Analisis Risiko Keterlambatan Proyek Pembangunan Pelabuhan Patimban

Makarim, Muhammad Latif (2023) Analisis Risiko Keterlambatan Proyek Pembangunan Pelabuhan Patimban. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 04311940000023-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2025. Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Proyek pembangunan Pelabuhan Patimban yang terletak di Subang, Jawa Barat, merupakan proyek strategis yang diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dan pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut. Selain itu, tujuan dibangunnya pelabuhan ini antara lain untuk memperbesar pasar ekspor dan mengurangi kepadatan yang ada di Pelabuhan Tanjung Priok. Oleh karena itu, penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis risiko keterlambatan proyek pembangunan Pelabuhan Patimban dengan metode Fault Tree Analysis (FTA) dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan mengumpulkan data melalui wawancara kepada pihak yang terlibat langsung di dalam proyek. Kemudian, data tersebut dianalisis dengan menggunakan metode FTA dan FMEA untuk mengidentifikasi penyebab keterlambatan proyek. Dengan metode FTA, didapatkan dua faktor utama penyebab keterlambatan proyek yaitu Kendala Pada Tahap Eksekusi Proyek dengan probabilitas sebesar 0.014357 dan Sistem Manajemen Buruk dengan probabilitas sebesar 0.000721. Kemudian, dilakukan analisis dengan metode FMEA untuk klasifikasi dan mitigasi dari faktor-faktor keterlambatan. Dari analisis tersebut, diketahui terdapat 3 risiko yang perlu dilakukan pengendalian dengan cara pengendalian yang berbeda-beda.
=================================================================================================================================
The development of Patimban Port located in Subang, West Java, is a strategic project that is expected to increase connectivity and economic growth in the area. Additionally, the purpose of the port construction is to expand the export market and reduce congestion in Tanjung Priok Port. Therefore, this research aims to analyze the risks of project delay in the construction of Patimban Port using the Fault Tree Analysis (FTA) and Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) methods. This study employs a qualitative approach by collecting data through interviews with those directly involved in the project. The data is then analyzed using FTA and FMEA to identify the causes of project delays. Using the FTA method, two main factors causing project delays were identified, namely Constraints in the Project Execution Stage with a probability of 0.014357 and Poor Management System with a probability of 0.000721. Then, an analysis was conducted using the FMEA method for the classification and mitigation of delay factors. From the analysis, it was found that there were 3 risks that required different control methods.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Fault Tree Analysis, Failure Mode and Effect Analysis, Keterlambatan Proyek, Pelabuhan Patimban, Risiko, Fault Tree Analysis, Failure Mode and Effect Analysis, Project Delay, Patimban Port, Risk.
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA169.5 Failure analysis V Naval Science > V Naval Science (General) > V220 Naval ports, bases, reservations, docks, etc.
Divisions:	Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Ocean Engineering > 38201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Muhammad Latif Makarim
Date Deposited:	25 May 2023 08:39
Last Modified:	25 May 2023 08:39
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/98007

Actions (login required)

View Item