ANALISIS DAN EVALUASI PENINGKATAN EFISIENSI TRAINING MENGGUNAKAN ROTI ANALYSIS DAN KIRKPATRICK FOUR LEVEL PADA SEKSI RKC 1-2 PT SEMEN INDONESIA (PERSERO)

ACHMADI, RENDY HERDA (2017) ANALISIS DAN EVALUASI PENINGKATAN EFISIENSI TRAINING MENGGUNAKAN ROTI ANALYSIS DAN KIRKPATRICK FOUR LEVEL PADA SEKSI RKC 1-2 PT SEMEN INDONESIA (PERSERO). Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 2511100051 - Undergraduate_Theses.pdf]
Preview
Text
2511100051 - Undergraduate_Theses.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview

Abstract

Return On Training Investment (ROTI) merupakan bagian dari komponen evaluasi terhadap investasi dari Kirkpatrick Four Level yang mengidentifikasi Level 1 (reaction), Level 2 (learning), Level 3 (behavior) dan Level 4 (result) dari perusahaan yang menyelenggarakan pelatihan kepada karyawan sebagai salah satu investasi. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi dan menganalisis efisiensi dan efektifitas dari pelatihan yang diselenggarakan PT Semen Indonesia (Persero) pada Seksi RKC 1-2. Evaluasi dan analisis tercakup pada level reaction peserta (karyawan) terhadap aspek umum pelatihan yang dilakukan. Kemudian level learning yang mengevaluasi gap sebelum dan sesudah pelatihan dengan menggunakan metode pre-test dan post-test. Level ketiga adalah mengevaluasi dan menganalisa behavior peserta pasca mendapatkan pelatihan, yakni dengan brainstorming dan menggunakan kuisioner improvement behavior changes yang dinilai langsung oleh atasan. Level terakhir yakni result adalah dengan mengidentifikasi result atau gap pasca pelatihan yang tergolong dalam tangible benefits, yang kemudian dilakukan konversi menjadi monetary values. Setelah mendapatkan monetary values, kemudian dilakukan perhitungan BCR dan ROI untuk melihat kelayakan dan tingkat pengembalian modal dari investasi yang dilakukan. Hasil perhitungan BCR dan ROI masing-masing adalah sebesar 3,41 & 241% untuk coal mill operation, 3,37 & 237% untuk kiln operation, 1,38 & 288% untuk raw mill operation dan 1,18 & 18% untuk pelatihan secara keseluruhan. Berdasarkan perhitungan BCR dan ROI yang dilakukan pada pelatihan-pelatihan tersebut menghasilkan kesimpulan bahwa pelatihan tersebut mampu meningkatkan performansi individu dan unit secara komprehensif, terlepas dari aspek lain yang mempengaruhi produksi semen. Berdasar pada hal ini, pelatihan-pelatihan yang dilakukan di lingkup RKC 1-2 ini layak menjadi salah satu investasi perusahaan untuk meningkatkan daya saing dengan sumberdaya manusia yang berkualitas melalui penerapan pelatihan yang menjunjung tinggi kualitas materi dan fasilitas yang baik sehingga output dari investasi dapat segera memberi pengaruh terhadap performansi individu, unit kerja dan perusahaan.

KATA KUNCI : RKC 1-2, Return On Training Investment, Kirkpatrick Four Level, Pelatihan
==================================================================================================================
Return on Training Investment (ROTI) is a part of evaluation component for investment from Kirkpatrick Four Level method that identified Level 1 (reaction), Level 2 (learning), Level 3 (behavior) and Level 4 (result) from the company to celebrate the training for the employees as one of company investment. The purpose of this final project is to evaluate and analysis the training efficiency and effectivity invested by PT Semen Indonesia (Persero) to the RKC 1-2 Section. This evaluation and analysis covered on reaction level that focused on general aspect of training. Learning level evaluate the gap of before-after training with pre-test and post-test method. Third level is to evaluate and analysis behavior of the employees after following the training. It use questionnaire that are filled by head of the employees. The last level is the result. It will identify result or gap after training that categorized in tangible benefits. To identify this benefits, it need to be convert to monetary value. From the conversion then calculate the BCR and ROI to see the qualification of the investment and the return on investment. The result of BCR and ROI formula for each training are 3,41 & 241% for coal mill operation, 3,37 & 237% for kiln operation, 1,38 & 288% for raw mill operation and 1,18 & 18% for all training. Based on the BCR and ROI value invested in coal mill operation, kiln operation and raw mill operation training the result show if the training investment are improve individual performance and unit overall. Based on the conclusion for the trainings in RKC 1-2 Section are worth to be one of the company investment to increase level of competence with high quality human resources through implementation of training output from the investment as soon as possible will influence of individual performance, work station and the company.

KEY WORDS : RKC 1-2, Return On Training Investment, Kirkpatrick Four Level, Training

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: RKC 1-2, Return On Training Investment, Kirkpatrick Four Level, Training, Pelatihan
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD30.23 Decision making. Business requirements analysis.
H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD30.28 Planning. Business planning. Strategic planning.
H Social Sciences > HG Finance
Divisions: Faculty of Industrial Technology > Industrial Engineering > 26201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: RENDY HERDA ACHMADI
Date Deposited: 26 Jan 2017 01:19
Last Modified: 06 Mar 2019 08:41
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/3394

Actions (login required)

View Item View Item