Analisi Kemampuan Pendeteksian Kedalaman dan Panjang Crack Dengan Variasi Frekuensi Terhadap Poros Propeller Material Stainless steel 316 dengan Metode Eddy Current Testing (ECT)

Triyono, Judisti Rizvi (2021) Analisi Kemampuan Pendeteksian Kedalaman dan Panjang Crack Dengan Variasi Frekuensi Terhadap Poros Propeller Material Stainless steel 316 dengan Metode Eddy Current Testing (ECT). Undergraduate thesis, Institut teknologi sepuluh nopember.

[thumbnail of 04111640000099-undergraduate_thesis.pdf] Text
04111640000099-undergraduate_thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 October 2023.

Download (12MB) | Request a copy

Abstract

Pada bidang perindustrian perkapalan, material merupakan sebuah komponen penting yang sering digunakan. Material sering mengalami kerusakan atau cacat yang dikibatkan oleh dari penggunaan material tersebut. Salah satu kerusakan yang mungkin terjadi yaitu retak yang bearada pada permukaan material. Retak pada permukaan material dapat diperiksa dengan metode Non Destructive Test (NDT) yaitu Eddy Current Testing (ECT). Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui sensitivas alat Eddy Current pada material Stainless Steel 316 dengan variasi panjang dan kedalaman retak dan variasi frekuensi. Pada penelitian ini menggunakan enam buah test piece material Stainless Steel 316 dengan setiap test piece mempunyai ukuran 160 mm x 25 mm x 10 mm.
Pada Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sensitivitas alat Eddy Current dengan variasi frekuensi.terhadap retak buatan pada permukaan material Stainless Steel 316. variasi frekuensi probe yang digunakan yaitu 30 kHz, 50 kHz, dan 500 kHz. Retak buatan pata permukaan material dibuat dengan menggunakan Electrical Discharge Machining (EDM) dengan variasi kedalaman retak 0.5 mm, 1.0 mm, 1.5 mm 2.0 mm, 2.5 mm dan 3.0 mm. dan panjang 5 mm, 6 mm, 7 mm, 8 mm, 10 mm, 11 mm, 12 mm, 13 mm, 14 mm dan 15 mm.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa variasi frekuensi pada probe pada pengujian kedalaman retak mempunyai dua hal yaitu kedalaman penembusan dan tinggi sinyal. semakin tinggi frekuensi yang digunakan semakin tinggi hasil indikasi sinyal retak yang diperoleh. Hal tersebut dibuktikan denga adanya peningkatan pada tinggi indikasi sinyal jika frekuensi yang digunakan semakin tinggi. Pada penelitian pengujian panjang retak. Menunjukan bahwa variasi frekuensi tidak berpengaruh dalam hasil pengujian panjang terukur. Hal ini dibuktikan bahwa dengan semakin tinggi frekuensi yang digunakan, hasil yang didapatkan untuk panjang terukur mnyerupai dengan panjang aktual dari retak tersebut.
================================================================================================
In the shipping industry, material is an important component that is often used. Materials often experience damage or defects caused by the use of these materials. One of the possible damage is cracks on the surface of the materials. Cracks on the surface of the material can be checked using the Non Destructive Test (NDT) method, which is Eddy Current Testing (ECT). The purpose of this research was to determine the capability sensitivity of the Eddy Current tool on Stainless Steel 316 materials with variations in length and depth of cracks and variations in frequency. In this research, six test pieces of 316 Stainless Steel material were used with each test piece dimension 160 mm x 25 mm x 10 mm.
This research aims to determine the sensitivity of the Eddy Current tool with frequency variations to artificial cracks on the surface of Stainless Steel 316 material. The variations in the frequency of the probe used are 30 kHz, 50 kHz, and 500 kHz. Artificial cracks on the surface of the material were made using Electrical Discharge Machining (EDM) with various crack depths of 0.5 mm, 1.0 mm, 1.5 mm 2.0 mm, 2.5 mm and 3.0 mm. and lengths of 5 mm, 6 mm, 7 mm, 8 mm, 10 mm, 11 mm, 12 mm, 13 mm, 14 mm and 15 mm.
The results of this research indicate that the variation in the frequency of the probe in the crack depth test has two things, the depth of penetration and the signal height. The higher the frequency used, the higher the crack signal indication results obtained. This is proved by an increase at the signal indication height if the frequency used is higher. The research of crack length. Shows that the frequency variation has no effect on the results of the measured length test. It is proved that with the higher frequency used, the results obtained for the measured length are similar to the actual length of the crack.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Eddy Current Testing, Eddy Current frequency, Non Destructive Testing, Stainless Steel 316
Subjects: V Naval Science > V Naval Science (General)
V Naval Science > VM Naval architecture. Shipbuilding. Marine engineering > VM753 Propellers
Divisions: Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Naval Architecture and Shipbuilding Engineering > 36201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Judisti rizvi triyono
Date Deposited: 02 Sep 2021 13:44
Last Modified: 02 Sep 2021 13:44
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/91370

Actions (login required)

View Item View Item