Anugrah, Bima Reffi (2015) Reaktivasi Jalur Rel Kedungjati- Tuntang Dengan Jalur Double Track Dan Lebar Sepur 1435 mm. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
3109100036-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Download (13MB) | Preview |
Preview |
Text
3109100036-Paper.pdf - Accepted Version Download (860kB) | Preview |
Preview |
Text
3109100036-Presentation.pdf - Presentation Download (2MB) | Preview |
Abstract
Jalur rel Kedungjati-Tuntang diresmikan pada tahun
1873 dan ditutup pada tahun 1970. Pada awal peresmiannya,
jalur tersebut merupakan bagian dari Jalur rel Jogjakarta-
Kedungjati.
Pengaktifan jalur rel Kedungjati-Tuntang diharapkan
dapat mengalihkan pengangkutan barang dari menggunakan
truk menjadi menggunakan kereta api. Disamping untuk
mengurangi beban jalan, pengaktifan ini juga bermanfaat
untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan
mengembangkan potensi pariwisata Provinsi Jawa Tengah.
Desain eksisting dari jalur rel Kedungjati-tuntang
adalah jalur single track dengan lebar sepur 1067 mm.
Dimensi rel tersebut tidak sesuai dengan Rencana Induk
Perkeretaapian Nasional 2030 (RIPNAS 2030). Pada RIPNAS
2030 dijelaskan bahwa lebar sepur di Pulau Jawa adalah 1435
mm..
Jalur yang direncanakan disini sejauh 31 km. Metode
perencanaan rute jalur ini antara lain dengan melakukan studi
literatur, pengumpulan data, perencanaan geometrik,
perencanaan alinemen horisontal dan vertikal, perencanaan
detail potongan, perhitungan galian dan timbunan, serta
perencanaan struktur tipikal jalan rel.
Tugas akhir ini akan menghasilkan suatu rute jalur rel
yang sesuai dengan Peraturan Menteri Nomor 60 Tahun 2012
Tentang Persyaratan Teknis Jalur Kereta Api. ========== Kedungjati-Tuntang railway track opened at 1873 then
closed at 1970. At the beginning of it’s opening, this track was
a part of Jogjakarta-Kedungjati railway track.
Kedungjati-Tuntang railway activation is hoped to move
freight transport from using a truck to using a train. Beside to
reduce road weight , this activation is serve to gain economic
growth and develop tourism potention in Central Java.
Eksisting design of this track is a single track with 1067
gauge size.That dimension isn’t suitable with Rencana Induk
Perkeretaapian Nasional 2030 (RIPNAS 2030). RIPNAS 2030
said that Java’s gauge size is 1435 mm.
Track that planned here is about 31 km. The planning
method of this route are studying all literature, collecting
data, geometric planning, horizontal and vertical alinemen
planning, cross section planning, cut and fill calculation, and
railway typical structure planning.
This final project will produce a railway route that fit
with Peraturan Menteri Nomor 60 Tahun 2012 About Railway
Technical Requirements.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSS 625.14 Anu r 3100015061086 |
Uncontrolled Keywords: | Kereta Api, Desain Geometri Jalan Rel, Jalan Rel Kedungjati-Tuntang, Train, Railway’s Geometric Design, Kedungjati-Tuntang Railway. |
Subjects: | T Technology > TF Railroad engineering and operation > TF872 Rails (Track) |
Divisions: | Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | - Davi Wah |
Date Deposited: | 18 Dec 2019 04:02 |
Last Modified: | 18 Dec 2019 04:02 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/72353 |
Actions (login required)
View Item |