Ramadhan, Regita Syahra (2024) Kajian Efektivitas Penggunaan Ion Fe2+ dan S2O82- pada Proses Oksidasi Lanjut untuk Mengolah Air Limbah Industri Batik. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text (ACCESS CLOSED BY AUTHOR)
6014221057-Master_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
6014221057-Surat_permohonan.pdf Restricted to Repository staff only Download (428kB) | Request a copy |
Abstract
Advanced Oxidation Process (AOPs) dapat digunakan untuk mengolah air limbah industri batik dengan kandungan polutan organik dan pewarna yang tinggi. AOPs menghasilkan radikal yang dapat mendegradasi polutan menjadi senyawa yang lebih sederhana dan tidak berbahaya. Oleh karena itu, pada penelitian ini dilakukan pengolahan air limbah tekstil batik menggunakan AOPs dengan tujuan menganalisis rasio optimum penambahan ion (Fe2+ dan S2O82-) terhadap H2O2 yang digunakan untuk mendegradasi polutan dalam air limbah tekstil, mengkaji efektivitas penggunaan UV pada proses Fenton dan Persulfate untuk mendegradasi polutan dalam air limbah tekstil, dan menganalisis efisiensi energi dan bahan kimia yang digunakan dalam mendegradasi polutan dalam air limbah industri batik.
Metode yang dilakukan pada penelitian ini terdiri dari penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan dilakukan dengan menggunakan 1 buah UV dan 2 katalis yang digunakan yaitu H2O2:Fe2+ dan H2O2:S2O82-. Penelitian pendahuluan ini dilakukan dengan perbandingan masing-masing reagen yaitu 1:0,06. Sedangkan penelitian utama dilakukan pada pH air limbah optimum yaitu pH 3 selama 60 menit untuk katalis Fe2+ dan pH 4 selama 45 menit untuk katalis S2O82- yang didapatkan dari penelitian pendahuluan dengan menggunakan variasi jumlah UV dan 2 jenis katalis. Penelitian utama ini dilakukan dengan perbandingan masing-masing reagen sesuai variasi.
Dari penelitian ini akan didapatkan hasil yaitu menggunakan proses Fenton dan Persulfat menunjukkan adanya kecenderungan peningkatan efisiensi penyisihan COD dan warna seiring meningkatnya rasio H2O2:Fe2+ dan H2O2:S2O82- yang ditambahkan. Efisiensi penyisihan COD dan warna tertinggi pada proses Fenton dan Persulfat pada konsentrasi 1:0,08 dan 3 lampu UV mendapatkan efisiensi penyisihan COD dan warna tertinggi. Berdasarkan biaya yang digunakan, kondisi optimum pada proses Fenton dan Persulfat masing-masing yaitu rasio 1:0,08 dan 1 UV dengan biaya sebesar Rp15.459,8 dan 1:0,08 dan 2 UV dengan biaya sebesar Rp21.583,54.
=================================================================================================================================
Advanced Oxidation Process (AOPs) can be used to treat batik industry wastewater with a high content of organic pollutants and dyes. AOPs produces radicals that can degrade pollutants into simpler and less harmful compounds. Therefore, in this study, batik textile wastewater treatment using AOPs was carried out with the aim of analyzing the optimum ratio of the addition of ions (Fe2+ and S2O82-) to H2O2 used to degrade pollutants in textile wastewater, examining the effectiveness of using UV in the Fenton and Persulfate processes to degrade pollutants in textile wastewater, and analyzing the efficiency of energy and chemicals used in degrading pollutants in batik industry wastewater.
The method carried out in this study consists of preliminary research and main research. Preliminary research was conducted using 1 UV and 2 catalysts used, namely H2O2: Fe2+ and H2O2:S2O82-. This preliminary research was conducted with the ratio of each reagent which is 1:0.06. While the main research was carried out at the optimum wastewater pH, namely pH 3 for 60 minutes for Fe2+ catalyst and pH 4 for 45 minutes for S2O82- catalyst obtained from preliminary research using variations in the amount of UV and 2 types of catalysts. This main research was carried out by comparing each reagent according to variations.
From this research, the results will be obtained, namely using the Fenton and Persulfate process shows a tendency to increase the efficiency of COD and color removal as the ratio of H2O2:Fe2+ and H2O2:S2O82- added increases. The highest COD and color removal efficiency in the Fenton and Persulfate process at a concentration of 1:0.08 and 3 UV lamps get the highest COD and color removal efficiency. Based on the cost used, the optimum conditions in the Fenton and Persulfate processes are 1:0.08 ratio and 1 UV with a cost of Rp15,459.8 and 1:0.08 and 2 UV with a cost of Rp21,583.54, respectively.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | AOPs, air limbah, oksidasi, polutan, pewarna AOPs, wastewater, pollutants, oxidation, dye |
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering > TD420 Water pollution |
Divisions: | Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Environmental Engineering > 25101-(S2) Master Thesis |
Depositing User: | Regita Syahra Ramadhan |
Date Deposited: | 05 Aug 2024 01:20 |
Last Modified: | 09 Sep 2024 05:13 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/111099 |
Actions (login required)
View Item |