Pengaruh komposisi dan variasi jumlah sapuan komposit YSZ-Al2O3 terhadap ketahanan termal dan kekuatan lekat pada YSZ/YSZ-AL2O3 double layer TBC untuk aplikasi nosel roket

Agustina, Ratna Tri (2015) Pengaruh komposisi dan variasi jumlah sapuan komposit YSZ-Al2O3 terhadap ketahanan termal dan kekuatan lekat pada YSZ/YSZ-AL2O3 double layer TBC untuk aplikasi nosel roket. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 2711100036-Paper.pdf]
Preview
Text
2711100036-Paper.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 2711100036-Undergraduate_Theses.pdf]
Preview
Text
2711100036-Undergraduate_Theses.pdf

Download (11MB) | Preview
[thumbnail of 2711100036-Presentation.pdf]
Preview
Text
2711100036-Presentation.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

TBC (Thermal Barrier Coating) dengan YSZ/Al2O3-YSZ top
coat (TC) dan MCrAlY sebagai bond coat (BC) yang selanjutnya
disebut sebagai YSZ/Al2O3-YSZ double layer TBC digunakan
sebagai aplikasi material perintang panas pada dinding dalam
nosel roket. Pelapisan dilakukan dengan variasi komposisi Al2O3
dan jumlah sapuan pada lapisan komposit Al2O3-YSZ. Hipotesis
dari penelitian ini adalah semakin tinggi komposisi Al2O3 pada
lapisan komposit Al2O3 membuat lapisan coating memiliki
properties yang lebih baik dan TGO(Thermally Grown Oxide)
yang terbentuk semakin tipis. Pada jumlah sapuan, semakin
banyak jumlah sapuan akan meningkatkan ketahanan oksida dan
ketahanan terhadap spallation semakin baik.
Pada penelitian ini bond coat dan top coat dilapiskan dengan
menggunakan metode flame spray. Pada lapisan komposit YSZAl2O3
dilapiskan dengan variasi komposisi Al2O3 15, 30, 45 wt%
terhadap YSZ dan variasi jumlah sapuan komposit YSZ-Al2O3 1, 2
dan 3x sapuan. Jarak spray ditahan konstan pada 200 mm dan
feed rate 20 g/min. Kemudian dilakukan pengujian termal, pull
viii
off test dan SEM-EDX, XRD. Pengujian termal yang dilakukan
yaitu Thermal Torch Test dan Uji Termal TGA.
Dari hasil penelitian didapatkan bahwa semakin banyak
jumlah sapuan membuat kompleksitas mikrostruktur semakin
tinggi dan menyebabkan kekuatan lekat dan ketahanan termal
semakin rendah. Hal ini berkebalikan dengan hipotesis awal.
Lapisan komposit YSZ-Al2O3 juga sangat berpengaruh pada
pertumbuhan TGO setelah dilakukan uji termal, Komposisi
optimum dengan pertumbuhan TGO yang paling rendah adalah
pada YSZ-Al2O3 30% Hasil pengujian TGA menunjukkn semua
sampel yang dcoating mulai teroksidasi pada temperatur 900 oC,
tetapi dengan analisa 1st Derivative didapatkan sampel paling
stabil adalah YSZ-Al2O3 30% - 1x. Dari pengujian Thermal Torch
sampel YSZ-Al2O3 30% - 1x memiliki ketahanan terhadap
pengerusakan yang baik. Kekuatan lekat paling tinggi juga
terdapat pada komposisi YSZ-Al2O3 30% - 1x dengan nilai ratarata
15.35 Mpa. ========== TBC (Thermal Barrier Coating) with YSZ/Al2O3-YSZ top
coat (TC) and MCrAlY as bond coat (BC,) mark as YSZ/Al2O3-
YSZ double layer TBC, was used as a material for thermal
barrier on the inside wall of rocket nozzle. Coating was done
by varying the composition of Al2O3 and the amount of pass on
the composite layer of Al2O3-YSZ. Early hypothesis of this
study was the higher the composition of Al2O3 on the Al2O3
composite layer would make the coating layer owned better
properties and the TGO formed was thinning. Bigger amount
of pass would increase the oxide resistance and better its
resistance to spallation..
In this research, the bond coat and top coat were coated
by using flame spray method. The YSZ-Al2O3 composite layer
was coated by varying composition of Al2O3 at 15, 30, 45 wt%
and various amounts of pass of YSZ-Al2O3 composite of 1, 2
and 3x pass. The distance of spray was held constant at 200
mm and feed rate of 20 g/min. Next, thermal tests, Pull off
tests, SEM-EDX and XRD were conducted. Thermal tests
x
being conducted were thermal torch tests and TGA thermal
testing.
From this research, we obtained that if more pass were
done, it would make the complexity of the microstructure
higher and make the adhesiveness and the thermal resistance
lower. The results were in the opposite of the early hypothesis.
The YSZ-Al2O3 composite layer was also influential to the
growth of TGO (Thermally Grown oxide) after thermal testing.
The optimum composition obtained with the lowest TGO
growth was when the YSZ-Al2O3 was at 30%. TGA testing
results indicated that all the coated samples begun oxidized at
900 oC but using the 1st derivative analysis, the most stable
sample was YSZ-Al2O3 30% - 1x. From the thermal torch test,
the sample YSZ-Al2O3 30% - 1x was having good resistance
toward disfiguration. The highest adhesiveness was also
owned by sample with composition of YSZ-Al2O3 30% - 1x with
average value of adhesiveness at 15.35 Mpa.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSMt 629.895 Agu p
Uncontrolled Keywords: TBC, Rocket Nozzle, YSZ-Al2O3, TGO, Adhesion Strength, Nosel Roket, YSZ-Al2O3, TGO, Kekuatan Lekat
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD9999.C715-.C7154 Composite materials
Divisions: Faculty of Industrial Technology > Material & Metallurgical Engineering > 28201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: - Davi Wah
Date Deposited: 19 Mar 2019 03:44
Last Modified: 19 Mar 2019 03:44
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/62534

Actions (login required)

View Item View Item