Kurniawan, Farhan (2023) Analisis Pengaruh Temperatur dan Waktu Proses Catalytic Cracking Crude Palm Oil (CPO) Terhadap Yield dan Viskositas Biogasoline Menggunakan Katalis γ-Al2O3. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
02511940000011-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2025. Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Seiring berjalannya waktu, kebutuhan akan bahan bakar semakin meningkat namun tidak diimbangi dengan cadangan bahan bakar fosil yang semakin menurun. Dalam kehidupan sehari-hari sumber energi dari bahan bakar fosil merupakan sumber energi terbesar yang sering digunakan. Minyak bumi akan habis karena termasuk energi yang tidak dapat diperbarui. Oleh karena itu diperlukan terobosan baru dalam memproduksi bahan bakar dari sumber daya yang dapat diperbarui. Biogasoline merupakan salah satu bahan bakar alternatif yang dapat diperbarui karena diproduksi dari Crude Palm Oil (CPO) yang berasal dari minyak kelapa sawit. Pada penelitian ini digunakan minyak CPO sebagai bahan pembuatan biogasoline. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah catalytic cracking yang dapat merengkah hidrokarbon kompleks dari minyak CPO menjadi hidrokarbon yang sederhana dan setaraf dengan bensin menggunakan katalis. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk menganalisis pengaruh temperatur dan waktu terhadap yield dan viskositas biogasoline menggunakan katalis γ-Al2O3. Dalam penelitian ini, proses catalytic cracking dilakukan menggunakan alat destilasi dan sumber energi menggunakan heating mantle dengan variasi temperatur yaitu 380⁰C, 400⁰C, 420⁰C dan variasi waktu yakni 0,5 jam, 1 jam, 1,5 jam dan 2 jam. Sampel yang telah diperoleh akan diuji dengan beberapa pengujian seperti Fourier Transform Infra Red (FTIR), Gas Chromatography – Mass Spectroscopy(GC-MS) dan juga viskositas. Diperoleh hasil analisis bahwa semakin tinggi temperatur dan waktu proses catalytic cracking mampu meningkatkan nilai yield cair dan fraksi biogasoline dan mampu menurunkan nilai viskositas dari biogasoline. Nilai yield cair tertinggi diperoleh saat temperatur operasi 420⁰C dalam waktu 2 jam yaitu sebesar 63,2 % dan fraksi biogasoline tertinggi adalah sebesar 42,08 % pada kondisi temperatur operasi 400⁰C dalam waktu 2 jam.
Sedangkan untuk nilai viskositas terendah adalah sebesar 2,57 Cst yang terjadi pada kondisi temperatur operasi catalytic cracking 420⁰C dalam waktu 0,5 jam.
======================================================================================================================================
Over time, the need for fuel is increasing but it is not matched by the decreasing reserves of fossil fuels. In everyday life the energy source of fossil fuels is the biggest source of energy that is often used. Petroleum will run out because it is included in the energy that cannot be renewed. Therefore a new breakthrough is needed in producing fuel from renewable resources. Biogasoline is an alternative fuel that can be updated because it is produced from Crude Palm Oil (CPO) derived from palm oil. In this study CPO oil was used as an ingredient in making biogasoline. The method used in this study is a catalytic cracking that can switch complex hydrocarbons from CPO oil to simple hydrocarbons and is equal to gasoline using a catalyst. The purpose of this study is to analyze the effect of temperature and time on yield and viscosity of biogasoline using a catalyst γ-al2O3. In this study, the catalytic cracking process was carried out using a distillation device and energy source using heating mantle with temperature variations of 380⁰C, 400⁰C, 420o⁰C and time variations of 0.5 hours, 1 hour, 1.5 hours and 2 hours. The samples that have been obtained will be tested with several tests such as Fourier Transform Infra Red (FTIR), Gas Chromatography – Mass Spectroscopy (GC-MS) and viscosity. The analysis results show that higher temperature and processing time in catalytic cracking can increase the yield value of the liquid and biogasoline fraction, while decreasing the viscosity of biogasoline. The highest liquid yield value obtained is 63,2% at an operating temperature of 420°C for 2 hours, and the highest biogasoline fraction
is 42,08% at an operating temperature of 400°C for 2 hours. On the other hand, the lowest
viscosity value is 2,57 Cst, which occurs at an operating temperature of 420°C for 0,5 hours
in catalytic cracking process.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Biogasoline, Catalytic Cracking, Crude Palm Oil, γ-Al2O3, Viskositas |
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology > TP1140 Polymers T Technology > TP Chemical technology > TP343 Liquid and gaseous fuel |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology and Systems Engineering (INDSYS) > Material & Metallurgical Engineering > 28201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Farhan Kurniawan |
Date Deposited: | 25 Jul 2023 13:52 |
Last Modified: | 25 Jul 2023 13:52 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/99160 |
Actions (login required)
View Item |