Peramalan Jumlah Penderita Demam Berdarah di Kabupaten Malang Menggunakan Metode ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average) dan SARIMA (Seasonal Autoregressive Integrated Moving Average)

Wicaksana, Galang Satria (2020) Peramalan Jumlah Penderita Demam Berdarah di Kabupaten Malang Menggunakan Metode ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average) dan SARIMA (Seasonal Autoregressive Integrated Moving Average). Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 05211340000021-Undergraduate_Thesis.pdf]
Preview
Text
05211340000021-Undergraduate_Thesis.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Deman Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus Dengue yang masuk ke dalam tubuh manusia melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus, yang hidup di wilayah tropis dan subtropis. Penyakit ini memiliki kecenderungan meningkat setiap tahunnya dan sudah menyebar luas ke seluruh Indonesia termasuk Kabupaten Malang dan sudah banyak terjadi kasus pasien meninggal akibat penyakit ini. Pemerintah Kabupaten Malang telah melakukan berbagai upaya seperti pencegahan dan sosialisasi.

Untuk meminimalisir hal tersebut dilakukan peramalan yang bertujuan memprediksi angka-angka penyebaran maupun peningkatan penyakit tersebut sehingga dapat dijadikan bahan evaluasi yang dapat membantu Dinas Kesehatan atau Kabupaten Malang agar bisa membuat rancangan pencegahan yang lebih optimal dalam menangani pasien di masa depan.

Pada penelitian ini digunakan metode ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average) dan SARIMA (Seasonal Autoregressive Integrated Moving Average). Metode ARIMA adalah salah satu metode yang terbaik dan paling umum digunakan untuk peramalan. Sedangkan metode SARIMA adalah pengembangan dari metode ARIMA. Metode SARIMA digunakan jika terdapat adanya indikasi bahwa data bisa dianalisis secara musiman. Dari penelitian ini, diharapkan akan membantu Dinas Kesehatan Kabupaten Malang dalam mengambil kebijakan dalam menangani dan mengantisipasi kasus demam berdarah yang datang setiap tahunnya.

Tugas akhir ini menghasilkan model ARIMA pada Kecamatan Turen, Dampit, Kepanjen, Gondanglegi, dan Bululawang. Pada Kecamatan Turen mendapatkan model ARIMA(1,0,2) dan menghasilkan MAPE sebesar 23,0%. Kecamatan Dampit mendapatkan model ARIMA(1,0,2) dan menghasilkan MAPE sebesar 35,8%. Kecamatan Kepanjen mendapatkan model ARIMA(2,0,1) dan menghasilkan MAPE sebesar 30,0%. Kecamatan Gondanglegi mendapatkan model ARIMA(2,0,1) dan menghasilkan MAPE sebesar 28,6%. Pada Kecamatan Bululawang mendapatkan model ARIMA(2,0,1) dan menghasilkan MAPE sebesar 30,6%. Dari semua nilai MAPE yang dihasilkan pada lima kecamatan di Kabupaten Malang maka dikategorikan bahwa penelitian menggunakan metode ini memiliki tingkat keakuratan yang cukup baik.
==================================================================================================================
Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) is a disease caused by Dengue virus infection that enters the human body through the bite of the Aedes Aegypti and Aedes Albopictus mosquitoes, which live in tropical and subtropical regions. This disease has a tendency to increase every year and has spread widely throughout Indonesia including Malang Regency and there have been many cases of patients dying from this disease. Malang Regency Government has made various efforts such as prevention and outreach.

To minimize this, forecasting is carried out aimed at predicting the rate of spread and increase of the disease so that it can be used as an evaluation material that can help the Health Office or Malang Regency to make a more optimal prevention plan in dealing with patients in the future.
In this study, the ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average) and SARIMA (Seasonal Autoregressive Integrated Moving Average) methods are used. The ARIMA method is one of the best and most commonly used methods for forecasting. While the SARIMA method is a development of the ARIMA method. The SARIMA method is used if there is an indication that the data can be analyzed seasonally. From this research, it is hoped that it will help the Malang District Health Office in making policies in handling and anticipating cases of dengue fever that come every year.

This final project produces ARIMA models in Turen, Dampit, Kepanjen, Gondanglegi, and Bululawang sub-districts. Turen sub-district obtained the ARIMA model (1,0,2) and produced a MAPE of 23.0%. Dampit sub-district obtained the ARIMA model (1,0,2) and produced a MAPE of 35.8%. Kepanjen sub-district received the ARIMA model (2,0,1) and produced a MAPE of 30.0%. Gondanglegi District obtained the ARIMA model (2,0,1) and produced a MAPE of 28.6%. In Bululawang sub-district, ARIMA (2,0,1) model and MAPE yield of 30.6%. Of all the MAPE values generated in five sub-districts in Malang Regency, it is categorized that research using this method has a fairly good level of accuracy.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Demam Berdarah, Peramalan, ARIMA, SARIMA, Dengue Fever, Forecasting
Subjects: Q Science > QA Mathematics > QA280 Box-Jenkins forecasting
Divisions: Faculty of Intelligent Electrical and Informatics Technology (ELECTICS) > Information System > 57201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Galang Satria Wicaksana
Date Deposited: 25 Aug 2020 04:19
Last Modified: 16 Jun 2023 01:07
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/78571

Actions (login required)

View Item View Item