Ramadhan, Fitrah Arie (2023) Penerapan Paradigma Microservices pada Kerangka Kerja Arsitektur Monolitik: Studi Kasus Sistem Informasi Kuliah Kerja Nyata ITS. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
05111940000025-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 April 2025. Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Sistem Informasi KKN adalah sistem yang digunakan untuk mengelola dan menyimpan data dari kegiatan Kerja Nyata (KKN) yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa. KKN merupakan salah satu mata kuliah yang bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung bagi mahasiswa dalam mengatasi permasalahan masyarakat. Sistem ini dapat digunakan untuk mencatat data peserta KKN, lokasi KKN, jadwal kegiatan, dan laporan hasil KKN. Sistem ini juga dapat digunakan oleh dosen pembimbing KKN untuk mengevaluasi kegiatan KKN dan menentukan nilai akhir mahasiswa. Sistem Informasi KKN dikelola oleh Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat(DRPM) ITS dengan bantuan Direktorat Pengembangan Teknologi dan Sistem Informasi(DPTSI) ITS untuk penyediaan server serta melakukan proses maintenance pada server. Sistem KKN ITS memiliki kemampuan untuk melakukan manajemen pengumuman, periode, registrasi, lokasi, instansi, kelompok, laporan, pengguna serta melakukan manajemen hak akses. Permasalahan yang terjadi adalah ketika server tersebut memiliki banyak aplikasi yang menyebabkan server tersebut menjadi lebih lambat dalam merespon aksi yang dilakukan oleh pengguna. Paradigma microservices adalah suatu pendekatan dalam pengembangan aplikasi yang menempatkan layanan ke dalam sebuah modul serta menggunakan dua komponen pada arsitektur microservices yaitu pembagian layanan dan distribusi basis data. Metode modularisasi ini dapat membuat setiap modulnya dimungkinkan untuk membuat layanan lebih dari satu. Pada unit modularisasi dimungkinkan program utama untuk bisa melakukan pemanggilan layanan pada setiap unit modul. Modul berfungsi untuk menjadi alur sistem. Pengujian request didapatkan, hasil pada pengujian query juga didapatkan dengan membandingkan sistem kode sumber baru dengan kode sumber lama. Dilakukan proses untuk mengamati proses server yang sedang digunakan, mencari celah untuk menyelesaikan masalah selanjutnya dilakukan implementasi. Terlihat perbedaan yang cukup signifikan pada data yang diuji pada 50 data pada percobaan pertama mendapatkan peningkatan yang cukup signifikan pada saat dilakukan pembukaan
halaman pada 50 data didapatkan rata-rata 4.124 ms pada query pengumuman sistem lama dan 1.87 ms pada query pengumuman sistem baru terdapat pengurangan waktu sebesar 54.65%. Pengujian sistem kode sumber lama dan sistem kode sumber baru terlihat perbedaan yang tidak terlalu signifikan namun memiliki peningkatan sebanyak 15% dari throughput sistem kode sumber sistem lama disini dihitung berdasarkan batas bawah sistem dan perbandingan perbedaan dari sistem kode sumber baru. Pada hal ini sistem kode sumber baru terlihat lebih memiliki performa yang baik apabila mengirimkan data dengan jumlah yang besar. Pengujian maintainability menghasilkan hasil pengujian bahwa sistem dengan kode sumber baru mempermudah dalam melakukan maintenance. Terlihat dari skor-skor yang didapatkan dari hasil uji survey. Sehingga, sistem KKN ITS yang terbaru mempermudah pemrogram untuk melakukan kustomisasi pada sistem KKN ITS yang terbaru terutama pada menu yang ingin ditambahkan sehingga pemrogram dapat mudah mengerti pada sistem yang terbaru. Pada penelitian ini dapat disimpulkan pada pengujian sistem kode sumber baru memiliki nilai Performance Efficiency dan Maintainability yang baik terlihat dari pengujian-pengujian yang dilakukan beserta hasil yang didapatkan. Sistem kode sumber baru dinilai sudah cukup baik dalam menangani data-data yang akan membesar pada penggunaan jangka panjang, namun memerlukan lebih banyak penyesuaian pada kerangka kerja yang terbaru. Penelitian ini juga membuktikan bahwa dengan menerapkan paradigma microservices pada sistem monolitik akan menghasilkan performa yang baik serta keadaan sistem yang lama menjadi lebih baik. Sehingga, sistem kode sumber terbaru dapat digunakan untuk jangka Panjang
======================================================================================================================================
The KKN Information System is a system used to manage and store data from Community Service activities (KKN) carried out by lecturers and students. KKN is one of the courses that aims to provide direct experience for students in overcoming community problems. This system can be used to record KKN participant data, KKN locations, activity schedules, and KKN results reports. This system can also be used by KKN supervisors to evaluate KKN activities and determine student final grades. The KKN Information System is managed by the ITS Directorate of Research and Community Service (DRPM) with the assistance of the ITS Directorate of Technology Development and Information Systems (DPTSI) to provide servers and carry out maintenance processes on servers. The ITS KKN system has the ability to manage announcements, periods, registrations, locations, agencies, groups, reports, users and manage access rights. The problem that occurs is when the server has many applications which causes the server to be slower in responding to actions taken by users. The microservices paradigm is an approach to application development that places services into a module and uses two components of the microservices architecture, namely service sharing and database distribution. This modularization method makes it possible for each module to create more than one service. In modularization units it is possible for the main program to be able to make service calls on each module unit. The module serves as a system flow. Request testing is obtained, results on query testing are also obtained by comparing the new source code system with the old source code. The process is carried out to observe the server processes that are being used, look for loopholes to solve problems, then carry out implementation. It can be seen that there is a significant difference in the data tested on 50 data in the first experiment to get a significant increase at the time of opening page on 50 data obtained an average of 4.124 ms on the old system announcement query and 1.87 ms on the new system announcement query there is a time reduction of 54.65%. Testing the old source code system and the new source code system shows that the difference is not too significant but has an increase of 15% from the throughput of the old system source code system here calculated based on the lower limit of the system and comparison of differences from the new source code system. In this case the new source code system seems to have better performance when sending large amounts of data. The maintainability test produces test results that the system with the new source code makes it easier to carry out maintenance. It can be seen from the scores obtained from the survey test results. Thus, the latest ITS KKN system makes it easier for programmers to customize the latest ITS KKN system, especially on the menus they want to add so that programmers can easily understand the newest system. In this study, it can be concluded that the testing of the new source code system has good Performance Efficiency and Maintainability values, which can be seen from the tests carried out and the results obtained. The new source code system is considered good enough to handle data that will grow in long-term use, but requires more adjustments to the latest framework. This research also proves that applying the microservices paradigm to a monolithic system will result in good performance and a better state of the old system. So, the latest source code system can be used for long term
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Maintainability, Microservices, Monolitik, Performance Efficiency, Maintainability, Microservices, Monolithic, Performance Efficiency. |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) > T58.6 Management information systems T Technology > T Technology (General) > T58.62 Decision support systems |
Divisions: | Faculty of Intelligent Electrical and Informatics Technology (ELECTICS) > Informatics Engineering > 55201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Fitrah Arie Ramadhan |
Date Deposited: | 09 Feb 2023 06:46 |
Last Modified: | 09 Feb 2023 06:46 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/96556 |
Actions (login required)
View Item |