Inovasi pembuatan cream koyo dari ekstrak capsaicin menggunakan metode microwave solvent extraction

Taranita, Annisa Putri and Handoko, Lutvianto Pebri (2015) Inovasi pembuatan cream koyo dari ekstrak capsaicin menggunakan metode microwave solvent extraction. Diploma thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of Disserttation.pdf]
Preview
Text
Disserttation.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Saat ini sediaan farmasi di Indonesia sangat beraneka ragam jenisnya
mengingat Indonesia merupakan negara yang memiliki segala jenis kebutuhan yang erat
kaitannya tentang sediaan farmasi. Salah satu sediaan farmasi tersebut yang telah
dikenal baik oleh masyarakat adalah koyo tempel. Namun koyo tempel yang beredar
memiliki beberapa kelemahan diantaranya adalah ketika koyo dilepas akan
meninggalkan rasa sakit. Selain itu perekat pada koyo tempel (SIS polimer) menimbulkan
reaksi iritasi kecil pada kulit serta menimbulkan potensi toxic dalam jumlah yang relatif
kecil. Oleh Karena itu perlu dilakukan inovasi mengenai obat koyo yang tidak
menimbulkan iritasi terhadap kulit, tidak mengandung bahaya toxic, serta lebih praktis
dan memiliki nilai ekonomis yang lebih tinggi. Dengan menjadikan obat koyo tempel
menjadi cream koyo yang terbuat dari ekstrak capsaicin dari cabai rawit (Capsicum
frustecens L.).Pada inovasi ini akan dilakukan beberapa tahap yaitu meliputi tahap
persiapan berupa studi literatur dan observasi laboratorium; perancangan alat dimana
alat yang akan digunakan mengalami beberapa modifikasi serta instalasi peralatan.
Untuk treatment bahan baku dilakukan proses pengeringan dalam oven pada suhu 60 OC
selama 32 jam jika sudah memenuhi standar kadar air kurang dari 2 % dilanjutkan
dengan proses ekstraksi yaitu dengan menggunakan metode solvent extraction dan
microwave solvent extraction dan destilasi dengan variable waktu yang digunakan yaitu
30, 60, 90, dan 120 menit dengan kondisi operasi yaitu pada suhu 78 OC dan tekanan 1
atm;; uji kadar capsaicin dengan HPLC secara kuantitatif; dan menghitung yield yang
dihasilkan sehingga dapat diketahui suhu yang paling optimum. Kemudian dilanjutkan
dengan proses pembuatan cream koyo. Kemudian selanjutnya dilakukan uji organoleptik.
Dari hasil percobaan yang telah dilakukan, didapatkan bahwa metode yang terbaik untuk
menghasilkan ekstrak capsaicin dari buah cabai rawit (Capsicum frustecens L.) adalah
dengan menggunakan metode microwave solvent extraction dengan waktu optimum
adalah 30 menit dengan yield yang dihasilkan sebesar 3.81 % serta kadar capsaicin
sebesar 2.18 + 0.04 % wt. Sedangkan berdasarkan hasil uji organoleptik terhadap cream
koyo yang dihasilkan didapatkan aroma cream koyo cukup baik, sedangkan untuk tekstur
dari cream koyo adalah baik. Untuk nilai visual, cream koyo yang dihasilkan masih
sangat buruk, sedangkan untuk kehangatan didapatkan kehangatan cream koyo sangat
baik.

========================================================================================================

At the present, pharmaceutical preparation in Indonesia has many
different kind.One of it, which is already known is transdermal patch. It has
several weaknesses, among other is when the patch is released will leave the
pain on skin. In addition, the adhesive on patch (SIS Polymer) cause irritation
of skin and lead to potential toxic in relatively small amounts. Therefore, it is
necessary for doing innovation on transdermal patch which do not cause
irritation on skin, contain no toxic hazards, practical and having a higher
economic value. By having transdermal patch into a cream patch which is made
from extracts of capsaicin from cayenne pepper (Capsicum frustecens L.).
These study is consists several steps, among other is the preparation step which
includes literature studies and laboratory observation; equipment design which
the equipment is modified; and equipment installation. For pretreatment raw
material, cayenne pepper is dried inside the oven with temperature 60 oC for 32
hours until the water content is less than 2 %. Then followed by leaching by
using solvent extraction and microwave solvent extraction method and
distillation using variables time 30, 60, 90, and 120 minutes with operating
conditions at temperature 78 oC and pressure 1 atm. The extracts is assayed
with HPLC method quantitatively and calculate the yield so it can be
determined the optimum temperature. Then, the extract is processed to cream
patch and doing organoleptic tested. From the results, it is found the best
method to extract capsaicin from cayenne pepper (Capsicum frustecens L.) is
using microwave solvent extraction method with optimum time is 30 minutes
produced a yield of 3.81 % and capsaicin content of 2.18 + 0.04 % wt. While
based on the results of organoleptic tested to cream patch, cream patch aroma
is good enough, for the texture of cream patch is good. For visual of cream
patch is very bad, while for the warmth, cream patch is good.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: RSK 664.022 Tar i
Uncontrolled Keywords: Capsaicin, Solvent extraction, Microwave solvent extraction, Cream koyo
Subjects: T Technology > TP Chemical technology > TP156 Crystallization. Extraction (Chemistry). Fermentation. Distillation. Emulsions.
Divisions: Faculty of Industrial Technology > Chemical Engineering > 24401-(D3) Diploma 3
Depositing User: - Taufiq Rahmanu
Date Deposited: 12 Apr 2019 08:14
Last Modified: 12 Apr 2019 08:14
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/62753

Actions (login required)

View Item View Item