Desain Interior I-Club Dan Jiero Wedangan Berkonsep Industrial Dengan Nuansa Etnik Jawa

Putri, Fitra Anindya (2016) Desain Interior I-Club Dan Jiero Wedangan Berkonsep Industrial Dengan Nuansa Etnik Jawa. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 3412100175-paperpdf.pdf]
Preview
Text
3412100175-paperpdf.pdf - Published Version

Download (720kB) | Preview
[thumbnail of 3412100175-undergraduate theses.pdf]
Preview
Text
3412100175-undergraduate theses.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[thumbnail of 3412100175-presentationpdf.pdf]
Preview
Text
3412100175-presentationpdf.pdf - Presentation

Download (4MB) | Preview

Abstract

Dewasa ini pusat kebugaran tidak hanya menjadi sarana olahraga saja. Pusat
kebugaran telah menjadi tren gaya hidup sehat dan bagian gaya hidup kaum
urban. Hal ini yang mendasari pusat kebugaran seperti I-Club Madiun menambah
fasilitas kafe dengan nama I-Café dan Jiero Wedangan sebagai penunjang sarana
masyarakat. Kafe merupakan suatu tempat yang digunakan oleh masyarakat untuk
berkumpul bersama rekan dalam waktu yang cukup lama, sehingga konsep desain
interior pada kafe harus diperhatikan sesuai dengan karakter pengunjung. Konsep
desain interior industrial sangat sesuai dengan karakter pengunjung I-Café dan
Jiero Wedangan yang mayoritas merupakan remaja. Sedangkan konsep etnik jawa
ditambahkan sebagai sarana untuk mengangkat dan memperkenalkan budaya
lokal kepada remaja.
Metode desain yang digunakan meliputi pengumpulan data yang dilakukan secara
langsung maupun tidak langsung. Survey dan observasi langsung ke lapangan
untuk mengetahui kondisi secara riil I-Club dan aktivitas yang dilakukan
didalamnya. Selain itu, wawancara kepada karyawan dan pengambilan sampel
dengan kuesioner dilakukan kepada pengunjung untuk mengetahui desain interior
I-Club yang diharapkan. Sedangkan studi pustaka mengenai konsep desain
industrial dan etnik jawa merupakan cara untuk mendapatkan data tentang standar
perancangan, data pembanding dan referensi tentang objek yang diperlukan. Dari
data yang didapatkan akan diolah dan dianalisa terhadap elemen-elemen
pembentuk ruang pada interiornya, sehingga didapatkan sebuah konsep.
Hasil yang didapatkan dari desain ini adalah perancangan desain interior I-Club
berkonsep Industrial bernuansa etnik jawa dengan perbandingan sebanyak 40%
konsep industrial dan 60% etnik jawa untuk memperkenalkan budaya lokal
kepada pengunjung yang mayoritas adalah remaja. Konsep Industrial
diaplikasikan melalui efek finishing pada elemen-elemen interior seperti pada
lantai plester, dinding dan plafon ekspose untuk memperoleh kesan tegas dan
industrial. Selain pada efek finishing, konsep Industrial diperkuat melalui Desain Interior I-Club dan Jiero Wedangan
Berkonsep Industrial dengan Nuansa Etnik Jawa
Fitra Anindya Putri - 3412100175
pemakaian material-material logam yang diunfinish pada furnitur dan juga warnawarna gelap yang diaplikasikan pada furnitur dan beberapa bagian ruangan seperti
warna hitam, abu-abu dan coklat. Sedangkan nuansa Jawa mataram diaplikasikan
dalam transformasi bentuk ragam hias Jawa pada elemen estetis seperti
transformasi bentuk kebenan pada lampu railing, batik motif kawung pada elemen
estetis dinding dan lis jendela, gerobak angkringan pada area saji, bentuk wayang
gunungan dan keris pada table number, kukusan bambu pada lampu gantung serta
penggunaan gebyok pada sudut ruang. Selain transformasi bentuk pada elemen
estetis dan furniture, konsep jawa juga diaplikasikan melalui warna yang
diadaptasi dari warna-warna pada keraton Yogyakarta maupun Surakarta berupa
warna hitam, merah, biru, hijau, dan kuning atau emas. Konsep Jawa tidak hanya
diaplikasikan pada desain interiornya tetapi juga melalui fasilitas tambahan berupa
permainan tradisional seperti dakon, bekel dan lain-lain. ========== Now health club is not only a means for sport. The Health club has become the
trend of a healthy lifestyle and a part of the urban lifestyle. This is the underlying
fitness center as I-Club Madiun add facilities cafe under the name I-Café and Jiero
Wedangan as a means of supporting the community. The cafe is a place that is
used by the community to gather with colleagues in a long time, so the concept of
interior design at the cafe should be considered in accordance with the character
of the visitors. Industrial interior design concept is in accordance with the
character of the visitors I-Café and Jiero Wedangan most of whom are teenagers.
While the concept of ethnic Javanese added as a means to raise and introduce the
local culture to teenagers.
The design methods used include collected operative directly or indirectly data.
Survey and Observation to review real conditions and activities there. In addition,
an interview shown to employees and questionnaire sampling was conducted
showed to the visitor to review the I-Club interior design expected . While
literature regarding the concept of industrial design and Javanese etnic to get data
about design standards, comparative data and reference objects. Data From The
obtained will be processed and analyzed against the elements forming to interior
space , to get a concept.
The result of this design is to design the interior of the I - Club in Industrial
concept with ethnic nuances of Java with 40% percentage of industrial design and
60% percentage of java ethnic to introduce local culture to visitors that the
majority are teenagers . The Industrial concept applied through finishing effects
on interior elements such as the plaster floor, walls and ceiling exposure to gain
the impression of firmness and industrial. In addition to the effects of finishing,
the concept of Industrial strengthened through the use of metal materials unfinish
on furniture and dark colors were applied to furniture and some parts of the room
such as black, gray and brown. Javanese nuance is applied in the transformation of
viii
Desain Interior I-Club dan Jiero Wedangan
Berkonsep Industrial dengan Nuansa Etnik Jawa
Fitra Anindya Putri - 3412100175
Java in the form of decoration aesthetic elements such as shape transformation
kebenan for lights railing, kawung on aesthetic elements wall and a window
frame, wagon angkringan on fast food area, mountains puppet and keris for the
table number, steamer bamboo on the chandelier and the use gebyok on the corner
of the room. In addition to the transformation of the form of the aesthetic elements
and furniture, Javanese concept is also applied through color, adapted from the
colors of the palace of Yogyakarta and Surakarta in the form of black, red, blue,
green, and yellow or gold. Java concept is not only applied to the interior design
but also through additional facilities such as traditional games like dakon, bekel
and others.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSDI 747. 857 1 Put d 3100016068286
Uncontrolled Keywords: I-Club; I-Café dan Jiero Wedangan; Industrial; Etnik Jawa, Industrial ; ethnic Java
Subjects: N Fine Arts > NK Decorative arts Applied arts Decoration and ornament > NK2115 Interior decoration
Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Interior Design > 90221-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: - Davi Wah
Date Deposited: 25 Oct 2019 04:26
Last Modified: 25 Oct 2019 04:26
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/71317

Actions (login required)

View Item View Item