Adsorpsi Pewarna Kationik Kongo Merah Menggunakan Ampas Tebu yang Termodifikasi

Achmad, Shofiyulloh (2022) Adsorpsi Pewarna Kationik Kongo Merah Menggunakan Ampas Tebu yang Termodifikasi. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 01211740000068-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
01211740000068-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 April 2025.

Download (997kB) | Request a copy

Abstract

Kongo merah merupakan zat warna azo yang dapat mencemari ekosistem perairan apabila tidak dilakukan pengolahan sebelum membuang limbah kongo merah karena bersifat karsinogenik. Untuk itu perlu dilakukan upaya penurunan konsentrasi zat warna kongo merah sebelum dibuang kedalam ekosistem air dengan metode yaitu Adsorpsi menggunakan ampas tebu termodifikasi. Ampas tebu dimodifikasi dengan pencampuran dengan CTAB (Setiltrimetilamonium Bromida). Pengujian pada ATM (Ampas Tebu Modifikasi) dilakukan dengan variasi massa ( 10; 20; 30; dan 40 mg) dan waktu (10; 20; dan 30 Menit). Dari hasil penelitian yang dilakukan didapatkan hasil yang optimum pada 40 mg dengan lama waktu 30 menit dengan presentase adsorpsi sebanyak 81.43%. Pada karakterisasi FTIR (Fourier Transform Infrared) ditemukan gugus gugus yang mempengaruhi kapasitas adsorpsi ampas tebu dan ATM, gugus gugus tersebut adalah gugus karbonil (Ampas tebu: 1639; ATM: 1630) dan hidroksi (Ampas tebu: 3396; ATM: 3393) pada ampas tebu dan ATM yang membantu proses adsorbsi. Pada karakterisai SEM (Scanning Electron Microscopy) diketahui telah terbentuknya CTAB diatas permukaan ampas tebu yang berbentuk bola kasar.
================================================================================================================================
Congo red is an azo dye that can pollute aquatic ecosystems if it is not treated before disposing of the congo red waste due to its carcinogenic properties. For this reason, it is necessary to reduce the concentration of Congo red dye before being discharged into the water ecosystem by the adsorption of method using modified bagasse. Bagasse was modified by mixing with CTAB (Cetyltrimethylammonium Bromide). Tests on ATM (Modified Bagasse) were carried out with variations in mass (10; 20; 30; and 40 mg). From the results of the research conducted, the optimum results were obtained at 40 mg for 30 minutes with present removal 81.42%. The FTIR (Fourier Transform Infrared) characterization find out that there are carbonyl (bagasse: 1639; ATM: 1630) and hydroxyl (bagasse: 3396; ATM: 3393) group in bagasse and ATM that help the adsorbtion process. The SEM (Scanning Electron Microscopy) observation show that CTAB is form on sugar cane bagasse and has a rough ball shape.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Adsorpsi, Ampas Tebu, Kongo Merah, dan Penghilangan Zat Warna. Adsorpstion, Sugarcane Bagggase, Congo Red, and Dye Removal.
Subjects: Q Science > QD Chemistry > QD117 Absorption
Divisions: Faculty of Science and Data Analytics (SCIENTICS) > Chemistry > 47201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Achmad Shofiyulloh
Date Deposited: 14 Feb 2023 08:36
Last Modified: 14 Feb 2023 08:36
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/97214

Actions (login required)

View Item View Item