Perancangan Model Job Rotation Dengan Mempertimbangkan Keseimbangan Beban Kerja (Studi Kasus: Departemen EPRD Formula PT.X)

Prahasti, Lita Yuditia Afria (2016) Perancangan Model Job Rotation Dengan Mempertimbangkan Keseimbangan Beban Kerja (Studi Kasus: Departemen EPRD Formula PT.X). Undergraduate thesis, Institut Technology Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 2512100146-Undergraduate_Thesis.pdf]
Preview
Text
2512100146-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version

Download (3MB) | Preview

Abstract

Perancangan model job rotation merupakan sebuah upaya untuk mendapatkan pola rotasi kerja operator pada Departemen EPRD Formula, PT.X. Beberapa tujuan dari rotasi kerja antara lain mengurangi pekerjaan yang monoton, meningkatkan skill dan kompetensi karyawan serta menyeimbangkan beban kerja yang diterima operator. Rotasi kerja perlu diterapkan di perusahaan karena adanya sistem pemberian insentif perusahaan saat ini, yang diketahui bahwa sistem pemberian insentif tersebut dilakukan berbasis team based pay atau disebut juga dengan group incentive plans. Namun sistem pemberian insentif ini dirasa belum memberikan kepuasan kerja bagi operator karena beban kerja yang diterima oleh masing-masing operator berbeda setiap bulannya. Perbedaan beban kerja tersebut dapat diketahui setelah dilakukan penelitian berupa pengamatan waktu penyelesaian operasi kerja (dinyatakan dengan waktu standar) dan juga pengisian kuesioner NASA-TLX, serta perhitungan kebutuhan tenaga kerja berdasarkan metode Workload Indicators of Staffing Need (WISN). Berdasarkan permasalahan tersebut, dilakukan perancangan model job rotation dengan mempertimbangan keseimbangan beban kerja. Nilai beban kerja yang berperan sebagai input ialah beban kerja berdasarkan waktu amatan dan nilai WWL metode NASA-TLX. Perancangan model job rotation dilakukan dengan metode goal programming dengan software LINGO 11.0. Selain itu untuk menentukan jumlah periode rotasi kerja dalam satu bulan, dilakukan pembuatan dua skenario. Skenario pertama adalah rotasi kerja dengan dua periode dalam satu bulan dan skenario kedua adalah rotasi kerja dengan empat periode dalam satu bulan. Fungsi tujuan dari model ini adalah minimasi variansi total beban kerja. Skenario pertama menghasilkan variansi total beban kerja sebesar 46,31 dan skenario kedua sebesar 22,68. Oleh karena itu skrenario kedua dipilih dalam melakukan rotasi kerja yakni terdapat 4 periode dalam satu bulan.
======================================================================================================
Designing model of job rotation aims to get the job rotation form for EPRD Formula Department’s Operators in PT. X. The objectives of job rotation are to reduce the monotonous work, to improve the skill and competence of the employees (operators) and to balance the operator’s workload. Job rotations need to be applied in the company because of the incentives system that company used doesn’t fit with the operator’s job satisfaction. Team based pay system that is used by the company considered is not suitable because each of the operator’s workload are different. The workload differences were known from the working time observation in EPRD Formula Department. It is also can be known by NASA-TLX research and the workforce calculation using Workload Indicators of Staffing Need (WISN) method. Based on that problem identification, job rotation model design by considering the workload balance is generated. The model input used in this research is workload values which is the combination of working time and NASA-TLX values. The job rotation model is generated by goal programming method using the LINGO11.0 software. In addition, two scenarios are prepared to determine the number of periods that results the most optimal solution. The first scenario is job rotation with two periods in a month and the second scenario is working with four periods in a month. The objective function of this model is total workload variance minimization. As the result, the total workload variance of first scenario is 46.31. While the result of the second scenario is 22.68. Therefore, the second scenario is chosen to be substitute in the job rotation model.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSI 658.306 Pra p
Uncontrolled Keywords: beban kerja, job rotation, NASA-TLX, WISN
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5549 Job analysis. Personnel management. Employment management
Divisions: Faculty of Industrial Technology > Industrial Engineering > 26201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Mr. Tondo Indra Nyata
Date Deposited: 12 Feb 2020 04:36
Last Modified: 12 Feb 2020 04:36
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/74835

Actions (login required)

View Item View Item