Analisis Dan Pemodelan Proses Bisnis Pemenuhan Pesanan UMKM XYZ

Dewantari, Dhevina (2018) Analisis Dan Pemodelan Proses Bisnis Pemenuhan Pesanan UMKM XYZ. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 5214100124-Undergraduate Theses.pdf]
Preview
Text
5214100124-Undergraduate Theses.pdf - Accepted Version

Download (3MB) | Preview

Abstract

Sektor industri garmen merupakan salah satu sektor industri yang menjanjikan. Nilai ekspor produk garmen tiap tahunnya selalu mengalami peningkatan. UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) bidang garmen merupakan penyerap tenaga kerja cukup besar di Indonesia dan berpotensi bersaing dengan perusahaan yang lebih besar. UMKM XYZ merupakan UMKM garmen di Kota Surabaya yang memiliki jumlah pesanan perbulan cukup banyak. Proses bisnis di UMKM XYZ adalah Make-to-Order (MTO) dimana garmen akan dibuat sesuai dengan pesanan yang ada. Selama ini proses order fulfilment di UMKM XYZ sering mengalami keterlambatan dalam pengiriman. Hal ini berdampak pada cashflow yang menjadi tidak lancar dan kepercayaan pelanggan berkurang.
Untuk mengatasi permasalahan keterlambatan pemenuhan pesanan tersebut, pendekataan Business Process Management (BPM) dapat membantu dalam memetakan proses bisnis as-is. Kemudian dari as-is process model dilakukan analisis kualitatif dengan metode value-added analysis dan rootcause analysis untuk menemukan sumber masalah dari sisi waktu (time). Setelah itu redesain proses bisnis dilakukan untuk mendapatkan model to-be yang seharusnya dijalankan UMKM XYZ agar dapat memenuhi pesanan tepat waktu. Ada beberapa usulan rancang ulang proses bisnis yang dibuat. Analisis kuantitatif dilakukan untuk setiap usulan rancang ulang. Analisis kuantitatif yang digunakan adalah simulasi. Dengan simulasi to-be process model dapat dlihat kinerja proses bisnis dan membandingkannya dengan model proses bisnis as-is. Hasil dari to-be process model dapat menjadi usulan kepada UMKM XYZ dalam melakukan peningkatan proses bisnis sehingga order fulfilment dapat terpenuhi tepat waktu.
Terdapat empat model redesign proses bisnis. Keempatnya adalah dengan menggunakan contact reduction, activity elimination, integration-automation, dan parallelism. Pemilik UMKM XYZ telah memberikan nilai untuk keempat usulan. Nilai tersebut merupakan ukuran feasibility (kemungkinan untuk dikerjakan) pada UMKM XYZ. Simulasi dilakukan dan hasilnya dibandingkan dengan nilai as-is business process untuk melihat dampaknya. Diperoleh dampak yang paling besar adalah apabila menggunakan redesign dengan automation dan integration. Sedangkan jika dilihat dari feasibility score yang diberikan pemilik maka yang paling mungkin dikerjakan adalah usulan contact reduction.
========================================================================================
The garment industry sector is one of the promising industry sectors in Indonesia. The export value of garment products every year always increases. SMEs (Small and Medium Enterprises) garment sector is a quite large employer
absorption in Indonesia and potentially compete with larger companies. Micro, Small and Medium Enterprises (
MSME)XYZ is a garment MSME in Surabaya that has a number of orders per month quite a lot. Business process at
MSME XYZ is using Make-to-Order (MTO) where clothes
will be made according to incoming order. So far, the order fulfillment process at MSME XYZ has often experienced delays in delivery. It means that
it affects the cash flow and reduced customer beliefs towards MSME XYZ. To solve the problem of delays
in order fulfillment, the Business Process Management (BPM) alignment can assist in mapping the as-is business process. The as - is business process model analyzed with
qualitative analysis using value-added analysis and rootcause analysis method to find the source of problem
in time dimension. Redesign of business process is done to get to-be model which should be run by MSME XYZ in order to fulfill order on time. There are several proposed redesigned business processes. Quantitative analysis is performed for each redesign proposal. Quantitative analysis is using simulation with Bizagi software. From the simulation of the to-be process model
we can see the performance of each business processes
proposed and compare it with as-is business process model. The results of the to-be process model.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSSI 658.403 52 Dew a-1 3100018074288
Uncontrolled Keywords: Business Process Management; pemodelan; order fulfilment; UMKM; garmen; simulasi; modeling; order fulfilment; UMKM; garment; simulation
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD30.28 Planning. Business planning. Strategic planning.
T Technology > TS Manufactures > TS155 Production control. Production planning. Production management
Divisions: Faculty of Information and Communication Technology > Information Systems > 57201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Dhevina Dewantari
Date Deposited: 07 Feb 2018 08:04
Last Modified: 08 Jun 2020 03:54
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/49516

Actions (login required)

View Item View Item