Pemetaan Kabupaten/Kota di Provinsi Papua dan Papua Barat Berdasarkan Indikator Ternyadinya Balita Stunting

Nihla, Nur Hidayatul (2023) Pemetaan Kabupaten/Kota di Provinsi Papua dan Papua Barat Berdasarkan Indikator Ternyadinya Balita Stunting. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 10611910000012-Undergraduate_Thesis for D4 program.pdf] Text
10611910000012-Undergraduate_Thesis for D4 program.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 April 2023.

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Stunting adalah gangguan perkembangan fisik dan pola pikir karena kurangnya asupan gizi selama kehamilan sampai anak usia dua tahun. Stunting disebabkan oleh banyak indikator. Kejadian balita stunting berdampak serius pada perkembangan fisik, mental, dan emosional anak-anak serta berpengaruh pada prestasi belajar anak usia sekolah. Angka balita stunting pada tahun 2021 masih tergolong tinggi di Provinsi Papua sebesar 29,5% dan Papua Barat sebesar 26,2%, bahkan mengalami kenaikan dibanding tahun 2019 yaitu sebesar 0,1% dan 1,6%. Salah satu penyebabnya adalah penerapan kebijakan tanpa memperhatikan karakteristik indikator terjadinya balita stunting di setiap kabupaten/kota, oleh karena itu diperlukan analisis pemetaan kabupaten/kota di Provinsi Papua dan Papua Barat berdasarkan indikator terjadinya balita stunting dengan menggunakan analisis cluster hierarki pendekatan agglomeratif. Metode terbaik yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah complete linkage dengan 3 kelompok. Pada kelompok 1, pemerintah harus fokus pada Inisiasi Menyusu Dini (IMD), sumber air minum layak, dan kehamilan pada usia dini melalui kerja sama dengan pelayanan kesehatan dan fokus pada penyediaan sumber air minum layak. Pada kelompok 2, hal yang harus diperhatikan adalah imunisasi lengkap, penggunaan alat KB, akses layanan sanitasi layak, sumber air minum layak, dan penduduk miskin melalui program penyuluhan, penerapan bimbingan pranikah, program PAMSIMAS, dan pembekalan keterampilan penduduk miskin. Sumber air minum layak pada kelompok 3 sudah sangat baik tetapi indikator terjadinya balita stunting lainnya masih lebih buruk dibanding kelompok 1 dan 2, sehingga kunci utama dari seluruh kebijakan pada kelompok ini adalah pendidikan karena pendidikan mampu mengubah pola pikir penduduk terkait semua aspek.
===============================================================================================================================
Stunting is a disorder of physical development and mindset due to lack of nutritional intake during pregnancy up to two years of age. Stunting is caused by many indicators. The incidence of stunting under five has a serious impact on the physical, mental and emotional development of children and affects the learning achievement of school-age children. The stunting toddler rate in 2021 is still relatively high in Papua Province at 29.5% and West Papua at 26.2%, and has even increased compared to 2019, namely 0.1% and 1.6%. One of the causes is the application of policies without paying attention to the indicator characteristics of stunting under-fives in each districts/city, therefore it is necessary to analyze the mapping of districts/cities in Papua and West Papua Provinces based on indicators of stunting under-fives using an agglomerative approach hierarchical cluster analysis. The best method obtained from the results of this study is complete linkage with 3 groups. In group 1, the government must focus on Early Breastfeeding Initiation (IMD), sources of adequate drinking water, and early pregnancy through collaboration with health services and focus on providing adequate sources of drinking water. In group 2, things that must be considered are complete immunization, use of family planning devices, access to proper sanitation services, sources of proper drinking water, and the poor through socialization programs, the application of pre-marital counseling, the PAMSIMAS program, and skills provision for the poor. Adequate drinking water sources in group 3 are very good but indicators of stunting under five are worse than groups 1 and 2 respectively. So that the main key for all policies in this group is education because education can change the mindset of the population regarding all aspects.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Cluster, Indikator Terjadinya Balita Stunting, Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Indicator of Stunting Toddlers, Papua Province, West Papua Province
Subjects: Q Science > QA Mathematics > QA278.55 Cluster analysis
Divisions: Faculty of Vocational > 49501-Business Statistics
Depositing User: Nur Hidayatul Nihla
Date Deposited: 16 Mar 2023 03:03
Last Modified: 16 Mar 2023 03:03
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/97768

Actions (login required)

View Item View Item