Pemodelan Kebisingan Akibat Aktifitas Pesawat dan Optimalisasi Kebisingan di Bandara Juanda dengan Menggunakan Model Les Frair

Sance, Brigita (2017) Pemodelan Kebisingan Akibat Aktifitas Pesawat dan Optimalisasi Kebisingan di Bandara Juanda dengan Menggunakan Model Les Frair. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 1213100089-Undergraduate-Theses.pdf]
Preview
Text
1213100089-Undergraduate-Theses.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview

Abstract

Kebisingan pada bandar udara akibat aktifitas pesawat
terbang banyak ditemui di Indonesia. Kebisingan ini disebabkan
oleh suara mesin yang digunakan pada pesawat. Banyaknya
jumlah permintaan penerbangan dan angkutan barang
mengakibatkan berbagai maskapai menambah jumlah
penerbangan. Kesibukan penerbangan yang terjadi pada
bandara mengakibatkan tingkat kebisingan semakin bertambah
dan mengganggu masyarakat sebagai pendengar. Fungsi tujuan
dibentuk kemudian dioptimalkan untuk meminimalkan
kebisingan. Bandar Udara Juanda sebagai studi kasus dalam
Tugas Akhir ini beroperasi pada jam 05.00 sampai jam 22.00.
Keadaan kapasitas penerbangan pada bandara menjadi
fungsi batas pada permasalahan ini. Tingkat kebisingan yang
minimum dibentuk kedalam fungsi Ldn atau batas tingkat
kebisingan pada siang dan malam. Penjadwalan penerbangan
dimodelkan berdasarkan tingkat kebisingan minimum dan fungsi
batas. Penurunan tingkat kebisingan setelah dioptimalkan
diketahui dengan menghitung perbandingan indeks dampak
kebisingan atau NII sebelum dan sesudah dioptimalkan.
=================================================================
Noise at airports due to aircraft activity is widely found
in Indonesia. This noise is caused by the sound of the engine used
on the aircraft. The large number of aviation and freight demand
has resulted in airlines increasing the number of flights. Busyness
of the flight that occurred at the airport resulted in increased
noise levels and disrupt the community as listeners. The purpose
function is then optimized to minimize noise. Juanda Airport as a
case study in this study operated from 05.00 to 22.00.
The states of flight capacity at the airport are boundary
functions on this issue. Minimum noise levels are formed into Ldn
function or noise level limits during day and night. Flight
scheduling is modeled on the minimum noise level and boundary
function. Decrease in noise level after optimized is known by
calculating comparison of noise index or NII before and after
optimization

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: bandara, kebisingan, model matematika, airport, noise, mathematical model
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory > Economic forecasting--Mathematical models.
T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering > TD892 Noise control
Divisions: Faculty of Mathematics and Science > Mathematics > 44201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Brigita Sance .
Date Deposited: 09 Nov 2017 08:19
Last Modified: 05 Mar 2019 07:36
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/42989

Actions (login required)

View Item View Item