Analisis Desain Profil Rim Velg Truck pada Proses Pengerolan dengan Metode Elemen Hingga

Nuru, Asad Jabbar (2017) Analisis Desain Profil Rim Velg Truck pada Proses Pengerolan dengan Metode Elemen Hingga. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 2713100128-Undergraduate_Theses.pdf]
Preview
Text
2713100128-Undergraduate_Theses.pdf - Published Version

Download (6MB) | Preview

Abstract

Velg truck terdiri dari bagian rim yang berfungsi tempat diletakkannya tyre, dan disc yang tersambung dengan poros yang berputar. Untuk menghasilkan velg truck yang baik diperlukan proses manufaktur yang baik pula. Salah satu komponen penting dalam velg truck adalah bagian rim, dalam proses manufakturnya, rim dibuat dengan proses roll-bending. Proses roll-bending merupakan proses yang kompleks dimana terjadi proses deformasi plastis untuk membentuk pelat berprofil menjadi bentuk cincin. Pada proses pembuatan rim dari truck, raw material yang berupa pelat memiliki bentuk profil lengkung dan lurus, meskipun pada akhir pengerolan akan memiliki profil lurus . Perbedaan bentuk profil awal ini tentu akan menyebabkan perbedaan besar deformasi yang dialami oleh raw material untuk membentuk profil akhir.Perbedaan deformasi akan menyebabkan perbedaan tegangan hasil akhir pengerolan. Tegangan hasil pengerolan yang baik bersifat tersebar merata dengan nilai konsentrasi tegangan sesedikit mungkin. Pada tugas akhir ini telah diteliti persebaran tegangan pada rim setelah pengerolan dan pengaruh profil rim terhadap bentukkan akhir diameter menggunakan metode elemen hingga . Empat model dibentuk yang terdiri dari rim 6.00 lurus dan lengkung dengan panjang rim 1.275 meter dan rim 7.50 lurus dan lengkung dengan panjang rim 1.623 meter. Roller depan dan belakang diposisikan sejajar agar tidak ada pengaruh bantuan roller belakang dalam membentuk diameter akhir. Dari hasil simulasi menggunakan metode elemen hingga didapatkan bahwa rim lurus memiliki nilai tegangan akhir yang lebih baik dibandingkan rim lengkung, namun rim lurus memiliki nilai ekonomis material yang lebih rendah darpada rim lengkung. Rim 7.50 lurus memiliki tegangan akhir proses paling baik dengan konsentrasi tegangan paling tinggi adalah 341 Mpa yang terletak pada luasan depan rim. Rim 7.50 lengkung memiliki nilai ekonomis material paling tinggi dikarenakan bentukkan akhir diameter material sebesar 0.5072 meter dengan tingkat error -1%.
==================================================================================================
The truck wheels rim consist of the the rim that serves as place for locating a tyre and the disc that connected to the rotating axis. Producing a good truck wheel rim is required a good manufacturing process as well. One important component in the truck wheels rim is the rim section,the rim is made with a roll-bending process . The roll-bending process is a complex process where a plastic deformation process occurs to form a profiled plate into a ring shape. In the truck rim making process, the raw materials are in the form of a curved and straight profile, although at the end of the rolling , the plate will be processed to form a straight profile. This initial form profile difference will certainly cause a large difference in deformation experienced by the raw material to form the final profile shape. The difference in deformation will cause different stress occurence on materials. Good rolling parameter are uniformly distributed stress with the low level of stress concentration. The distribution of stress on the rim after rolling and the influence of the rim profile on the final shape of the diameter have been investigated at this final project using finite element method. Four models were formed consisting of a straight and curved 6.50 rim with 1,275 meters length and a straight and curved 7.50 rim with 1,623 meters length. The front and rear rollers are positioned parallel to avoid any effect of the rear roller aid in forming the final diameter. From the resulting simulation using the finite element method, it is found that the straight rim has a better final stress value than the curved rim, but the straight rim has a lower material economic value than the curved ones. The straight 7.50 rim has the best final stress condition of the process with the highest stress concentration of 341 MPa which lies on the front of rim area . Rim 7.50 curve has the highest economic value of the material due to the 0.5072 meters material diameter with an -1% error rate.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Velg Truck, Rim rolling, Finite Element Method, Konsentrasi Tegangan, Metal Forming, Roll-Bending
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA645 Structural analysis (Engineering)
T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Faculty of Industrial Technology > Material & Metallurgical Engineering > 28201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Asad Jabbar Nuru
Date Deposited: 21 Aug 2017 03:04
Last Modified: 05 Mar 2019 07:08
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/43334

Actions (login required)

View Item View Item