Perencanaan Check Dam pada Jembatan Plapar Sungai Slahung Kabupaten Ponorogo

Febiyani, Liana Rahma (2023) Perencanaan Check Dam pada Jembatan Plapar Sungai Slahung Kabupaten Ponorogo. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 03111840000018-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
03111840000018-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 July 2025.

Download (11MB) | Request a copy

Abstract

Angkutan sedimen adalah pergerakan material batuan dan tanah yang berasal dari lembah, tebing dan dasar sungai oleh aliran sungai. Erosi sungai adalah peristiwa berpindahnya suatu massa batuan atau tanah yang disebabkan oleh air sungai yang mengalir secara terus menerus. Erosi dasar yang terjadi di dekat abutment jembatan mengikis tanah disekitar abutment sehingga menyebabkan daya dukung abutment berkurang yang kemudian membuat jembatan rawan runtuh. Jembatan Plapar berada di Ruas Jalan Provinsi yang menghubungkan Kabupaten Ponorogo dengan Kabupaten Pacitan. Berlokasi di Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo Jawa Timur. Jembatan Plapar lama pernah mengalami runtuh pada tanggal 6 April 2013, yang diakibatkan oleh runtuhnya abutment jembatan sisi barat karena danya erosi pada dasar Sungai Plapar. Jembatan Plapar baru sudah dibangun kembali. Untuk menanggulangi terjadinya gerusan kembali pada dasar sungai dibawah jembatan maka diperlukan perencanaan kembali bangunan pengaman atau pengendali sedimen pada sisi jembatan Plapar arah hilir sungai berupa check dam.Perencanaan bangunan air check dam diawali dengan perhitungan debit banjir rencana dilanjutkan dengan perencanaan bangunan air check dam. Perencanaan bangunan check damyang telah di tentukan kemudian di uji stabilitas strukturnyanya. Jika bangunan check dam dinyatakan sudah aman maka desain dapat digunakan dan dilanjutkan menggambar desain bangunan check dam. Dari hasil analisis diperoleh data-data antara lain debit banjir periode ulang 100 tahun sebesar 205,055 m3 /detik, lebar mercu peluap bendung utama 2 m, tinggi bangunan bendung utama 7 m, tebal lantai kolam olak 1 m, panjang lantai kolam olak 31 m.

============================================================================================================================================
Sediment transport is the movement of solid particles (sediment), typically due to a combination of gravity acting on the sediment or movement of the fluid in which sediment is entrained. Erosion which happen around the bridge abutment can lead decreasing amount of soil bearing capacity that make bridge prone to collaps. Plapar bridge in Province road that connecting Ponorogo Regency and Pacitan Regency in Province of East Java. Plapar bridges places in sub district Slahung, Ponorogo Regency. Old Plapar bridge collaps on 6 April 2013, causes by collapsing west side abutment due to erosion on Plapar River. New Plapar bridge is already built. To cope erosion happen again on Plapar bridge’s abutment therefore redesigning check dam is necessary. Check dam design process start from analysis flood flow design followed by designing check dam. Next thing to do is stability test of the building. If check dam stated safe then draw the design of check dam. The results from the processing of the obtained data are flood flow of return period 100 years is 205,055 m3/s, widht of spillway is 2 m, height of main dam is 7 m, thick of floor stilling basin is 1 m, and length of stilling basin is 31 m.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Sedimen, check dam, Sungai Slahung, Sediment, check dam, Slahung River
Subjects: T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC175.2 Sediment transport
Divisions: Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Liana Rahma Febiyani
Date Deposited: 02 Feb 2023 06:07
Last Modified: 02 Feb 2023 06:07
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/96035

Actions (login required)

View Item View Item