Kautsar, Duhaul Biqal (2022) Mikroenkapsulasi Ekstrak Biji Alpukat Dengan Metode Spray Drying Dan Pemodelan Menggunakan Computational Fluid Dynamics (CFD). Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
02211950012001-Master_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 April 2024. Download (6MB) | Request a copy |
Abstract
Senyawa biokatif ekstrak biji alpukat dengan aktivitas antioksidan memiliki potensi untuk melawan radikal bebas, namun sayangnya senyawa ini tidak stabil sehingga mudah terdegradasi. Mikroenkapsulasi merupakan teknik potensional yang dapat digunakan untuk melindungi ekstrak biji alpukat sebagai core material dengan menggunakan polimer berupa arabic gum sebagai wall material. Oleh karena itu spray drying dimanfaatkan untuk menghasilkan produk mikrokapsul dengan cepat. Ekstrak biji alpukat didapat dengan ekstraksi menggunakan soxhlet dengan pelarut heksan pada suhu 68°C selama 1 jam. Ekstrak biji alpukat sebanyak 5% V/V% dari emulsi didispersikan dalam arabic gum terhidrasi hingga membentuk emulsi sebagai umpan masuk ke spray drying. Proses pengeringan dalam spray drying dilakukan pada suhu udara pengering 170°C dan variasi konsentrasi arabic gum 5% – 20% V/V% dari emulsi. Diantara rentang variabel yang dipelajari, mikrokapsul yang diperoleh dari konsentrasi arabic gum 10% V/V% emulsi menunjukkan nilai yield, loading capacity, dan efisiensi enkapsulasi paling besar yaitu 49,78%, 3,43%, dan 7,33%. Berdasarkan hasil yang didapat mikrokapsul ini memiliki morfologi berbentuk bola dengan permukaan halus, dan tidak retak, dengan ukuran rata-rata 4,60 m. Pada uji stabilitas aktivitas antioksidan selama 4 minggu waktu penyimpanan didapatkan penurunan hanya sebesar 2.36%. Dari uji aktivitas antimikroba terhadap E. coli dan S. aureus didapatkan hasil bahwa zona inhibisi dapat bertahan setelah 7x24 jam. Di sisi lain, untuk ekstrak biji alpukat yang tidak terenkapsulasi didapatkan hasil penurunan aktivitas antioksidan yang tajam dan terus menerus sebesar 7.53% dan pada uji aktivitas antimikroba terhadap E. coli didapatkan hasil bahwa zona inhibisi tidak dapat bertahan setelah 7x24 jam. Pada pemodelan dengan Computational Fluid Dynamics (CFD) dapat diketahui pola aliran udara dan distribusi suhu yang terjadi didalam chamber.
==================================================================================================
Biocative compounds of avocado seed extract with antioxidant activity have the potential to fight free radicals, but unfortunately these compounds are unstable so they are easily degraded. Microencapsulation is a potential technique that can be used to protect avocado seed extract as a core material by using a polymer in the form of gum arabic as a wall material. Therefore, spray drying is used to rapidly produce microcapsules. Avocado seed extract was obtained by extraction using Soxhlet with hexane as solvent at 68°C for 1 hour. Avocado seed extract as much as 5% V/V% of the emulsion was dispersed in hydrated gum arabic to form an emulsion as feed into spray drying. The drying process by spray drying was carried out at a drying air temperature of 170 °C and variations in the concentration of gum arabic 5% – 20% V/V% of the emulsion. Among the variables studied, the microcapsules obtained from the emulsion concentration of 10% V/V% gum arabic showed the highest yield, loading capacity, and encapsulation efficiency values, namely 49.78%, 3.43%, and 7.33%. Based on the results obtained, these microcapsules have a round morphology with a smooth surface, and are not cracked, with an average size of 4.60 m. In the stability test of antioxidant activity for 4 weeks of storage, it was found that the decrease was only 2.36%. From the antimicrobial activity test against E. coli and S. aureus it is known that the inhibition zone can last after 7x24 hours. Meanwhile, the uncapsulated avocado seed extract showed a sharp and continuous decrease in antioxidant activity of 7.53% and the antimicrobial activity test against E. coli showed that the inhibition zone could not last after 7x24 hours. In modeling with Computational Fluid Dynamics (CFD) can be seen the pattern of air flow and temperature distribution that occurs in the chamber.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ekstrak Biji Alpukat, Mikroenkapsulasi, Spray Drying Avocado Seed Extract, Microencapsulation |
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology > TP248.25.N35 Microencapsulation. |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology and Systems Engineering (INDSYS) > Chemical Engineering > 24101-(S2) Master Thesis |
Depositing User: | DUHAUL BIQAL KAUTSAR |
Date Deposited: | 17 Feb 2022 02:08 |
Last Modified: | 01 Nov 2022 00:48 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/94087 |
Actions (login required)
View Item |