Peningkatan Kualitas Kertas Corrugating Medium Dengan Pendekatan Metode Six Sigma DI Perusahaan Manufaktur Kertas

Wijaya, Graccia Elvina (2022) Peningkatan Kualitas Kertas Corrugating Medium Dengan Pendekatan Metode Six Sigma DI Perusahaan Manufaktur Kertas. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 0921195009400-Master_Thesis.pdf] Text
0921195009400-Master_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 October 2024.

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pada bidang industri khususnya industri manufaktur sangat diperlukan adanya proses produksi yang stabil untuk diperoleh hasil dengan kualitas yang stabil tetapi terkadang pada proses yang stabil dijumpai barang dengan kualitas yang tidak stabil atau yang lebih sering disebut dengan produk cacat. PC merupakan pabrik manufaktur kertas di Indonesia yang memproduksi kertas test liner dan corrugating medium. Dilihat dari report kualitas, kertas di paper machine (PM) unit 2 memiliki persentase defect yang melebihi standar perusahaan. Persentase defect terendah ada pada bulan September 2021 yaitu 2,94% sedangkan target perusahaan adalah 1%. Sebagai upaya untuk mencapai target tersebut dilakukan penelitian untuk meningkatkan kualitas kertas PM 2 dengan menggunakan metode six sigma. Six sigma dimulai dengan tahap DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, dan Control). Pada penelitian dilakukan pengumpulan data dari data internal perusahaan dan wawancara dengan bagian produksi. Tahap awal dilakukan tahap define dengan membuat diagram alir proses produksi dengan membuat diagram SIPOC dan dilakukan penentuan objek fokus perbaikan. Tahap measure dilakukan identifikasi kualitas dengan membuat diskripsi analisis dari data dan dilakukan pengukuran baseline kerja. Tahap analisis akan dilakukan analisis kapabilitas dan mencari akar masalah menggunakan Ishikawa Diagram. Tahap improvement yang berisi usulan perbaikan dan pada tahap control akan dilakukan dengan membandingkan hasil sebelum dan sesudah dilakukan improvement. Pada penelitian diperoleh defect terbesar adalah basic weight tidak stabil, cobb size tidak standar, dan moisture berlebih. Telah dilakukan refresh SOP pada seluruh regu operator sehingga proses produksi dapat termonitor dengan disiplin dalam pengisian checklist, kalibrasi konsistensi kontrol sehingga kinerja CRC lebih optimal, dan pengadaan DCS dna QCS system. Hasil yang diperoleh dari improvement yang telah dilakukan dari Desember 2021 sampai Januari 2022 adalah perubahan sigma dari 3,35 menjadi 3,46. Perubahan sigma yang diperoleh menunjukan adanya peningkatan kualitas kertas hasil produksi.
================================================================================================
In the industrial sector, especially the manufacturing industry, it is very
necessary to have a stable production process to obtain stable quality results, but
sometimes in a stable process, goods with unstable quality or more commonly
referred to as defective products are found. PC is a paper manufacturing company
in Indonesia that produces test liner and corrugating medium paper. From the
quality report, paper in paper machine (PM) unit 2 has a defect over the percentage
that exceeds company standards. The lowest percentage of defects is in September
2021, which is 2.94%, while the company's target is 1%. As an effort to achieve
this target, research was carried out to improve the quality of PM 2 paper using the
six sigma method. Six sigma begins with the DMAIC stage (Define, Measure,
Analyze, Improve, and Control). In this research, data was collected from the
company's internal data and interviews with the production department. The initial
stage is the define stage by making a flow diagram of the production process by
making a SIPOC diagram and determining the object of improvement focus. In the
measure stage, quality identification is carried out by making a description of the
analysis of the data and measuring the work baseline. The analysis stage will be a
capability analysis and find the root of the problem using an Ishikawa diagram. The
improvement stage which contains proposed improvements and the control stage
will be carried out by comparing the results before and after the improvement. In
the study, the biggest defects is unstable basic weight, non-standard cobb size, and
over moisture content. Refresh SOP has been carried out for all operator teams so
that the production process can be monitored with discipline in filling out
checklists, calibrating control consistency so the performance of CRC is more
optimal, and procuring DCS and QCS systems. The results obtained from the
improvements that have been made from December 2021 to January 2022 are an
increase in sigma from 3.35 to 3.46. The increase in sigma obtained indicates an
increase in the quality of the paper produced.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: ix sigma, peningkatan kualitas, DMAIC, Ishikawa Diagram
Subjects: T Technology > TS Manufactures > TS156 Quality Control. QFD. Taguchi methods (Quality control)
Divisions: Interdisciplinary School of Management and Technology (SIMT) > 61101-Master of Technology Management (MMT)
Depositing User: Graccia Elvina Wijaya
Date Deposited: 13 Jul 2022 01:06
Last Modified: 13 Jul 2022 01:07
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/94997

Actions (login required)

View Item View Item