Julianto, Yogha Dwi (2023) Analisis Cost-Benefit Untuk Faktor Tangible, Quasi-Intangible Dan Intangible Pada Proyek Digitalisasi Pembayaran Pensiun (Studi Kasus: PT TASPEN(Persero)). Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
6032201163-Master_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 April 2025. Download (22MB) | Request a copy |
Abstract
Peranan Teknologi Informasi (TI) menjadi penting bagi bisnis karena mampu meningkatkan kinerja dari perusahaan. Pentingnya peranan tersebut membuat perusahaan mengalokasikan belanja modalnya pada proyek-proyek TI dengan jumlah yang besar. Namun, besarnya belanja modal TI tersebut tidak diiringi dengan evaluasi yang baik. Proyek TI memiliki sifat yang cenderung unik karena manfaat yang diberikan lebih bersifat intangible atau non-kuantitatif, yang menyebabkan sulitnya melakukan evaluasi proyek bagi manajemen perusahaan. Proyek TI yang tidak dievaluasi dengan baik dapat memunculkan isu IT Productivity Paradox, dimana investasi TI yang dilakukan menghasilkan manfaat yang tidak sebanding dengan biaya yang dikeluarkan. Hal ini menjadi tantangan bagi PT TASPEN (Persero) yang mengimplementasikan proyek Digitalisasi Pembayaran Pensiun, sebuah proyek TI yang berfokus pada digitalisasi layanan kepada para pensiun ASN dengan nilai investasi yang besar namun manfaat yang diberikan cenderung bersifat intangible bagi para peserta dan perusahaan. Oleh karena itu, dalam penelitian ini akan dilakukan analisis antara cost dan benefit dari proyek Digitalisasi Pembayaran Pensiun pada PT TASPEN (Persero) dengan menggunakan metode Information Economics untuk menganalis aspek-aspek cost dan benefit serta menetukan kelayakan proyek.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dalam menganalisa manfaat yang bersifat tangible dan quasi-tangible. Pada metode ini, data-data kuantitatif terkait proyek akan dikumpulkan dan dihitung menggunakan metode yang ada di Information Economics sehingga menghasilan suatu nilai. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan metode kualitatif dalam menganalisa manfaat yang bersifat intangible. Metode ini dilakukan dengan cara melakukan observasi dokumen dan wawancara kepada pihak yang ahli terkait proyek dan kondisi perusahaan saat ini. Metode ini juga menghasilkan suatu nilai yang akan dihitung bersama dengan manfaat tangible dan quasi-tangible pada Information Economics Scorecard menghasilkan nilai akhir yang menentukan kelayakan proyek Digitalisasi Pembayaran Pensiun.
Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah proyek Digitalisasi Pembayaran Pensiun PT TASPEN (Persero) mampu memberikan berbagai manfaat baik secara tangible, quasi-intangible maupun intangible. Berdasarkan IE Scorecard, proyek ini masuk kedalam kategori “Sangat Layak”.
================================================================================================================================
The role of Information Technology (IT) is important for businesses because it can improve the performance of the company. The importance of this role makes companies allocate their capital expenditures to IT projects in large numbers. However, the amount of IT capital expenditure was not accompanied by a good evaluation. IT projects tend to be unique because the benefits provided are more intangible or non-quantitative, which makes the project hard to be evaluated by management. IT projects that are not evaluated properly can raise the issue of the IT Productivity Paradox, where the IT investment generating benefits that are not commensurate with the costs incurred. This is a challenge for an Indonesia’s Social Insurance Company which implements the Pension Payment Digitalization project, an IT project that focuses on digitizing services for Civil Servant pensioners with a large investment value, but the benefits tend to be intangible for the pensioners and the company. Therefore, in this study, an analysis of the costs and benefits of the Digitalization of Pension Payments project in Indonesia’s Social Insurance Company will be carried out using the Information Economics method to analyze the cost and benefit aspects and determine the feasibility of the project.
This study uses quantitative methods in analyzing tangible and quasi-tangible benefits. In this method, quantitative data related to the project will be collected and calculated using the methods in Information Economics to produce a value. In addition, this study also uses qualitative methods in analyzing intangible benefits. This method is carried out by conducting document observations and interviews with experts related to the project and the current condition of the company. This method also produces a value that will be calculated together with tangible and quasi-tangible benefits on the Information Economics Scorecard to produce a final value that determines the feasibility of the Pension Payment Digitization project.
The results obtained from this study are that the Pension Payment Digitalization project is able to provide various benefits both tangible, quasi-intangible and intangible. Based on the IE Scorecard, this project is included in the “Very Eligible” category.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Teknologi Informasi, Investasi, Biaya Manfaat, Digitalisasi ,Information Technology, Investment, Cost Benefit, Information Economics, Digitalization |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD30.23 Decision making. Business requirements analysis. H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD30.24 Feasibility studies. Feasibility appraisals T Technology > T Technology (General) > T56.8 Project Management |
Divisions: | Interdisciplinary School of Management and Technology (SIMT) > 61101-Master of Technology Management (MMT) |
Depositing User: | Yogha Dwi Julianto |
Date Deposited: | 14 Feb 2023 04:01 |
Last Modified: | 14 Feb 2023 04:01 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/97101 |
Actions (login required)
View Item |