Bina Marga 1990.
Berdasarkan hasil analisis data, kondisi perkerasan dan kondisi saluran drainase pada Jalan Mayjend Sungkono Gresik STA 3+000 sampai STA 5+000 masuk dalam program pemeliharaan rutin dan pemeliharaan berkala, dengan angka urutan prioritas terkecil didaptakan sebesar 4 dalam analisis kondisi perkerasan. Dan angka terbesar untuk kondisi saluran drainase sebesar 15. Untuk faktor jenis kendaraan yang paling berpengaruh dalam kerusakan jalan adalah kendraan tipe 7c yaitu truk trailer. Untuk perbaikan kerusakan ada 4 jenis perbaikan yaitu P1 (Penebaran Pasir), P2 (Laburan Aspal Setempat), P3 (Melapis Retakan), P5 (Penambalan). perbaikan tidak hanya dilakukan pada badan jalan tetapi juga sistem drainase tepi jalan dengan merencanakan saluran drainase baru pada beberapa segmen jalan. Dengan total biaya perbaikan jalan dan perencanaan saluran drainase baru sebesar Rp221.228.765 menggunakan HSPK kabupaten Gresik tahun 2021.
================================================================================================
Road was an infrastructure that has an important role as a conectectivity for an area and also as a civil economy mover. Road has an important role on creating equitable development in Indonesia. In industrial areas such as Gresik district, road was needed to accelerate the flow of industrial distribution. In economic growth Gresik Regency, it was also affected the rate of traffic growth in Gresik by increasing the volume of vehicles. Jalan Mayjend Sungkono in Kebomas District was one of the road that has an increasing volume. If the road was damaged, it would hamper vehicles crossing the road. Because of that case, it was necessary to carry out road maintenance so it could optimally serve passing vehicles.
This final project discussed the analysis of road damage and drainage channel conditions using the Bina Marga method. For the assessment of road conditions using the 1990 Bina Marga method and Sirface Distress Index (SDI) method, while for the assessment o the roadside drainage channel conditions only the 1990 Bina Marga method.
Based on the results of data analysis, pavement conditions and drainage channel conditions on Mayjend Sungkono Street Gresik STA 3+000 to STA 5+000 was included on routine maintenance and periodic maintenance program with the smallest priority sequence number being 4 in pavement conditions analysis. The highest number for the drainage channel condition was 15. The most influential vehicle type factor in road damage was a type 7c vehicle, namely a trailer truck. There were 4 types of damage repair: P1 (Sanding), P2 (Local Sealing), P3 (Crack Sealing), P5 (Patching). Repairement were not only made to the road body but also to the roadside drainage system by planning new drainage channels in several road segments. Total cost of repairing roads and planning a new drainage channel of IDR 221,228,765 using the Gresik Regency HSPK in 2021.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kerusakan Jalan, Perbaikan jalan, Saluran drainase, Perkembangan ekonomi, Road damage, Road repairement, Drainage Channel, Economic development.
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA443.A7 Asphalt
Divisions: Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Alir Ahmad Nafis
Date Deposited: 09 Feb 2022 04:41
Last Modified: 09 Feb 2022 04:41
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/93346

Actions (login required)

View Item View Item