Konsep Optimalisasi Pergerakan Pejalan Kaki di Wonokromo (Studi Kasus: Koridor Jalan Raya Wonokromo, Jalan Stasiun Wonokromo, dan Jalan Raya Darmo)

Atikah, . (2017) Konsep Optimalisasi Pergerakan Pejalan Kaki di Wonokromo (Studi Kasus: Koridor Jalan Raya Wonokromo, Jalan Stasiun Wonokromo, dan Jalan Raya Darmo). Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 3214205005-Master_Theses.pdf]
Preview
Text
3214205005-Master_Theses.pdf - Published Version

Download (8MB) | Preview

Abstract

Wonokromo memiliki fungsi utama sebagai area perdagangan dan jasa yang didukung dengan fasilitas permukiman dan fasilitas umum, khususnya pada koridor Jalan Raya Wonokromo, Jalan Stasiun Wonokromo, dan Jalan Raya Darmo (RDTRK UP Wonokromo, 2016 - 2021). Aktivitas tersebut memiliki jarak yang berdekatan sehingga akan lebih mudah dicapai dengan berjalan kaki. Adanya tempat transit berupa Terminal Joyoboyo dan Stasiun Wonokromo sebagai pintu keluar masuk wilayah, membuat Wonokromo berpotensi untuk dikembangkan menjadi wilayah berorientasi pejalan kaki. Faktanya potensi tersebut masih belum optimal, sehingga perlu adanya penelitian untuk mengatasi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk membuat suatu konsep optimalisasi pergerakan pejalan kaki di Wonokromo, khususnya pada koridor Jalan Raya Wonokromo, Jalan Stasiun Wonokromo, dan Jalan Raya Darmo.
Pada tahap awal akan dilakukan identifikasi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pergerakan pejalan kaki, dengan menggunakan alat analisa berupa analisa regresi linier berganda. Hasil dari tahap awal didapatkan tiga faktor yang berpengaruh terhadap pergerakan pejalan kaki, yaitu waktu perjalanan, tata guna lahan fasilitas umum dan ketersediaan angkutan utama. Pada tahap selanjutnya akan dianalisa kinerja faktor yang mempengaruhi pergerakan pejalan kaki, dengan mengetahui kinerja faktor pergerakan pejalan kaki, maka dapat dilakukan perumusan konsep pergerakan pejalan kaki di Wonokromo dengan menggunakan analisis triangulasi.
Dari hasil analisa akhir didapatkan hasil penelitian berupa konsep optimalisasi pergerakan pejalan kaki di Wonokromo, yaitu; Mengintegrasikan seluruh sistem yang mendukung pergerakan pejalan kaki yaitu, titik transit, moda angkutan massal, dan aktivitas lahan. Adapun integrasi antar koridor didapatkan, dari koridor Jalan Raya Wonokromo, pergerakan pejalan kaki yang menuju koridor Jalan Raya Darmo, untuk mengakses titik aktivitas berupa Terminal Joyoboyo dan KBS, dapat dicapai menggunakan transportasi umum maupun berjalan kaki. Sedangkan yang menuju DTC dapat dicapai dengan berjalan kaki. Untuk pergerakan pejalan kaki yang menuju koridor Jalan Stasiun Wonokromo, dapat dicapai dengan berjalan kaki melewati jembatan penyebrangan, zebra cross, dan masuk ke dalam DTC (pagi hingga sore hari) untuk mencapai aktivitas pada koridor tersebut. Dari koridor Jalan Stasiun Wonokromo, pergerakan pejalan kaki yang menuju koridor Jalan Raya Darmo, untuk mengakses titik aktivitas berupa Terminal Joyoboyo dan KBS, dapat dicapai menggunakan transportasi umum, maupun berjalan kaki. Sedangkan dari koridor Jalan Raya Darmo, pergerakan pejalan kaki yang menuju koridor Jalan Stasiun Wonokormo, untuk mengakses titik aktivitas berupa stasiun Wonokromo dan DTC (sisi timur), dapat dicapai menggunakan transportasi umum, maupun berjalan kaki.

======================================================================================

Wonokromo has a main function as a trading and service area supported by residential facilities and public facilities, especially in the corridor of Jalan Raya Wonokromo, Jalan Stasiun Wonokromo, and Jalan Raya Darmo (RDTRK UP Wonokromo, 2016 - 2021). The activity in Wonokromo has a close proximity so it will be easier to reach on foot. The existence of a transit place such as Terminal Joyoboyo and Wonokromo Station as the entrance of the region, which making Wonokromo as a pedestrian-oriented area. In fact the movement of pedestrians is still minimal, so it need research to see things that affect the movement of pedestrians. This study aims to determine the factors affecting the movement of pedestrians in Wonokromo, especially in the corridor of Jalan Raya Wonokromo, Jalan Stasiun Wonokromo and Jalan Raya Darmo.
In the early stages will be identification of factors that affect the movement of pedestrians, using analysis tools in the form of multiple linear regression analysis. The results of the initial stage obtained three factors that affect the movement of pedestrians, there are travel time, land use public facilities and the availability of main transport. In the next stage will be analyzed the performance of factors affecting the movement of pedestrians, by knowing the performance of pedestrian movement factors, it can be done formulation of the concept of movement of pedestrians in Wonokromo by using triangulation analysis.
Final analysis results obtained the concept of pedestrian movement optimization in Wonokromo, there are; Integrate all systems that support pedestrian movement such as, transit points, mass transit modes, and land activities. The inter-corridor integration is obtained from the corridor of Jalan Raya Wonokromo, the movement of pedestrians to Jalan Raya Darmo corridor, to access the activity point of Joyoboyo and KBS Terminals, can be reached using public transportation or on foot. While the DTC can be reached on foot. For pedestrian movement to Jalan Stasiun Wonokromo’s corridor, it can be reached by foot through the crossing bridge, zebra cross, and enter into DTC (morning until afternoon) to reach the activity on the corridor. From Jalan Raya Wonokromo’s corridor, pedestrian movement towards Jalan Raya Darmo’s corridor, to access activity point at Joyoboyo and KBS Terminal, can be reached by public transportation, as well as on foot. While from Jalan Raya Darmo’s corridor, pedestrian movement towards Jalan Stasiun Wonokromo’s corridor, to access activity point at Wonokromo station and DTC (east side), can be reached by public transportation, or on foot.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Optimization, Pedestrian Movement, Wonokromo
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications > HE311.I4 Urban transportation
T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements > TE7 Transportation--Planning
Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Architechture > 23101-(S2) Master Theses
Depositing User: atikah atikah
Date Deposited: 25 Oct 2017 04:12
Last Modified: 06 Mar 2019 04:09
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/47245

Actions (login required)

View Item View Item