Optimasi Relay Arus Lebih Pada Jaringan Radial Menggunakan Metode Adaptive Modified Firefly Algorithm Mempertimbangkan Arus Inrush Trafo Dan Motor Starting

Ramadhan, Chandra Agung (2023) Optimasi Relay Arus Lebih Pada Jaringan Radial Menggunakan Metode Adaptive Modified Firefly Algorithm Mempertimbangkan Arus Inrush Trafo Dan Motor Starting. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 6022221045-Master_Thesis.pdf] Text
6022221045-Master_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 September 2025.

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Relay arus lebih memiliki dampak yang signifikan terhadap kelangsungan sistem kelistrikan di industri. Fungsinya yang cepat, sensitif, dan selektif memungkinkan relay ini meminimalkan gangguan terus menerus. Dengan kata lain, relay arus lebih membatasi gangguan hanya pada area yang terpengaruh. Untuk mendapatkan sistem proteksi yang lebih andal, diperlukan adanya koordinasi proteksi yang menghubungkan satu relay dengan relay lainnya. Hal penting yang harus diperhatikan dalam koordinasi proteksi khususnya pada relay arus lebih adalah pengisian parameter TDS (Time Dial Setting). TDS mengatur waktu pengoperasian relay dalam pengamanan gangguan. Umumnya nilai TDS ditentukan menggunakan perhitungan manual untuk mendapatkan nilai TDS minimum. Untuk mendapatkan hasil TDS yang presisi dan akurat, penelitian ini akan menggunakan algoritma khusus yaitu analisis dengan Metode Adaptive Modified Firefly Algorithm (AMFA). Dalam penelitian ini digunakan studi kasus pemadaman pada sebuah industri pengolahan minyak di Indonesia yang mengakibatkan terhentinya produksi karena sistem proteksi dianggap gagal mengisolasi titik gangguan. Untuk perhitungan dengan metode AMFA akan dilakukan dengan menggunakan software MATLAB dan untuk validasi menggunakan software ETAP. Penelitian ini berfokus untuk menemukan setting rekomendasi relay arus lebih inverse dengan mempertimbangkan Batasan arus motor starting dan inrush transformer. Dengan menggunakan dua tipikal yang terdiri dari feeder dengan beban terbesar dan feeder dengan jarak terpanjang. Dengan melakukan perhitungan manual dan juga perhitungan secara algoritma AMFA dengan tujuan sebagai validasi bahwa program telah berjalan dengan baik. Penelitian dibandingkan dengan program dasar sebelumnya yaitu Firefly Algorithm (FA), dan Modified Firefly Algorithm (MFA), parameter yang dibandingkan adalah tingkat kecepatan konvergensi untuk menentukan setting TDS terbaik. Didapatkan bahwa dengan metode FA konvergensi terjadi pada iterasi ke-27, Metode MFA konvergensi terjadi pada iterasi ke-13, sedangkan pada metode AMFA konvergensi terjadi pada iterasi ke-11
================================================================================================================================
Overcurrent relays have a significant impact on the continuity of electrical systems in industry. Its fast, sensitive and selective function allows this relay to minimize continuous interference. In other words, the overcurrent relay limits the fault to the affected area only. To get a more reliable protection system, it is necessary to have protection coordination that connects one relay to another. An important thing that must be considered in protection coordination, especially in overcurrent relays, is filling in the TDS (Time Dial Setting) parameter. TDS sets the operating time of the relay in fault protection. Generally the TDS value is determined using manual calculations to get the minimum TDS value. To get precise and accurate TDS results, this study will use a special algorithm, namely analysis with the Adaptive Modified Firefly Algorithm (AMFA) Method. This research uses a case study of a blackout in an oil processing industry in Indonesia which results in a cessation of production because the protection system is considered to have failed to isolate the fault point. For calculations using the AMFA method, it will be carried out using MATLAB software and for validation using ETAP software. This study focuses on finding the recommendation settings for inverse overcurrent relays by considering the current limitations of starting motors and inrush transformers. By using two types consisting of the feeder with the largest load and the feeder with the longest distance. By doing manual calculations and also calculations using the AMFA algorithm with the aim of validating that the program has been running well. The research was compared with the previous basic programs, namely the Firefly Algorithm (FA) and the Modified Firefly Algorithm (MFA), the parameters being compared were the degree of convergence speed to determine the best TDS setting. It was found that with the FA method the convergence occurred in the 27th iteration, the MFA method convergence occurred in the 13th iteration, while in the AMFA method the convergence occurred in the 11th iteration

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: TDS, AMFA, Convergence, ETAP, TDS, AMFA, konvergensi, ETAP
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering > TK1007 Electric power systems control
T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering > TK3030 Electric power distribution systems
T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering > TK351 Electric measurements.
Divisions: Faculty of Intelligent Electrical and Informatics Technology (ELECTICS) > Electrical Engineering > 20101-(S2) Master Thesis
Depositing User: Chandra Agung Ramadhan
Date Deposited: 20 Jul 2023 01:25
Last Modified: 20 Jul 2023 01:25
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/98614

Actions (login required)

View Item View Item