Analisis Kapabilitas Proses Produksi Tepung Maggot Di PT Polaris Orbit Indonesia

Silitonga, Elsa Agatha Batsyeba (2024) Analisis Kapabilitas Proses Produksi Tepung Maggot Di PT Polaris Orbit Indonesia. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 2043201068-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
2043201068-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 March 2026.

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Bahan dasar utama pembuatan pakan ternak merupakan tepung ikan, dimana tepung ini memberikan peran penting sebagai sumber protein utama. Tingginya kebutuhan terhadap tepung ikan meningkatkan permintaan tepung yang tidak sebanding dengan jumlah budidaya iklan global, mengakibatkan tingginya harga tepung ikan dan berpengaruh terhadap kenaikan harga bahan pakan ternak sehingga terjadi kenaikan harga daging, susu, dan produk-produk ternak lainnya. Mengatasi permasalahan tersebut, tepung maggot dapat menjadi solusi yang efektif dalam penggantian tepung ikan karena memiliki kandungan yang serupa dengan harga yang lebih terjangkau. Tepung maggot Sanofly produksi PT Polaris Orbit Indonesia merupakan produk ekspor dengan standar kualitas yang harus dipenuhi sehingga perlu diketahui apakah kualitas tepung maggot yang diproduksi memenuhi standart yang ditentukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kinerja dan mengidentifikasi masalah dalam proses produksi teppung maggot. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi penurunan kapabilitas proses produksi dari 1,59 pada fase I menjadi 0,95 pada fase II. Penurunan ini disebabkan oleh varibel total lemak dan protein karena adanya masalah pada beberapa faktor seperti kualitas bahan baku yang buruk, kelalaian pekerja, suhu lingkungan yang terlalu buruk, dan kerusakan pada mesin.
====================================================================================================================================
The main raw material for livestock feed production is fish meal, where this meal plays an important role as the main source of protein. The high demand for fish meal increases the demand which is not proportionate to the global aquaculture production, resulting in high prices of fish meal and impacting the increase in prices of livestock feed ingredients, thus causing an increase in meat, milk, and other livestock products. To address this issue, maggot meal can be an effective solution to replace fish meal because it has similar content at a more affordable price. Sanofly maggot meal produced by PT Polaris Orbit Indonesia is an export product with quality standards that must be met, so it is necessary to determine whether the quality of the maggot meal produced meets the specified standards. This research aims to measure the performance and identify problems in the maggot meal production process. The results of this study indicate a decrease in the process capability from 1.59 in Phase I to 0.95 in Phase II. This decrease is caused by the total fat and protein variables due to issues such as poor raw material quality, worker negligence, excessively poor environmental temperatures, and machine damage.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Analisis Kapabilitas Proses, Peta Kendali M, Peta Kendali T2 Hotelling, Tepung Maggot, Control Map M, Control Map T2 Hotelling, Flour Maggot, Process Capability Analysis.
Subjects: Q Science > QA Mathematics
Divisions: Faculty of Vocational > 49501-Business Statistics
Depositing User: Elsa Agatha Batsyeba Silitonga
Date Deposited: 22 Feb 2024 00:59
Last Modified: 22 Feb 2024 00:59
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/107660

Actions (login required)

View Item View Item