Konsep Ruang Pada Kawasan Heritage Pecinan Kota Bandung

Faruq, Fadli Muhammad (2021) Konsep Ruang Pada Kawasan Heritage Pecinan Kota Bandung. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 08211740000096-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
08211740000096-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 October 2023.

Download (3MB)

Abstract

Kawasan Heritage Pecinan Kota Bandung
merupakan salah satu kawasan heritage yang dapat
ditemukan di Kota Bandung, kawasan ini memiliki proses
sejarah panjang dari awal pembentukan hingga kawasan
yang dapat dijumpai pada hari ini. Pada proses simbol –
simbol kawasan heritage yang masih dapat ditemukan
seperti unsur fisik berupa kelenteng, beberapa bangunan
masyarakat, hingga unsur nirfisik berupa kebudayaan
dan kepercayaan masyarkat lokal. Pada tahun 2017,
kawasan ini dijadikan destinasi wisata baru di Kota
Bandung, RDTR Kota Bandung 2015 – 2035 juga
menyebutkan bahwa zonasi pecinan akan dikembangkan
menjadi pusat ekonomi kreatif, pengembangan zonasi
akan direalisasikan melalui RTBL yang hingga saat ini
belum juga terbentuk. Penelitian ini bertujuan untuk
merumuskan pemaknaan ruang pada kawasan heritage
pecinan berdasarkan perbandingan dengan kawasan
pecinan di Kota Semarang juga kepercayaan tradisional
pecinan yang biasa disebut kepercayaan Feng Shui.
Penelitian ini menggunakan pendekatan
naturalistik dan etnografi yang dikumpulkan dengan melakukan catatan harian, wawancara terstruktur
dengan narasumber, juga pengamatan langsung secara
intensif pada kawasan penelitian. Narasumber dipilih
berdasarkan faktor demografi, psikografi, dan geografi
yang dapat merepresentasikan konsep ruang dengan
landasan yang diberikan.
Dari penelitian ini didapatkan konsep ruang yang
dapat dijadikan acuan bagi para pengembang baik pihak
swasta maupun pemerintahan dalam mengembangkan
kawasan heritage pecinan berdasarkan dengan konsep
ruang yang terbentuk oleh masyarakat itu sendiri. Ruang
yang memiliki pemaknaan secara khusus bagi
masyarakat pecinan mulai dari konsep kebertahanan,
hingga konsep berkegiatan ekonomi diharap mampu
membuat kawasan ini dikembangkan dengan pedoman
yang optimal dan terstruktur.
=======================================================================================================
ABSTRACT
The Chinatown Heritage area of Bandung is one of the
heritage areas that can be found in the city of Bandung,
this area has a long historical process from the
beginning of its formation to the area that can be found
today. In the process, symbols of heritage areas can still
be found, such as temples, several community buildings,
to non-physical elements in the form of culture and local
community beliefs. In 2017, this area was made a new
tourist destination in Bandung City, Bandung City RDTR
2015 – 2035 also stated that Chinatown zoning will be
developed into a creative economy center, zoning
development will be realized through RTBL which until
now has not been formed. This study aims to formulate
the meaning of space in the Chinatown heritage area
based on a comparison with the Chinatown area in
Semarang City as well as the traditional Chinatown
belief which is commonly called the Feng Shui belief.
This study uses a naturalistic and ethnographic
approach that is collected by conducting daily notes,
structured interviews with resource persons, as well as
intensive direct observations in the research area.
xi
Resource persons are selected based on demographic,
psychographic, and geographic factors that can
represent the concept of space on the basis given.
From this research, the concept of space is
obtained that can be used as a reference for developers,
both private and government parties, in developing
cultural heritage areas based on the concept of space
formed by the community itself. Spaces that have special
meanings for Chinatown communities ranging from the
concept of resilience to the concept of economic activity
are expected to be able to make this area developed with
optimal and structured guidelines.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kawasan Heritage, Pemaknaan, Etnografi, Konsep Ruang, Heritage Area, Meaning, Etnography, Spatial Concept
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions: Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Architecture > 23201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Fadli Muhammad Faruq
Date Deposited: 15 Aug 2021 12:22
Last Modified: 15 Aug 2021 12:22
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/86914

Actions (login required)

View Item View Item